Sejarah Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya merupakan kerajaan maritim yang pernah berdiri di wilayah Sumatera Selatan pada abad ke-7 hingga abad ke-13. Kerajaan ini dikenal sebagai pusat perdagangan dan kebudayaan di Asia Tenggara pada masa itu. Sriwijaya juga dikenal sebagai kerajaan yang memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan bahasa dan agama di Indonesia.
Corak Seni pada Kerajaan Sriwijaya
Corak seni pada Kerajaan Sriwijaya memiliki ciri khas yang unik dan mempesona. Salah satu corak seni yang khas adalah corak Ligor. Corak Ligor merupakan corak seni yang terinspirasi dari kehidupan laut dan hewan laut seperti ikan, gurita, dan cumi-cumi. Corak Ligor biasanya diaplikasikan pada gerabah, arca, dan ukiran.Selain corak Ligor, corak seni yang juga terkenal pada Kerajaan Sriwijaya adalah corak Borobudur. Corak Borobudur ditemukan pada batik dan kain tenun. Corak ini terinspirasi dari relief-relief pada Candi Borobudur yang terletak di Jawa Tengah.
Corak Arsitektur pada Kerajaan Sriwijaya
Corak arsitektur pada Kerajaan Sriwijaya memiliki ciri khas yang unik dan mempesona. Salah satu bangunan yang menjadi ikon dari arsitektur Kerajaan Sriwijaya adalah Candi Muara Takus. Candi ini memiliki struktur bangunan yang unik dan indah. Candi Muara Takus merupakan bangunan yang terbuat dari batu bata merah dan memiliki perpaduan antara arsitektur Hindu dan Buddha.
Corak Perdagangan pada Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya dikenal sebagai pusat perdagangan di Asia Tenggara pada masa lalu. Perdagangan pada Kerajaan Sriwijaya meliputi perdagangan dengan negara-negara seperti Tiongkok, India, dan Arab. Kerajaan Sriwijaya juga dikenal sebagai pusat perdagangan rempah-rempah seperti cengkih, lada, dan jintan hitam.
Corak Pendidikan pada Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya dikenal sebagai pusat pendidikan pada masa lalu. Pendidikan pada Kerajaan Sriwijaya meliputi pendidikan agama Buddha dan Hindu serta pendidikan ilmu pengetahuan seperti matematika, astronomi, dan kedokteran. Kerajaan Sriwijaya juga memiliki universitas yang terkenal dengan nama Nalanda.
Corak Agama pada Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya memiliki keberagaman agama yang cukup tinggi. Agama yang dianut pada Kerajaan Sriwijaya meliputi agama Hindu, Buddha, dan Islam. Agama Buddha dan Hindu dianut oleh raja dan bangsawan, sedangkan agama Islam dianut oleh masyarakat yang berasal dari wilayah Arab dan India.
Corak Kebudayaan pada Kerajaan Sriwijaya
Kebudayaan pada Kerajaan Sriwijaya memiliki ciri khas yang unik dan mempesona. Salah satu kebudayaan yang terkenal pada Kerajaan Sriwijaya adalah tari Bedhaya Sriwijaya. Tari Bedhaya Sriwijaya merupakan tari yang menceritakan tentang kebesaran dan kemegahan Kerajaan Sriwijaya.Selain tari Bedhaya Sriwijaya, kebudayaan pada Kerajaan Sriwijaya juga terlihat dari seni musik dan teater. Seni musik pada Kerajaan Sriwijaya terinspirasi dari alat musik seperti gong, gamelan, dan kendang. Sedangkan seni teater pada Kerajaan Sriwijaya terlihat dari jenis teater seperti wayang kulit dan ketoprak.
Corak Makanan pada Kerajaan Sriwijaya
Makanan pada Kerajaan Sriwijaya memiliki rasa yang khas dan unik. Salah satu makanan yang terkenal pada Kerajaan Sriwijaya adalah Rujak Sriwijaya. Rujak Sriwijaya terbuat dari bahan-bahan seperti mangga, nanas, dan timun yang dicampur dengan bumbu kacang yang khas.Selain Rujak Sriwijaya, makanan pada Kerajaan Sriwijaya juga terlihat dari jenis makanan seperti ikan bakar, sate, dan soto. Makanan-makanan tersebut memiliki cita rasa yang khas dan unik.
Corak Pakaian pada Kerajaan Sriwijaya
Pakaian pada Kerajaan Sriwijaya memiliki corak yang khas dan unik. Salah satu pakaian yang terkenal pada Kerajaan Sriwijaya adalah kain songket. Kain songket merupakan kain tenun yang dihiasi dengan benang emas atau perak.Selain kain songket, pakaian pada Kerajaan Sriwijaya juga terlihat dari jenis pakaian seperti baju kurung, kebaya, dan sarung. Pakaian-pakaian tersebut memiliki corak yang khas dan unik.
Corak Perkembangan Bahasa pada Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya dikenal sebagai pusat perkembangan bahasa pada masa lalu. Bahasa Melayu yang digunakan pada Kerajaan Sriwijaya menjadi bahasa yang dipergunakan dalam perdagangan di Asia Tenggara pada masa lalu. Selain bahasa Melayu, bahasa Sansekerta dan bahasa Tamil juga dipergunakan pada masa itu.
Corak Teknologi pada Kerajaan Sriwijaya
Teknologi pada Kerajaan Sriwijaya terlihat dari peralatan yang digunakan pada masa itu. Peralatan seperti kapal berlayar, loji-loji (gudang penyimpanan), dan tempat peleburan besi menjadi bukti bahwa Kerajaan Sriwijaya memiliki teknologi yang maju pada masa itu.
Corak Kepercayaan pada Kerajaan Sriwijaya
Kepercayaan pada Kerajaan Sriwijaya terlihat dari jenis-jenis agama yang dianut pada masa itu. Agama Buddha dan Hindu dipercayai sebagai agama yang dianut oleh raja dan bangsawan pada masa itu. Sedangkan agama Islam dipercayai sebagai agama yang dianut oleh masyarakat yang berasal dari wilayah Arab dan India.
Corak Lingkungan pada Kerajaan Sriwijaya
Lingkungan pada Kerajaan Sriwijaya terlihat dari jenis-jenis flora dan fauna yang terdapat pada wilayah Sumatera Selatan. Flora dan fauna pada wilayah Sumatera Selatan menjadi bukti bahwa Kerajaan Sriwijaya memiliki lingkungan yang subur dan mengagumkan.
Corak Politik pada Kerajaan Sriwijaya
Politik pada Kerajaan Sriwijaya terlihat dari sistem pemerintahan yang dianut pada masa itu. Sistem pemerintahan yang dianut pada Kerajaan Sriwijaya adalah sistem monarki. Raja merupakan pemimpin tertinggi pada Kerajaan Sriwijaya dan dibantu oleh para bangsawan.
Corak Ekonomi pada Kerajaan Sriwijaya
Ekonomi pada Kerajaan Sriwijaya terlihat dari jenis-jenis perdagangan yang dilakukan pada masa itu. Perdagangan pada Kerajaan Sriwijaya meliputi perdagangan dengan negara-negara seperti Tiongkok, India, dan Arab. Kerajaan Sriwijaya juga dikenal sebagai pusat perdagangan rempah-rempah seperti cengkih, lada, dan jintan hitam.
Corak Sosial pada Kerajaan Sriwijaya
Sosial pada Kerajaan Sriwijaya terlihat dari jenis-jenis masyarakat yang terdapat pada masa itu. Masyarakat pada Kerajaan Sriwijaya terbagi menjadi beberapa golongan seperti raja, bangsawan, pedagang, dan petani. Setiap golongan memiliki peran dan status sosial yang berbeda-beda.
Corak Perang pada Kerajaan Sriwijaya
Perang pada Kerajaan Sriwijaya terlihat dari jenis-jenis pertempuran yang terjadi pada masa itu. Pertempuran yang terjadi pada Kerajaan Sriwijaya biasanya melibatkan pasukan laut dan pasukan darat
ArtikelCorak Kerajaan Sriwijaya yang Mempesona
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM