Bahasa Kromo Inggil adalah salah satu bentuk bahasa Jawa yang dipakai oleh kaum bangsawan pada masa lalu. Bahasa ini juga dikenal sebagai bahasa Jawa Ngoko tingkat tinggi atau bahasa Jawa Halus. Bahasa Kromo Inggil digunakan untuk berkomunikasi dengan sesama bangsawan, tokoh agama, dan orang-orang terhormat pada masa itu. Pada artikel ini, kita akan membahas sejarah dan contoh dari Bahasa Kromo Inggil.
Sejarah Bahasa Kromo Inggil
Pada masa kerajaan Mataram Islam (sekitar abad ke-16 hingga ke-18), Bahasa Kromo Inggil menjadi bahasa resmi kerajaan. Bahasa ini digunakan oleh raja dan keluarga kerajaan saat berkomunikasi dengan para pengikutnya. Seiring waktu, bahasa ini juga digunakan oleh kaum bangsawan pada umumnya.
Bahasa Kromo Inggil memiliki ciri khas tersendiri. Bahasa ini menggunakan kata-kata yang lebih halus dan sopan, serta lebih mengutamakan kesopanan dalam berkomunikasi. Bahasa ini juga menunjukkan status sosial dan jabatan seseorang pada masa lalu.
Contoh Bahasa Kromo Inggil
Berikut adalah beberapa contoh Bahasa Kromo Inggil yang masih dipakai hingga saat ini:
1. Ngapunten: Maafkan saya
2. Sugeng enjing: Selamat pagi
3. Matur nuwun: Terima kasih
4. Sami-sami: Sama-sama
5. Leres: Baik, terima kasih
6. Sampun ageng: Sudah besar
7. Sampun trengginas: Sudah jadi dewasa
8. Sampun lara: Sudah sakit
9. Sampun tedha: Sudah tua
10. Sampun nganti: Sudah mencapai
Keunikan Bahasa Kromo Inggil
Bahasa Kromo Inggil memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan bahasa lainnya. Bahasa ini lebih mengutamakan kesopanan dalam berkomunikasi, sehingga banyak kata-kata yang digunakan lebih halus dan sopan. Selain itu, Bahasa Kromo Inggil juga menunjukkan status sosial dan jabatan seseorang pada masa lalu. Sehingga, bahasa ini lebih cocok digunakan dalam situasi formal.
Bagi masyarakat Jawa, Bahasa Kromo Inggil masih sangat penting untuk dipelajari. Bahasa ini menjadi bagian dari sejarah dan budaya Jawa yang harus dilestarikan. Selain itu, Bahasa Kromo Inggil juga masih dipakai dalam beberapa ritual adat, seperti upacara pernikahan dan selamatan.
Perkembangan Bahasa Kromo Inggil
Meskipun Bahasa Kromo Inggil kini sudah tidak lagi dipakai sehari-hari, namun bahasa ini masih dipelajari di sekolah-sekolah khususnya di daerah Jawa. Bahasa Kromo Inggil menjadi bagian dari mata pelajaran bahasa Jawa. Selain itu, bahasa ini juga dijadikan sebagai bahan penelitian oleh para ahli bahasa untuk mengkaji perkembangan bahasa Jawa dan sejarahnya.
Seiring perkembangan zaman, Bahasa Kromo Inggil juga mengalami perubahan dan penyesuaian. Bahasa ini menjadi lebih dinamis dan fleksibel dalam penggunaannya. Namun, tetap menjaga nilai-nilai kesopanan dan kehormatan dalam berkomunikasi.
Kesimpulan
Bahasa Kromo Inggil adalah salah satu bentuk bahasa Jawa yang dipakai oleh kaum bangsawan pada masa lalu. Bahasa ini lebih mengutamakan kesopanan dan menunjukkan status sosial dan jabatan seseorang pada masa lalu. Meskipun kini sudah tidak lagi dipakai sehari-hari, namun bahasa ini masih dipelajari dan menjadi bagian dari sejarah dan budaya Jawa yang harus dilestarikan.
Artikel Bahasa Kromo Inggil: Sejarah dan Contohnya
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM
