Gerak lurus beraturan adalah suatu gerakan benda yang bergerak dengan kecepatan yang tetap dan searah. Gerak ini sering disebut juga dengan gerak konstan atau gerak seragam. Konsep gerak lurus beraturan banyak digunakan dalam fisika untuk menghitung jarak, kecepatan, dan waktu tempuh suatu benda.
Konsep Dasar Gerak Lurus Beraturan
Gerak lurus beraturan dapat dijelaskan dengan menggunakan persamaan matematika sederhana. Persamaan tersebut adalah:
Jarak = Kecepatan x Waktu
Dalam persamaan tersebut, jarak diukur dalam satuan meter (m), kecepatan diukur dalam satuan meter per detik (m/s), dan waktu diukur dalam satuan detik (s).
Contoh penggunaan persamaan tersebut adalah ketika kita ingin menghitung jarak yang ditempuh oleh sebuah mobil yang bergerak dengan kecepatan 20 m/s selama 10 detik. Maka jarak yang ditempuh oleh mobil tersebut adalah:
Jarak = 20 m/s x 10 s = 200 meter
Contoh Gerak Lurus Beraturan
Contoh paling sederhana dari gerak lurus beraturan adalah benda yang dilempar ke atas dan jatuh kembali ke bawah. Pada saat benda dilempar ke atas, kecepatannya akan berkurang hingga mencapai nol pada titik tertinggi, dan kemudian kecepatannya akan meningkat lagi saat benda jatuh kembali ke bawah.
Contoh lain dari gerak lurus beraturan adalah ketika sebuah mobil bergerak dengan kecepatan yang tetap di jalan yang lurus dan datar. Kecepatan mobil tersebut tidak berubah selama mobil tetap bergerak di jalan yang sama.
Kecepatan Rata-Rata dan Kecepatan Instan
Kecepatan rata-rata adalah kecepatan suatu benda selama periode waktu tertentu. Kecepatan rata-rata dapat dihitung dengan menggunakan persamaan:
Kecepatan Rata-Rata = Jarak / Waktu
Kecepatan instan, di sisi lain, adalah kecepatan suatu benda pada suatu waktu tertentu. Kecepatan instan dapat dihitung dengan menggunakan turunan dari persamaan jarak terhadap waktu.
Contoh Soal Gerak Lurus Beraturan
Contoh soal gerak lurus beraturan adalah sebagai berikut:
Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 60 km/jam. Berapa jarak yang ditempuh mobil tersebut dalam waktu 2 jam?
Jawaban:
Dalam persamaan jarak = kecepatan x waktu, kecepatan harus diubah ke dalam satuan meter per detik. Kita dapat mengubah kecepatan 60 km/jam menjadi 16,67 m/s (1 km/jam = 0,2778 m/s).
Jarak = 16,67 m/s x 7200 s (2 jam x 3600 detik/jam) = 120 kilometer
Kesimpulan
Gerak lurus beraturan adalah gerakan benda yang bergerak dengan kecepatan yang tetap dan searah. Konsep ini sangat penting dalam fisika karena dapat digunakan untuk menghitung jarak, kecepatan, dan waktu tempuh suatu benda. Persamaan jarak = kecepatan x waktu sangat berguna untuk menghitung jarak yang ditempuh oleh suatu benda dalam waktu tertentu. Contoh paling sederhana dari gerak lurus beraturan adalah benda yang dilempar ke atas dan jatuh kembali ke bawah, serta mobil yang bergerak dengan kecepatan yang tetap di jalan yang lurus dan datar. Penting untuk memahami perbedaan antara kecepatan rata-rata dan kecepatan instan ketika mempelajari gerak lurus beraturan.
Artikel Gerak Lurus Beraturan: Konsep dan Contoh
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM