Siger Lampung, Kebanggaan Budaya Lampung
Siger Lampung, Kebanggaan Budaya Lampung

Siger Lampung, Kebanggaan Budaya Lampung

Siger Lampung adalah sebuah mahkota adat yang digunakan oleh perempuan Lampung untuk menghiasi kepala mereka pada saat acara adat. Mahkota ini terbuat dari anyaman bambu yang dihiasi dengan benang emas atau perak, dan kain tenun yang dikenal dengan sebutan tapis. Siger Lampung menjadi identitas budaya yang sangat penting bagi masyarakat Lampung.

Asal Usul Siger Lampung

Siger Lampung sudah ada sejak zaman dahulu kala. Konon, siger pertama kali diciptakan oleh seorang putri dari Kerajaan Lampung sebagai hadiah untuk sang ayah. Hadiah tersebut merupakan simbol kehormatan dan penghormatan kepada ayahnya.

Seiring berjalannya waktu, siger menjadi simbol kebesaran dan keanggunan bagi perempuan Lampung. Siger dipakai pada saat perayaan adat, seperti pernikahan, acara kelahiran, dan upacara adat lainnya. Selain itu, siger juga dipakai sebagai tanda penghormatan bagi tamu-tamu penting.

Bentuk dan Desain Siger Lampung

Siger Lampung memiliki bentuk yang unik dan khas. Mahkota ini terdiri dari tiga bagian utama, yaitu bagian atas, tengah, dan bawah. Bagian atas disebut dengan gelungan atau giring-giring, sedangkan bagian tengah disebut dengan kembang atau bunga. Bagian bawah disebut dengan pintalan atau pinton.

Setiap bagian memiliki desain yang berbeda-beda. Gelungan terbuat dari anyaman bambu yang dihiasi dengan benang emas atau perak. Kembang terbuat dari kain tenun tapis yang dihiasi dengan motif khas Lampung, seperti motif bunga melati, bunga telang, dan bunga raflesia. Pintalan terbuat dari kain tenun yang sama dengan kembang.

Makna Filosofis Siger Lampung

Siger Lampung memiliki makna filosofis yang dalam. Gelungan pada siger melambangkan kekuatan, sedangkan kembang melambangkan keindahan. Pintalan pada siger melambangkan kesederhanaan.

Secara keseluruhan, siger Lampung mengandung makna bahwa perempuan Lampung adalah sosok yang kuat, indah, dan sederhana. Siger juga mengajarkan tentang pentingnya menjaga budaya dan tradisi Lampung.

Cara Membuat Siger Lampung

Membuat siger Lampung membutuhkan keterampilan dan keahlian yang tinggi. Proses pembuatan siger dimulai dengan memilih bahan-bahan yang berkualitas, seperti bambu, benang emas atau perak, dan kain tenun tapis.

Setelah bahan-bahan dipilih, pembuat siger akan mulai membuat gelungan dari bambu. Kemudian, kembang dan pintalan akan dibuat dari kain tenun tapis. Setelah itu, gelungan akan dihiasi dengan benang emas atau perak.

Proses pembuatan siger Lampung membutuhkan waktu yang cukup lama, yaitu sekitar 1-2 minggu tergantung dari tingkat kesulitan dan kerumitan desain yang diinginkan.

Perkembangan Siger Lampung

Selama ini, siger Lampung hanya dikenal oleh masyarakat Lampung dan sekitarnya. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, siger Lampung mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia bahkan dunia.

Beberapa perancang busana Indonesia menggunakan siger Lampung sebagai aksen pada busana mereka. Selain itu, siger Lampung juga dijadikan oleh-oleh khas Lampung yang banyak dicari oleh wisatawan yang berkunjung ke Lampung.

Kesimpulan

Siger Lampung merupakan kebanggaan budaya Lampung yang memiliki nilai filosofis yang dalam. Siger Lampung mengajarkan tentang kekuatan, keindahan, dan kesederhanaan. Proses pembuatan siger Lampung membutuhkan keterampilan dan keahlian yang tinggi serta memakan waktu yang cukup lama.

Selain dikenal oleh masyarakat Lampung, siger Lampung juga dikenal oleh masyarakat Indonesia dan dunia. Siger Lampung menjadi salah satu identitas budaya yang penting bagi masyarakat Lampung dan menjadi simbol kebanggaan bagi mereka.

Artikel Siger Lampung, Kebanggaan Budaya Lampung

© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM