Halo Sobat TeknoBgt! Pernahkah kamu mengalami masalah ketika menyalakan laptop kamu dan tiba-tiba muncul pesan “No Bootable Device”? Jangan khawatir, kamu tidak sendirian! Masalah ini bisa terjadi karena beberapa faktor, mulai dari masalah hardware hingga masalah software. Namun, jangan panik dulu. Pada artikel kali ini, kita akan membahas cara mengatasi no bootable device pada laptop kamu. Yuk simak pembahasan berikut ini!
Penyebab No Bootable Device
Sebelum kita membahas cara mengatasi masalah no bootable device pada laptop, kita perlu mengetahui terlebih dahulu apa saja penyebab munculnya pesan ini. Berikut beberapa penyebab no bootable device pada laptop:
- Perangkat lunak (software) yang rusak
- Perangkat keras (hardware) yang rusak
- Boot order yang salah
- Hard disk yang tidak terdeteksi
- File boot yang rusak
Setelah mengetahui penyebabnya, sekarang kita bisa beralih ke cara mengatasi no bootable device pada laptop. Simak penjelasannya di bawah ini.
1. Periksa Boot Order di BIOS
Salah satu hal yang bisa menyebabkan munculnya pesan no bootable device adalah karena boot order di BIOS tidak benar. Oleh karena itu, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah memeriksa dan mengatur kembali boot order di BIOS. Caranya:
Langkah-langkah |
---|
1. Restart laptop kamu |
2. Tekan tombol untuk masuk ke BIOS (biasanya tombol F2 atau Del) |
3. Cari opsi “Boot” atau “Boot Order” |
4. Atur urutan booting yang benar. Pastikan hard disk yang berisi sistem operasi (biasanya C:) berada di urutan pertama |
5. Simpan pengaturan dan keluar dari BIOS |
6. Restart laptop kamu |
Jika cara ini berhasil, maka pesan no bootable device tidak akan muncul lagi. Namun, jika masih muncul pesan tersebut, kita bisa lanjut ke cara berikutnya.
2. Cek Kabel Hard Disk
Kabel hard disk yang lepas atau rusak juga bisa menjadi penyebab munculnya pesan no bootable device pada laptop. Untuk itu, cek kabel hard disk dan pastikan semuanya terhubung dengan baik. Caranya:
Langkah-langkah |
---|
1. Matikan laptop kamu |
2. Buka casing laptop dan cari hard disk |
3. Lepaskan kabel hard disk dan periksa kondisinya. Pastikan tidak ada yang lepas atau putus |
4. Pasang kembali kabel hard disk dan tutup kembali casing laptop |
5. Nyalakan laptop kamu dan lihat apakah pesan no bootable device masih muncul |
Jika pesan no bootable device masih muncul, coba cara selanjutnya.
3. Perbaiki File Boot yang Rusak
File boot yang rusak juga bisa menjadi penyebab munculnya pesan no bootable device pada laptop. Untuk memperbaikinya, kamu bisa menggunakan fitur Startup Repair di Windows. Caranya:
Langkah-langkah |
---|
1. Restart laptop kamu |
2. Tekan tombol F8 saat laptop mulai booting |
3. Pilih opsi “Repair your computer” |
4. Pilih bahasa dan masukkan akun administrator |
5. Pilih opsi “Startup Repair” |
6. Tunggu proses perbaikan selesai |
7. Restart laptop kamu |
Jika pesan no bootable device masih muncul, kamu bisa mencoba cara berikutnya.
4. Perbaiki Boot Sector yang Rusak
Boot sector yang rusak juga bisa menjadi penyebab munculnya pesan no bootable device pada laptop. Untuk memperbaikinya, kamu bisa menggunakan fitur Bootrec di Windows. Caranya:
Langkah-langkah |
---|
1. Restart laptop kamu |
2. Tekan tombol F8 saat laptop mulai booting |
3. Pilih opsi “Repair your computer” |
4. Pilih bahasa dan masukkan akun administrator |
5. Pilih opsi “Command Prompt” |
6. Ketik “bootrec /fixmbr” dan tekan Enter |
7. Ketik “bootrec /fixboot” dan tekan Enter |
8. Ketik “bootrec /rebuildbcd” dan tekan Enter |
9. Restart laptop kamu |
Jika pesan no bootable device masih muncul, maka kemungkinan besar ada masalah pada hardware laptop kamu. Kamu bisa membawa laptop kamu ke tukang servis terdekat untuk diperbaiki.
FAQ
1. Apa itu no bootable device?
No bootable device adalah pesan yang muncul saat kamu menyalakan laptop dan sistem operasi tidak dapat ditemukan atau tidak dapat diakses.
2. Apa saja penyebab no bootable device?
Penyebab no bootable device bisa bervariasi, mulai dari masalah hardware hingga masalah software. Beberapa penyebabnya adalah perangkat lunak (software) yang rusak, perangkat keras (hardware) yang rusak, boot order yang salah, hard disk yang tidak terdeteksi, dan file boot yang rusak.
3. Apa yang harus dilakukan jika muncul pesan no bootable device?
Jika muncul pesan no bootable device, kamu bisa mencoba beberapa cara untuk mengatasinya, seperti memeriksa boot order di BIOS, cek kabel hard disk, perbaiki file boot yang rusak, dan perbaiki boot sector yang rusak.
4. Apakah perlu membawa laptop ke tukang servis jika pesan no bootable device masih muncul?
Jika sudah mencoba semua cara di atas namun pesan no bootable device masih muncul, maka kemungkinan besar ada masalah pada hardware laptop kamu. Kamu bisa membawa laptop ke tukang servis terdekat untuk diperbaiki.
5. Apa yang harus dilakukan agar tidak muncul pesan no bootable device lagi di masa depan?
Untuk menghindari munculnya pesan no bootable device di masa depan, kamu bisa melakukan beberapa hal seperti memperbarui sistem operasi secara rutin, membersihkan laptop dari debu dan kotoran, dan melakukan backup data secara berkala.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!