TEKNOBGT

Cara Membuat HDD Internal Laptop Menjadi Eksternal

Halo Sobat TeknoBgt! Apakah kamu pernah mengalami kebingungan ketika ingin mengambil data dari laptop yang sudah tidak terpakai karena sudah diganti dengan yang baru? Atau mungkin kamu memiliki laptop yang kapasitas penyimpanannya sudah penuh dan ingin menambah ruang penyimpanan dengan memanfaatkan hard disk yang kamu miliki? Nah, salah satu solusinya adalah dengan membuat HDD internal laptop menjadi eksternal. Simak cara-caranya berikut ini!

1. Siapkan Hard Disk

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan hard disk yang ingin kamu jadikan eksternal. Pastikan hard disk tersebut masih dalam kondisi baik dan belum rusak. Kamu bisa mengambil hard disk dari laptop yang sudah tidak terpakai atau membeli hard disk eksternal baru.

Langkah yang harus dilakukan:

1. Buka casing laptop yang ingin kamu ambil hard disknya.

2. Lepaskan hard disk dari slot-nya.

3. Periksa kondisi hard disk apakah sudah rusak atau masih bisa digunakan. Jika masih bisa digunakan, maka kamu bisa memasangnya ke dalam casing hard disk eksternal.

4. Jika kamu membeli hard disk eksternal baru, pastikan kapasitasnya sesuai dengan kebutuhan kamu.

2. Casing HDD Eksternal

Setelah kamu memiliki hard disk yang akan dijadikan eksternal, langkah selanjutnya adalah membeli casing untuk HDD eksternal. Casing ini berfungsi untuk menampung hard disk dan menjadikannya eksternal. Kamu bisa membeli casing di toko komputer atau online shop yang menjual berbagai macam aksesori komputer. Pastikan kamu membeli casing yang sesuai dengan jenis dan ukuran hard disk yang kamu miliki.

Langkah yang harus dilakukan:

1. Beli casing HDD eksternal yang sesuai dengan hard disk yang kamu miliki.

2. Buka kotak casing dan siapkan semua bagian yang ada di dalamnya.

3. Posisikan hard disk di dalam casing dengan benar. Pastikan hard disk terpasang secara mantap dan tidak goyang-goyang.

4. Pasang bagian-bagian casing seperti panel belakang dan tutup casing.

5. Pastikan semuanya terpasang dengan benar dan rapat.

3. Hubungkan Ke Laptop atau PC

Setelah kamu memasang hard disk ke dalam casing, maka langkah selanjutnya adalah menghubungkannya ke laptop atau PC menggunakan kabel USB. Kamu bisa menggunakan kabel USB yang sudah disediakan oleh produsen casing atau membeli kabel USB yang sesuai dengan jenis casing yang kamu beli.

Langkah yang harus dilakukan:

1. Sambungkan kabel USB ke casing.

2. Sambungkan ujung lain kabel USB ke laptop atau PC.

3. Tunggu beberapa saat sampai laptop atau PC mendeteksi hard disk eksternal yang baru saja kamu sambungkan.

4. Jika kamu menggunakan laptop, maka kamu bisa menggunakan hard disk eksternal sebagai tempat penyimpanan tambahan atau backup data. Sedangkan jika kamu menggunakan PC, maka kamu bisa memanfaatkan hard disk eksternal untuk backup data atau memindahkan data dari satu PC ke PC lain.

4. Format Hard Disk

Setelah kamu menghubungkan hard disk eksternal ke laptop atau PC, langkah selanjutnya adalah memformat hard disk tersebut agar bisa digunakan sebagai tempat penyimpanan atau backup data.

Langkah yang harus dilakukan:

1. Buka Windows Explorer atau Finder (jika kamu menggunakan Mac).

2. Klik kanan pada ikon hard disk eksternal dan pilih Format.

3. Pilih jenis file system yang kamu inginkan (NTFS untuk Windows atau HFS+ untuk Mac).

4. Beri nama pada hard disk eksternal dan klik Start atau OK.

5. Tunggu beberapa saat sampai proses format selesai.

5. Backup Data Secara Rutin

Setelah kamu berhasil membuat HDD internal laptop menjadi eksternal, pastikan kamu melakukan backup data secara rutin agar data yang kamu simpan di hard disk tidak hilang atau rusak. Kamu bisa menggunakan software backup data atau secara manual menyalin data dari laptop atau PC ke hard disk eksternal.

Beberapa pertanyaan umum:

NoPertanyaanJawaban
1.Berapa kapasitas hard disk yang disarankan untuk dijadikan eksternal?Kamu bisa memilih hard disk yang memiliki kapasitas 1 TB atau lebih agar bisa menyimpan data dengan lebih banyak.
2.Apakah harus membeli casing eksternal yang mahal?Tidak perlu, kamu bisa membeli casing eksternal yang murah namun tetap berkualitas. Pastikan saja casing tersebut sesuai dengan jenis dan ukuran hard disk yang kamu miliki.
3.Apakah memformat hard disk eksternal akan menghapus data yang sudah ada di dalamnya?Ya, memformat hard disk eksternal akan menghapus semua data yang telah tersimpan di dalamnya. Pastikan kamu sudah melakukan backup data sebelum memformat.

Demikianlah cara membuat HDD internal laptop menjadi eksternal yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah. Dengan membuat hard disk menjadi eksternal, kamu bisa memanfaatkannya sebagai tempat penyimpanan tambahan atau backup data dengan lebih mudah. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Membuat HDD Internal Laptop Menjadi Eksternal

https://youtube.com/watch?v=asNO9W6jUBM