Sejarah Perkembangan Islam di Filipina
Sejarah Perkembangan Islam di Filipina

Sejarah Perkembangan Islam di Filipina

Filipina merupakan negara yang mayoritas penduduknya beragama Katolik. Namun, ada pula sebagian kecil masyarakat Filipina yang beragama Islam. Islam sendiri pertama kali masuk ke Filipina pada abad ke-14, namun tidak sepenuhnya diterima oleh masyarakat setempat. Berikut adalah sejarah perkembangan Islam di Filipina.

Masuknya Islam ke Filipina

Masuknya Islam ke Filipina bermula pada abad ke-14, tepatnya pada tahun 1380 Masehi. Sultan Makhdum Karim dari Kerajaan Ternate, membawa agama Islam ke Filipina melalui daerah Mindanao. Kemudian, agama Islam menyebar ke daerah-daerah lain seperti Luzon, Palawan, dan Visayas.

Penyebaran Islam di Filipina

Islam mulai menyebar secara signifikan di Filipina pada abad ke-16, saat Kerajaan Sulu dibentuk. Kerajaan Sulu merupakan kerajaan Islam yang berdiri di wilayah selatan Filipina. Kerajaan ini memimpin perjuangan untuk menyebarkan agama Islam ke wilayah-wilayah lain di Filipina.

Saat itu, terdapat tiga kerajaan besar di Filipina, yaitu Kerajaan Sulu, Kerajaan Maguindanao, dan Kesultanan Manila. Kesultanan Manila merupakan kerajaan yang tidak menganut agama Islam, namun terdapat banyak masyarakat setempat yang memeluk agama Islam.

Penyebaran Islam di Filipina tidak selalu berjalan mulus. Terdapat konflik antara penganut Islam dan penganut Katolik. Konflik ini terus berlangsung hingga saat ini, meskipun sudah tidak sehebat dahulu.

Perkembangan Islam di Filipina pada Abad ke-20

Pada abad ke-20, terjadi peningkatan yang signifikan jumlah umat Muslim di Filipina. Hal ini terjadi akibat perjuangan para pemimpin Muslim Filipina, termasuk di antaranya adalah Muhammad Ali Dimaporo, Nur Misuari, dan Hashim Salamat.

Pada tahun 1969, dibentuklah Moro National Liberation Front (MNLF) yang bertujuan untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat Muslim Filipina. MNLF berhasil memperjuangkan otonomi wilayah-wilayah Muslim di Filipina, termasuk di antaranya adalah Mindanao dan Sulu.

Perkembangan Islam di Filipina pada Abad ke-21

Saat ini, masyarakat Muslim Filipina telah memiliki hak otonomi di wilayah-wilayah mereka sendiri. Namun, masih terdapat beberapa konflik antara penganut Islam dan penganut Katolik di Filipina.

Salah satu konflik yang terkenal adalah konflik di kota Marawi pada tahun 2017. Kelompok militan yang menyebut diri mereka sebagai Maute Group menyerang kota Marawi dan menyebabkan kerusakan yang cukup besar. Konflik ini berlangsung cukup lama dan menyebabkan banyak korban jiwa.

Kesimpulan

Islam telah masuk ke Filipina sejak abad ke-14. Meskipun tidak sepenuhnya diterima oleh masyarakat setempat, Islam berhasil menyebar secara signifikan di Filipina pada abad ke-16. Pada abad ke-20, terjadi peningkatan jumlah umat Muslim di Filipina akibat perjuangan para pemimpin Muslim Filipina. Saat ini, masyarakat Muslim Filipina telah memiliki hak otonomi di wilayah-wilayah mereka sendiri, namun masih terdapat beberapa konflik antara penganut Islam dan penganut Katolik di Filipina.

Artikel Sejarah Perkembangan Islam di Filipina

© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM