Stonehenge adalah salah satu situs prasejarah paling terkenal di dunia. Terletak di wilayah Salisbury Plain di Inggris, Stonehenge adalah sebuah kompleks batu-batu yang didirikan sekitar 5.000 tahun yang lalu. Namun, hingga saat ini, masih banyak yang belum memahami apa sebenarnya Stonehenge itu dan apa tujuannya.
Sejarah Stonehenge
Tidak ada yang tahu pasti bagaimana dan mengapa Stonehenge dibangun. Namun, para arkeolog dan sejarawan telah menemukan beberapa fakta menarik tentang situs ini. Pertama-tama, Stonehenge dibangun dalam empat tahap yang berbeda, dimulai dari sekitar tahun 3.000 SM hingga 1.500 SM.
Pada tahap awal, Stonehenge hanya terdiri dari lingkaran batu-batu yang berfungsi sebagai tempat penguburan. Namun, pada tahap selanjutnya, struktur kompleks seperti triliton (dua batu tegak yang ditopang oleh satu batu horizontal) mulai dibangun. Pada tahap ketiga, diletakkan ratusan batu kecil di dalam dan di sekitar lingkaran batu-batu besar. Kemudian, pada tahap terakhir, sebuah lubang besar di tengah lingkaran batu-batu digali dan diisi dengan batu-batu kecil.
Misteri Stonehenge
Salah satu hal yang paling menarik tentang Stonehenge adalah misterinya. Banyak yang percaya bahwa situs ini digunakan untuk kegiatan keagamaan atau astronomi. Beberapa teori bahkan mengatakan bahwa Stonehenge digunakan untuk mengamati gerhana matahari atau bulan.
Namun, tidak ada yang tahu pasti. Beberapa teori menunjukkan bahwa Stonehenge mungkin digunakan sebagai tempat peribadatan untuk dewa atau sebagai tempat upacara kematian. Teori lainnya mengatakan bahwa Stonehenge mungkin digunakan sebagai tempat perlindungan dari serangan musuh. Namun, semua teori ini hanyalah spekulasi dan belum terbukti secara ilmiah.
Batuan di Stonehenge
Batu-batu yang digunakan di Stonehenge berasal dari jarak yang cukup jauh dari situs itu sendiri. Ada dua jenis batu yang digunakan: batu raksasa dan batu biru. Batu raksasa berasal dari daerah bernama Preseli Hills di Wales, sekitar 240 km dari Stonehenge. Sedangkan batu biru berasal dari daerah bernama Marlborough Downs, sekitar 32 km dari situs.
Bagaimana batu-batu ini dipindahkan dan diletakkan di tempatnya masih menjadi misteri. Beberapa teori mengatakan bahwa orang-orang prasejarah menggunakan sistem kayu, tanduk rusa, dan tali untuk memindahkan batu-batu tersebut. Namun, tidak ada bukti yang mendukung teori ini.
Peran Stonehenge di Dunia Modern
Hingga saat ini, Stonehenge masih menjadi daya tarik wisata yang populer di Inggris. Setiap tahun, ribuan wisatawan datang untuk melihat situs prasejarah ini dan mencoba memahami misterinya.
Namun, Stonehenge juga menjadi objek penelitian ilmiah yang serius. Para arkeolog dan ilmuwan terus mempelajari situs ini untuk mencari tahu lebih banyak tentang sejarah manusia dan peradaban manusia.
Kesimpulan
Stonehenge adalah salah satu situs prasejarah paling terkenal di dunia. Meskipun tidak ada yang tahu pasti apa tujuan sebenarnya, Stonehenge tetap menjadi misteri dan menjadi daya tarik bagi wisatawan dan ilmuwan.
Dari pembelajaran tentang Stonehenge, kita dapat memahami betapa hebatnya peradaban manusia di masa lalu dan betapa pentingnya kita mempelajari sejarah kita untuk memahami masa depan kita.
Artikel Apa Itu Stonehenge?
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM
