TEKNOBGT
Fungsi Serebrum: Pusat Kendali Otak Manusia
Fungsi Serebrum: Pusat Kendali Otak Manusia

Fungsi Serebrum: Pusat Kendali Otak Manusia

Serebrum merupakan bagian terbesar dari otak manusia yang berfungsi sebagai pusat kendali untuk berbagai kegiatan tubuh. Serebrum terdiri dari dua hemisfer yaitu hemisfer kanan dan kiri yang saling terhubung oleh korpus kallosum. Bagian ini juga dikenal dengan sebutan otak besar yang mengendalikan fungsi motorik, sensorik, persepsi, emosi, dan kognitif manusia.

Fungsi Motorik

Serebrum memiliki peran penting dalam mengendalikan gerakan tubuh, baik gerakan yang disadari maupun tidak disadari. Bagian serebrum yang bertanggung jawab dalam hal ini adalah korteks motorik. Korteks motorik terletak di lobus frontal dan mengatur gerakan voluntar atau gerakan yang disengaja seperti berjalan, menulis, berbicara, dan lain sebagainya.

Fungsi Sensorik

Serebrum juga memiliki peran penting dalam menerima dan mengolah informasi sensorik dari tubuh. Informasi sensorik dari tubuh diterima di korteks somatosensorik yang terletak di lobus parietal. Korteks somatosensorik mengatur persepsi terhadap sentuhan, rasa sakit, suhu, dan tekanan.

Fungsi Persepsi

Serebrum juga berfungsi dalam mengendalikan persepsi manusia. Persepsi merupakan kemampuan otak manusia dalam menafsirkan stimuli dari lingkungan. Hal ini terjadi di korteks asosiasi yang terletak di lobus temporal dan parietal. Korteks asosiasi menghubungkan informasi sensorik untuk menciptakan pemahaman yang lebih kompleks seperti bahasa, musik, dan seni.

Fungsi Emosi

Serebrum juga memiliki peran penting dalam mengendalikan emosi manusia. Bagian serebrum yang bertanggung jawab dalam hal ini adalah korteks limbik. Korteks limbik terletak di lobus temporal dan mengatur emosi seperti rasa takut, senang, sedih, dan marah.

Fungsi Kognitif

Serebrum juga berfungsi dalam mengendalikan kognisi manusia. Kognisi adalah kemampuan manusia dalam memproses, menyimpan, dan menggunakan informasi. Bagian serebrum yang bertanggung jawab dalam hal ini adalah korteks prefrontal. Korteks prefrontal terletak di lobus frontal dan mengatur fungsi kognitif seperti perhatian, memori, pembelajaran, dan pengambilan keputusan.

Peran Serebrum dalam Kehidupan Sehari-hari

Serebrum memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari manusia. Dengan adanya serebrum, manusia dapat mengendalikan gerakan tubuh, merasakan stimuli dari lingkungan, memahami bahasa dan seni, mengatur emosi, serta berpikir dan mengambil keputusan. Tanpa adanya serebrum, manusia tidak akan dapat berfungsi secara normal.

Gangguan pada Serebrum

Jika terjadi gangguan pada serebrum, maka akan terjadi gangguan pada fungsi yang dikendalikan oleh serebrum. Beberapa gangguan yang dapat terjadi pada serebrum antara lain stroke, tumor otak, epilepsi, dan Alzheimer. Hal ini dapat menyebabkan gangguan pada gerakan tubuh, persepsi, emosi, dan kognisi manusia.

Stroke

Stroke adalah kondisi ketika pasokan darah ke otak terganggu. Hal ini dapat terjadi akibat adanya penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak. Stroke dapat menyebabkan kerusakan pada serebrum yang dapat menyebabkan gangguan pada gerakan tubuh, persepsi, emosi, dan kognisi manusia.

Tumor Otak

Tumor otak adalah pertumbuhan sel-sel abnormal yang terjadi di otak. Tumor otak dapat menyebabkan penekanan pada serebrum yang dapat menyebabkan gangguan pada gerakan tubuh, persepsi, emosi, dan kognisi manusia.

Epilepsi

Epilepsi adalah kondisi ketika terjadi gangguan pada aktivitas listrik di otak yang dapat menyebabkan kejang. Epilepsi dapat disebabkan oleh gangguan pada serebrum yang mengatur aktivitas listrik di otak.

Alzheimer

Alzheimer adalah kondisi ketika terjadi penurunan fungsi kognitif pada manusia. Alzheimer disebabkan oleh kerusakan pada serebrum yang dapat menyebabkan gangguan pada memori, perhatian, dan pengambilan keputusan.

Upaya Mempertahankan Fungsi Serebrum

Untuk mempertahankan fungsi serebrum, diperlukan beberapa upaya seperti mengkonsumsi makanan yang sehat, berolahraga secara teratur, menjaga kesehatan mental, menghindari merokok dan alkohol, serta tidur yang cukup. Hal ini dapat membantu menjaga kesehatan serebrum dan mencegah terjadinya gangguan pada fungsi serebrum.

Kesimpulan

Serebrum merupakan bagian terbesar dari otak manusia yang berfungsi sebagai pusat kendali untuk berbagai kegiatan tubuh. Serebrum memiliki peran penting dalam mengendalikan gerakan tubuh, menerima dan mengolah informasi sensorik, mengendalikan persepsi, emosi, dan kognisi manusia. Jika terjadi gangguan pada serebrum, maka akan terjadi gangguan pada fungsi yang dikendalikan oleh serebrum seperti stroke, tumor otak, epilepsi, dan Alzheimer. Untuk mempertahankan fungsi serebrum, diperlukan beberapa upaya seperti mengkonsumsi makanan yang sehat, berolahraga secara teratur, menjaga kesehatan mental, menghindari merokok dan alkohol, serta tidur yang cukup.

Artikel Fungsi Serebrum: Pusat Kendali Otak Manusia

© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM