Cara Menghitung Zakat Mal dengan Mudah dan Tepat

admin 8 April 2023pendidikan79 Views

Zakat adalah salah satu kewajiban bagi umat Islam yang memiliki harta yang melebihi nisab. Zakat yang dikeluarkan dari harta yang dimiliki akan membantu kaum fakir miskin dan memperbaiki keadaan sosial di masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui cara menghitung zakat mal dengan tepat. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Daftar Isi tampilkan

1. Menghitung Jumlah Harta yang Dimiliki

Langkah pertama dalam menghitung zakat mal adalah dengan menghitung jumlah harta yang dimiliki. Harta yang dimaksud meliputi uang tunai, deposito, saham, emas, perak, dan harta lainnya yang memiliki nilai ekonomi. Jumlah harta yang dimiliki harus dipastikan melebihi nisab, yakni sebesar 85 gram emas.

2. Menentukan Nisab

Setelah mengetahui jumlah harta yang dimiliki, langkah selanjutnya adalah menentukan nisab. Nisab adalah jumlah harta yang harus dipenuhi agar seseorang wajib mengeluarkan zakat. Saat ini, nisab zakat mal di Indonesia adalah sebesar 85 gram emas atau senilai dengan uang sebesar 47 juta rupiah.

3. Menghitung Zakat

Setelah mengetahui jumlah harta yang dimiliki dan nisab, langkah selanjutnya adalah menghitung zakat. Zakat yang harus dikeluarkan sebesar 2,5% dari jumlah harta yang dimiliki. Misalnya, jika jumlah harta yang dimiliki sebesar 100 juta rupiah, maka zakat yang harus dikeluarkan adalah sebesar 2,5 juta rupiah.

4. Menghitung Zakat pada Harta yang Dimiliki Selama Setahun

Zakat yang harus dikeluarkan pada harta yang dimiliki selama setahun adalah sebesar 2,5% dari total nilai harta yang dimiliki. Misalnya, jika seseorang memiliki harta senilai 100 juta rupiah selama setahun, maka zakat yang harus dikeluarkan adalah sebesar 2,5 juta rupiah.

5. Menghitung Zakat pada Harta yang Dimiliki Selama Beberapa Bulan

Jika seseorang memiliki harta selama beberapa bulan dalam satu tahun, maka zakat yang harus dikeluarkan adalah sebesar 2,5% dari total nilai harta tersebut. Misalnya, jika seseorang memiliki harta senilai 50 juta rupiah selama 6 bulan, maka zakat yang harus dikeluarkan adalah sebesar 1,25 juta rupiah.

6. Cara Menghitung Zakat pada Emas dan Perak

Zakat pada emas dan perak harus dikeluarkan jika jumlahnya mencapai nisab. Nisab zakat pada emas adalah sebesar 85 gram dan pada perak adalah sebesar 595 gram. Zakat pada emas dan perak sebesar 2,5% dari nilai emas dan perak tersebut.

7. Cara Menghitung Zakat pada Saham

Zakat pada saham harus dikeluarkan jika nilai saham tersebut mencapai nisab. Nisab zakat pada saham adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada saham dikeluarkan sebesar 2,5% dari nilai saham pada akhir tahun.

8. Cara Menghitung Zakat pada Deposito

Zakat pada deposito harus dikeluarkan jika nilai deposito mencapai nisab. Nisab zakat pada deposito adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada deposito dikeluarkan sebesar 2,5% dari nilai deposito pada akhir tahun.

9. Cara Menghitung Zakat pada Properti

Zakat pada properti harus dikeluarkan jika nilai properti tersebut mencapai nisab. Nisab zakat pada properti adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada properti dikeluarkan sebesar 2,5% dari nilai properti pada akhir tahun.

10. Cara Menghitung Zakat pada Kendaraan

Zakat pada kendaraan harus dikeluarkan jika nilai kendaraan tersebut mencapai nisab. Nisab zakat pada kendaraan adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada kendaraan dikeluarkan sebesar 2,5% dari nilai kendaraan pada akhir tahun.

11. Cara Menghitung Zakat pada Hasil Pertanian dan Peternakan

Zakat pada hasil pertanian dan peternakan harus dikeluarkan jika hasilnya mencapai nisab. Nisab zakat pada hasil pertanian dan peternakan adalah sebesar 5 wasaq atau setara dengan 653 kilogram. Zakat pada hasil pertanian dan peternakan dikeluarkan sebesar 5-10% dari hasilnya.

12. Cara Menghitung Zakat pada Bisnis

Zakat pada bisnis harus dikeluarkan jika nilai bisnis tersebut mencapai nisab. Nisab zakat pada bisnis adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada bisnis dikeluarkan sebesar 2,5% dari total keuntungan pada akhir tahun.

13. Cara Menghitung Zakat pada Gaji

Zakat pada gaji harus dikeluarkan jika gaji yang diterima mencapai nisab. Nisab zakat pada gaji adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada gaji dikeluarkan sebesar 2,5% dari total gaji yang diterima pada akhir tahun.

14. Cara Menghitung Zakat pada Tabungan

Zakat pada tabungan harus dikeluarkan jika nilai tabungan mencapai nisab. Nisab zakat pada tabungan adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada tabungan dikeluarkan sebesar 2,5% dari nilai tabungan pada akhir tahun.

15. Cara Menghitung Zakat pada Piutang

Zakat pada piutang harus dikeluarkan jika piutang tersebut mencapai nisab. Nisab zakat pada piutang adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada piutang dikeluarkan sebesar 2,5% dari total nilai piutang pada akhir tahun.

16. Cara Menghitung Zakat pada Hadiah

Zakat pada hadiah harus dikeluarkan jika nilai hadiah tersebut mencapai nisab. Nisab zakat pada hadiah adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada hadiah dikeluarkan sebesar 2,5% dari total nilai hadiah pada akhir tahun.

17. Cara Menghitung Zakat pada Warisan

Zakat pada warisan harus dikeluarkan jika nilai warisan tersebut mencapai nisab. Nisab zakat pada warisan adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada warisan dikeluarkan sebesar 2,5% dari total nilai warisan pada akhir tahun.

18. Cara Menghitung Zakat pada Emas Perhiasan

Zakat pada emas perhiasan harus dikeluarkan jika jumlahnya mencapai nisab. Nisab zakat pada emas perhiasan adalah sebesar 85 gram emas. Zakat pada emas perhiasan dikeluarkan sebesar 2,5% dari total nilai emas perhiasan pada akhir tahun.

19. Cara Mengeluarkan Zakat

Zakat dapat dikeluarkan langsung kepada penerima zakat atau melalui lembaga zakat yang terpercaya. Penerima zakat yang memenuhi syarat antara lain fakir miskin, orang yang berhutang, amil zakat, dan lain-lain.