UKM atau Usaha Kecil Menengah adalah salah satu bentuk usaha yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. UKM tidak hanya memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan, tetapi juga membuka lapangan kerja bagi masyarakat.
Banyak orang yang masih bingung tentang apa sebenarnya UKM itu. UKM adalah bisnis yang memiliki skala kecil hingga menengah. UKM dapat berupa bisnis rumahan, toko kecil, atau perusahaan yang memiliki karyawan tidak lebih dari 200 orang.
Berbagai Keuntungan Menjadi Pengusaha UKM
Menjadi pengusaha UKM memiliki banyak keuntungan, antara lain:
1. Menghasilkan Pendapatan Tambahan
UKM bisa menjadi sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat. Dengan memiliki usaha sendiri, maka penghasilan akan lebih besar dibandingkan menjadi pegawai di perusahaan lain.
2. Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan
UKM juga dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan dan meningkatkan kemampuan manajerial. Dalam berbisnis, seseorang harus memiliki kreativitas dan inovasi untuk mengembangkan usahanya.
3. Membuka Peluang Kemitraan
UKM juga membuka peluang kemitraan dengan perusahaan besar. Banyak perusahaan besar yang membuka program kerjasama dengan UKM, sehingga UKM dapat menjadi pemasok bagi perusahaan tersebut.
Peran UKM dalam Perekonomian Indonesia
UKM memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Berikut adalah beberapa peran UKM dalam perekonomian Indonesia:
1. Menyerap Tenaga Kerja
UKM dapat menyerap tenaga kerja yang ada di masyarakat, sehingga dapat mengurangi jumlah pengangguran. Dalam satu usaha UKM, bisa menyerap 5 hingga 10 orang tenaga kerja.
2. Meningkatkan PDB
UKM juga memberikan kontribusi besar dalam peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) di Indonesia. UKM menyumbang sekitar 60% dari total PDB Indonesia.
3. Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Dengan adanya UKM, maka masyarakat memiliki akses untuk memperoleh barang dan jasa yang lebih murah dan berkualitas. Hal ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Tantangan UKM di Indonesia
UKM di Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan, di antaranya:
1. Masalah Modal
UKM masih kesulitan dalam memperoleh modal untuk mengembangkan usahanya. Keterbatasan modal menjadi penghambat dalam mengembangkan usaha dan meningkatkan kualitas produk.
2. Kurangnya Keterampilan Manajerial
UKM di Indonesia masih kurang dalam keterampilan manajerial. Hal ini menyebabkan pengusaha UKM kesulitan dalam mengatur keuangan, pemasaran, dan manajemen produksi.
3. Persaingan Yang Ketat
UKM di Indonesia juga menghadapi persaingan yang ketat dengan produk-produk impor. Hal ini menjadi tantangan bagi UKM dalam mempertahankan produk-produknya di pasar.
Solusi untuk Mengatasi Tantangan UKM
Untuk mengatasi tantangan yang dihadapi oleh UKM di Indonesia, beberapa solusi yang dapat dilakukan di antaranya:
1. Membuka Akses Pembiayaan
Pemerintah harus membuka akses pembiayaan bagi UKM agar dapat memperoleh modal yang cukup untuk mengembangkan usahanya.
2. Meningkatkan Keterampilan Manajerial
Pemerintah dan lembaga terkait harus memperhatikan peningkatan keterampilan manajerial bagi pengusaha UKM. Hal ini akan membantu pengusaha UKM dalam mengatur keuangan, pemasaran, dan manajemen produksi.
3. Meningkatkan Kualitas Produk
Pengusaha UKM harus meningkatkan kualitas produk agar dapat bersaing dengan produk-produk impor. Hal ini dapat dilakukan dengan cara meningkatkan keterampilan dan teknologi produksi.
Kesimpulan
UKM memegang peran penting dalam perekonomian Indonesia. UKM dapat menyerap tenaga kerja, meningkatkan PDB, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Meskipun masih menghadapi banyak tantangan, namun dengan solusi yang tepat, UKM dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Indonesia.
Artikel UKM Adalah: Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan di Indonesia
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM