Walkie talkie merupakan salah satu alat komunikasi yang sering digunakan dalam situasi-situasi darurat atau kegiatan-kegiatan outdoor seperti hiking, camping, atau kegiatan petualangan lainnya. Namun, tahukah Anda bagaimana cara kerja walkie talkie?
Memahami Teknologi Komunikasi Radio
Sebelum membahas cara kerja walkie talkie, ada baiknya untuk memahami terlebih dahulu teknologi komunikasi radio. Radio komunikasi adalah teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan suara melalui gelombang radio. Gelombang radio sendiri merupakan jenis gelombang elektromagnetik yang dapat merambat melalui ruang hampa udara dengan kecepatan cahaya.
Walkie talkie merupakan jenis radio komunikasi yang portabel dan mudah dibawa-bawa. Alat ini terdiri dari dua unit yang saling terhubung melalui gelombang radio, yaitu unit pengirim (transmitter) dan unit penerima (receiver).
Cara Kerja Walkie Talkie
Cara kerja walkie talkie tergolong sederhana. Unit pengirim akan mengubah suara menjadi gelombang radio dan mengirimkannya melalui antena. Gelombang radio ini akan ditangkap oleh antena pada unit penerima dan diubah kembali menjadi suara melalui speaker.
Walkie talkie memiliki beberapa tombol dan fitur yang berbeda, tergantung pada model dan mereknya. Namun, secara umum, tombol PTT (Push-To-Talk) adalah tombol yang digunakan untuk memulai dan mengakhiri transmisi suara. Saat tombol PTT ditekan, unit pengirim akan aktif dan mengirimkan suara ke unit penerima.
Fitur VOX (Voice-Activated Transmit) juga sering ditemukan pada walkie talkie modern. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengaktifkan transmisi suara tanpa harus menekan tombol PTT. Unit pengirim akan aktif secara otomatis saat suara terdeteksi.
Walkie talkie juga memiliki kanal atau saluran yang berbeda-beda. Kanal ini memungkinkan pengguna untuk memilih saluran komunikasi yang berbeda agar tidak terganggu oleh suara dari saluran lain. Beberapa walkie talkie juga memiliki fitur scanning yang memungkinkan pengguna untuk men-scan kanal secara otomatis.
Kelebihan dan Kekurangan Walkie Talkie
Walkie talkie memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum digunakan. Kelebihan utama walkie talkie adalah portabilitasnya yang memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi tanpa harus terhubung ke jaringan telepon seluler atau internet. Selain itu, walkie talkie juga memiliki jangkauan komunikasi yang cukup luas, tergantung pada model dan mereknya.
Namun, walkie talkie juga memiliki kekurangan-kekurangan, seperti jangkauan komunikasi yang terbatas pada daerah-daerah tertentu seperti gedung atau area yang terhalang oleh bangunan atau pohon. Selain itu, walkie talkie juga rentan terhadap gangguan dari perangkat lain yang menggunakan gelombang radio, seperti perangkat radio lain atau perangkat elektronik seperti ponsel atau laptop.
Penggunaan Walkie Talkie
Walkie talkie sering digunakan dalam kegiatan-kegiatan outdoor seperti hiking, camping, atau kegiatan petualangan lainnya. Walkie talkie juga sering digunakan oleh petugas keamanan, petugas pemadam kebakaran, dan petugas medis dalam situasi-situasi darurat.
Selain itu, walkie talkie juga sering digunakan dalam kegiatan komunikasi bisnis atau industri yang memerlukan komunikasi real-time antar karyawan atau antar divisi.
Kesimpulan
Walkie talkie merupakan salah satu alat komunikasi yang sering digunakan dalam situasi-situasi darurat atau kegiatan-kegiatan outdoor. Cara kerja walkie talkie tergolong sederhana, yaitu dengan mengubah suara menjadi gelombang radio dan mengirimkannya melalui antena. Walkie talkie memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum digunakan.
Untuk memaksimalkan penggunaan walkie talkie, pastikan untuk memilih model dan merek yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan sesuai dengan kondisi lingkungan yang akan digunakan. Semoga artikel ini bermanfaat!
Artikel Cara Kerja Walkie Talkie: Mengenal Teknologi Komunikasi Radio
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM
