TEKNOBGT
Desain Jaringan WAN: Apa itu dan Bagaimana Cara Mendesainnya
Desain Jaringan WAN: Apa itu dan Bagaimana Cara Mendesainnya

Desain Jaringan WAN: Apa itu dan Bagaimana Cara Mendesainnya

Jaringan WAN (Wide Area Network) adalah jaringan komputer yang menghubungkan beberapa jaringan lokal atau LAN (Local Area Network) yang tersebar di wilayah yang luas. Contohnya, jaringan WAN yang menghubungkan kantor pusat dengan cabang-cabang perusahaan yang berada di berbagai kota atau bahkan negara.

Keuntungan dari Desain Jaringan WAN

Desain jaringan WAN memiliki banyak keuntungan, di antaranya:

  • Mempercepat komunikasi dan transaksi antar kantor cabang
  • Menghemat biaya dengan mengurangi penggunaan infrastruktur dan tenaga kerja
  • Memudahkan pengawasan dan pengendalian terhadap seluruh jaringan perusahaan
  • Menjaga keamanan data karena hanya diakses oleh pihak yang berwenang

Langkah-langkah Mendesain Jaringan WAN

Agar mendesain jaringan WAN dengan baik, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan, yaitu:

  1. Menentukan kebutuhan jaringan WAN
  2. Mengidentifikasi kesulitan dan kendala yang mungkin terjadi
  3. Menentukan teknologi dan perangkat yang akan digunakan
  4. Membuat rancangan topologi jaringan WAN
  5. Mengimplementasikan jaringan WAN sesuai dengan rancangan yang telah dibuat
  6. Melakukan pengujian dan pemeliharaan jaringan WAN secara berkala

Teknologi yang Digunakan dalam Desain Jaringan WAN

Teknologi yang digunakan dalam desain jaringan WAN antara lain:

  • Frame Relay
  • Asynchronous Transfer Mode (ATM)
  • Multiprotocol Label Switching (MPLS)
  • Virtual Private Network (VPN)

Teknologi Frame Relay adalah teknologi yang digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan LAN dengan jarak yang jauh. Teknologi ini cukup murah dan dapat menangani trafik data yang cukup besar. Namun, teknologi ini memiliki kelemahan yaitu dapat mengalami masalah ketika terjadi kesalahan pada dalam transmisi data.

ATM atau Asynchronous Transfer Mode adalah teknologi yang digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan LAN dengan kecepatan tinggi. Teknologi ini lebih aman dan cepat dibanding teknologi Frame Relay. Namun, teknologi ini juga lebih mahal dibandingkan dengan teknologi Frame Relay.

MPLS atau Multiprotocol Label Switching adalah teknologi yang digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan LAN dengan kecepatan tinggi. Teknologi ini lebih aman dan cepat dibanding teknologi Frame Relay dan ATM. Namun, teknologi ini juga lebih mahal dibandingkan dengan teknologi Frame Relay dan ATM.

VPN atau Virtual Private Network adalah teknologi yang digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan LAN melalui jaringan publik seperti internet. Teknologi ini lebih murah dan fleksibel dibanding teknologi MPLS. Namun, teknologi ini kurang aman dibandingkan dengan teknologi MPLS.

Topologi Jaringan WAN

Topologi jaringan WAN terdiri dari beberapa jenis, yaitu:

  • Point-to-Point
  • Hub and Spoke
  • Full Mesh

Topologi Point-to-Point adalah topologi yang menghubungkan dua lokasi saja. Topologi ini cocok digunakan apabila jaringan hanya menghubungkan dua lokasi saja.

Topologi Hub and Spoke adalah topologi yang menghubungkan beberapa lokasi dengan satu lokasi pusat. Topologi ini cocok digunakan apabila jaringan memiliki lokasi pusat yang menjadi pusat pengendalian.

Topologi Full Mesh adalah topologi yang menghubungkan setiap lokasi dengan lokasi lainnya secara langsung. Topologi ini cocok digunakan apabila jaringan memiliki banyak lokasi yang saling terhubung.

Keamanan Jaringan WAN

Keamanan jaringan WAN sangat penting untuk mencegah terjadinya serangan dari pihak yang tidak bertanggung jawab. Beberapa cara untuk meningkatkan keamanan jaringan WAN antara lain:

  • Menjaga kerahasiaan data dengan menggunakan enkripsi data
  • Menerapkan sistem otentikasi untuk menghindari akses yang tidak sah
  • Memperbarui sistem keamanan secara berkala
  • Menggunakan firewall untuk mencegah serangan dari luar

Manfaat dari Desain Jaringan WAN yang Baik

Desain jaringan WAN yang baik dapat memberikan banyak manfaat bagi perusahaan, di antaranya:

  • Meningkatkan efisiensi dan produktivitas karyawan
  • Meningkatkan kecepatan transaksi dan komunikasi antar kantor cabang
  • Mengurangi biaya infrastruktur dan tenaga kerja
  • Meningkatkan pengawasan dan pengendalian terhadap seluruh jaringan perusahaan
  • Menjaga keamanan data karena hanya diakses oleh pihak yang berwenang

Kesimpulan

Desain jaringan WAN adalah jaringan komputer yang menghubungkan beberapa jaringan lokal atau LAN yang tersebar di wilayah yang luas. Jaringan WAN memiliki banyak keuntungan seperti mempercepat komunikasi dan transaksi antar kantor cabang, menghemat biaya, memudahkan pengawasan, dan menjaga keamanan data.

Agar mendesain jaringan WAN dengan baik, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan seperti menentukan kebutuhan jaringan WAN, mengidentifikasi kesulitan dan kendala yang mungkin terjadi, menentukan teknologi dan perangkat yang akan digunakan, membuat rancangan topologi jaringan WAN, mengimplementasikan, dan melakukan pengujian dan pemeliharaan jaringan WAN.

Desain jaringan WAN menggunakan beberapa teknologi seperti Frame Relay, ATM, MPLS, dan VPN. Sedangkan topologi jaringan WAN terdiri dari Point-to-Point, Hub and Spoke, dan Full Mesh. Untuk meningkatkan keamanan jaringan WAN, dapat dilakukan dengan menjaga kerahasiaan data, menerapkan sistem otentikasi, memperbarui sistem keamanan, dan menggunakan firewall.

Manfaat dari desain jaringan WAN yang baik adalah meningkatkan efisiensi dan produktivitas karyawan, meningkatkan kecepatan transaksi dan komunikasi antar kantor cabang, mengurangi biaya infrastruktur dan tenaga kerja, meningkatkan pengawasan dan pengendalian, dan menjaga keamanan data.

Artikel Desain Jaringan WAN: Apa itu dan Bagaimana Cara Mendesainnya

© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM