Angket adalah sebuah alat penting dalam penelitian. Angket digunakan untuk mengumpulkan data dari responden. Angket terdiri dari serangkaian pertanyaan yang harus dijawab oleh responden. Untuk membuat angket, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Berikut adalah cara membuat angket yang baik dan benar.
1. Tentukan Tujuan Penelitian
Sebelum membuat angket, tentukan terlebih dahulu tujuan penelitian. Apa yang ingin diketahui atau diukur dari responden? Tujuan penelitian akan menjadi panduan dalam membuat angket.
2. Pilih Format Angket
Format angket dapat berupa pertanyaan terbuka atau tertutup. Pertanyaan terbuka memungkinkan responden untuk menjawab secara bebas. Sedangkan pertanyaan tertutup membatasi jawaban responden dengan pilihan yang sudah disediakan.
3. Buat Pertanyaan yang Jelas dan Tepat Sasaran
Pertanyaan dalam angket harus jelas dan tepat sasaran. Hindari pertanyaan yang ambigu atau terlalu umum. Pertanyaan harus mudah dipahami oleh responden agar dapat menjawab dengan benar.
4. Susun Pertanyaan dengan Urutan yang Logis
Susun pertanyaan dengan urutan yang logis. Pertanyaan yang berkaitan dengan topik yang sama harus dikelompokkan. Urutan pertanyaan harus mengikuti alur pemikiran responden.
5. Gunakan Bahasa yang Mudah Dipahami
Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh responden. Hindari menggunakan bahasa yang sulit atau istilah yang asing. Gunakan bahasa yang sesuai dengan tingkat pendidikan responden.
6. Buat Pertanyaan yang Objektif
Pertanyaan dalam angket harus objektif. Jangan menggunakan pertanyaan yang mengarah atau mempengaruhi jawaban responden. Hindari menggunakan kata-kata yang berlebihan atau emosional.
7. Berikan Petunjuk atau Instruksi
Berikan petunjuk atau instruksi pada responden sebelum menjawab angket. Petunjuk atau instruksi harus jelas dan mudah dipahami. Berikan penjelasan jika diperlukan.
8. Batasi Jumlah Pertanyaan
Batasi jumlah pertanyaan dalam angket. Jangan terlalu banyak karena dapat membuat responden bosan atau lelah. Pilih pertanyaan yang paling penting dan relevan dengan tujuan penelitian.
9. Uji Coba Angket
Sebelum digunakan, uji coba angket terlebih dahulu. Uji coba dilakukan untuk mengukur kualitas angket. Ajak beberapa orang untuk mengisi angket dan minta masukan atau saran dari mereka.
10. Kembangkan Variasi Pertanyaan
Kembangkan variasi pertanyaan dalam angket. Pertanyaan yang beragam dapat memberikan informasi yang lebih lengkap dan bervariasi. Hindari pertanyaan yang terlalu mirip atau repetitif.
11. Gunakan Skala Likert
Gunakan skala Likert dalam angket. Skala Likert digunakan untuk mengukur tingkat persetujuan atau ketidaksetujuan responden terhadap suatu pernyataan. Skala Likert terdiri dari 5 atau 7 pilihan jawaban.
12. Berikan Ruang untuk Komentar
Berikan ruang untuk komentar pada akhir angket. Ruang untuk komentar dapat memberikan informasi tambahan atau saran dari responden. Komentar dapat membantu peneliti dalam mengembangkan penelitian lebih lanjut.
13. Buat Angket yang Menarik
Buat angket yang menarik. Gunakan warna atau gambar yang menarik untuk mempercantik angket. Hindari desain yang terlalu ramai atau sulit dibaca.
14. Gunakan Software untuk Membuat Angket
Gunakan software untuk membuat angket. Software seperti Google Forms atau Survey Monkey dapat membantu dalam membuat angket secara mudah dan efisien. Software juga dapat membantu dalam melakukan analisis data.
15. Berikan Insentif pada Responden
Berikan insentif pada responden sebagai bentuk apresiasi. Insentif dapat berupa hadiah atau uang. Insentif dapat meningkatkan motivasi responden untuk mengisi angket dengan baik.
16. Sebarkan Angket dengan Benar
Sebarkan angket dengan benar. Sebarkan angket pada responden yang relevan dengan tujuan penelitian. Gunakan media yang tepat untuk menyebarkan angket, seperti email atau media sosial.
17. Berikan Informasi tentang Penelitian
Berikan informasi tentang penelitian pada responden. Informasi tentang penelitian dapat membantu responden memahami tujuan penelitian dan mengisi angket dengan lebih baik.
18. Berikan Jangka Waktu yang Cukup
Berikan jangka waktu yang cukup bagi responden untuk mengisi angket. Berikan deadline yang jelas dan realistis. Jangan terlalu singkat atau terlalu lama.
19. Lakukan Analisis Data
Setelah angket terkumpul, lakukan analisis data. Analisis data dapat dilakukan dengan menggunakan software seperti SPSS atau Excel. Analisis data dapat membantu dalam merumuskan kesimpulan dari penelitian.
20. Buat Laporan Penelitian
Setelah analisis data selesai dilakukan, buat laporan penelitian. Laporan penelitian harus berisi informasi lengkap tentang tujuan penelitian, metode penelitian, hasil penelitian, dan kesimpulan penelitian. Laporan penelitian dapat digunakan sebagai acuan dalam pengambilan keputusan atau pembuatan kebijakan.
Kesimpulan
Membuat angket bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan ketelitian dan kehati-hatian dalam membuat angket agar dapat menghasilkan data yang akurat dan bermanfaat. Dalam membuat angket, perhatikan tujuan penelitian, format angket, pertanyaan yang jelas dan tepat sasaran, urutan pertanyaan yang logis, bahasa yang mudah dipahami, pertanyaan yang objektif, petunjuk atau instruksi, jumlah pertanyaan yang terbatas, uji coba angket, variasi pertanyaan, skala Likert, ruang untuk komentar, desain yang menarik, software yang tepat, insentif pada responden, penyebaran yang benar, informasi tentang penelitian, jangka waktu yang cukup, analisis data, dan laporan penelitian.
Artikel Cara Membuat Angket
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM