Cara Membersihkan Sampah di Laptop agar Tidak Lemot

Hello Sobat TeknoBgt! Laptop menjadi salah satu barang elektronik yang paling sering digunakan di masa sekarang. Seperti halnya ponsel, laptop dalam penggunaannya akan menghasilkan sampah yang dapat mempengaruhi kinerja laptop itu sendiri. Tak jarang kita merasakan laptop kita menjadi semakin lemot, padahal spesifikasi laptop tersebut lumayan baik. Nah, pada artikel kali ini, kita akan membahas cara membersihkan sampah di laptop agar tidak lemot. Yuk, simak selengkapnya!

1. Periksa dan Optimalkan Pengaturan Laptop

Sebelum membersihkan sampah di laptop, sebaiknya Sobat TeknoBgt memeriksa pengaturan laptop terlebih dahulu. Salah satu pengaturan yang perlu Sobat TeknoBgt periksa adalah pengaturan visual. Mematikan beberapa efek visual seperti animasi dan transparansi akan membantu mengurangi beban pada laptop. Selain itu, periksa juga pengaturan keamanan laptop. Pastikan laptop Anda terlindungi dari virus dan malware yang dapat mempengaruhi kinerja laptop Anda.

Selain itu, pastikan juga driver pada laptop Anda adalah driver yang terbaru. Pada beberapa kasus, driver yang usang dapat mempengaruhi kinerja laptop. Untuk memeriksa driver yang terbaru, Sobat TeknoBgt dapat mengunjungi situs resmi dari produsen laptop atau PC.

Setelah melakukan pemeriksaan dan optimasi pengaturan, cobalah melakukan restart laptop. Dengan melakukan restart, laptop akan memuat ulang pengaturan dan file-file yang ada pada laptop. Hal ini dapat membantu mengurangi beban pada kinerja laptop.

FAQ

2. Bersihkan Folder Sampah

Folder sampah seringkali menjadi tempat kumpulan file-file yang tidak terpakai oleh Sobat TeknoBgt. File-file yang tidak terpakai ini bisa jadi mempengaruhi kinerja laptop. Oleh karena itu, sebaiknya kita rutin membersihkan folder sampah pada laptop kita.

Cara membersihkan folder sampah sangat mudah. Pertama-tama, buka folder sampah yang ada pada desktop. Kemudian, pilih seluruh file yang ada di dalam folder sampah. Setelah itu, klik kanan dan pilih “Delete” atau “Hapus”. Dalam beberapa kasus, file-file yang ada di dalam folder sampah terlalu banyak sehingga memerlukan waktu yang lama untuk dihapus. Apabila hal ini terjadi, Sobat TeknoBgt dapat menggunakan software pihak ketiga untuk membersihkan folder sampah.

3. Uninstall Program yang Tidak Terpakai

Program yang tidak terpakai seringkali menjadi penyebab laptop menjadi lemot. Program yang tidak terpakai tersebut memenuhi ruang penyimpanan pada laptop dan mengganggu kinerja laptop. Oleh karena itu, sebaiknya Sobat TeknoBgt menjalankan uninstall program yang tidak terpakai.

Cara uninstall program sangat mudah. Lakukan klik pada tombol “Start” atau “Mulai” pada taskbar dan pilih “Control Panel” atau “Pengaturan”. Setelah itu, pilih “Program” dan cari program yang ingin Sobat TeknoBgt uninstall. Klik kanan pada program tersebut dan pilih “Uninstall” atau “Hapus”. Setelah memilih uninstall program, ikuti langkah-langkah yang ada pada layar untuk menghapus program tersebut.

FAQ

4. Bersihkan Cache dan Cookies

Cache dan cookies merupakan file temporary yang dibuat oleh browser ketika Sobat TeknoBgt mengunjungi sebuah website. File ini disimpan di laptop untuk mempercepat akses suatu website pada saat Sobat TeknoBgt mengunjunginya kembali. Akan tetapi, cache dan cookies yang terlalu banyak dapat mempengaruhi kinerja laptop. Oleh karena itu, sebaiknya Sobat TeknoBgt membersihkan cache dan cookies secara rutin.

Cara membersihkan cache dan cookies sangat mudah. Pada browser yang Sobat TeknoBgt gunakan, tekan tombol kombinasi “Ctrl+Shift+Delete” untuk membuka jendela hapus riwayat. Pilih waktu dari mana Sobat TeknoBgt ingin menghapus riwayat tersebut. Selain menghapus cache dan cookies, Sobat TeknoBgt juga dapat menghapus history, form data, dan password pada jendela hapus riwayat tersebut.

5. Hapus File yang Tidak Terpakai

File yang tidak terpakai atau file yang duplikat jangan sampai menumpuk pada harddisk laptop Sobat TeknoBgt. Karena hal ini dapat mempengaruhi kinerja laptop. Oleh karena itu, sebaiknya Sobat TeknoBgt rutin menghapus file yang tidak terpakai atau duplikat.

Cara menghapus file yang tidak terpakai sangat mudah. Pilih file yang tidak terpakai atau duplikat tersebut dan klik kanan pada file tersebut. Setelah itu, pilih “Delete” atau “Hapus”.

FAQ

6. Hapus Program Startup yang Tidak Diperlukan

Jika laptop Sobat TeknoBgt selalu lemot saat startup, maka ada kemungkinan program-program yang muncul saat startup laptop tersebut terlalu banyak. Oleh karena itu, sebaiknya Sobat TeknoBgt menonaktifkan program yang tidak diperlukan saat startup.

Cara menonaktifkan program startup sangat mudah. Lakukan klik kanan pada taskbar dan pilih “Task Manager” atau “Pengelola Tugas”. Setelah itu, pilih “Startup” dan cari program-program yang tidak Sobat TeknoBgt perlukan saat startup. Klik kanan pada program tersebut dan pilih “Disable” atau “Nonaktifkan”.

7. Gunakan Antivirus yang Terpercaya

Menggunakan antivirus yang terpercaya sangat penting untuk menjaga keamanan laptop Sobat TeknoBgt. Virus dan malware dapat mempengaruhi kinerja laptop. Oleh karena itu, sebaiknya Sobat TeknoBgt menggunakan antivirus yang terpercaya dan rutin melakukan scan pada laptop.

Banyak antivirus yang tersedia di pasaran. Namun, Sobat TeknoBgt harus memilih antivirus yang tepat dan terpercaya. Beberapa antivirus yang terpercaya adalah Avast, AVG, Kaspersky, McAfee, dan lain sebagainya.

Setelah menginstall antivirus, pastikan Sobat TeknoBgt melakukan update pada antivirus tersebut. Update antivirus penting untuk menjaga kinerja antivirus sekaligus melindungi laptop dari virus dan malware yang terbaru.

FAQ

8. Gunakan Disk Cleanup

Disk Cleanup merupakan fitur bawaan dari Windows yang dapat membersihkan file-file temporary pada laptop. Fitur ini juga dapat menghapus file-file yang tidak diperlukan pada laptop Sobat TeknoBgt.

Cara menggunakan Disk Cleanup sangat mudah. Lakukan klik pada “Start” atau “Mulai” pada taskbar dan pilih “All Programs” atau “Semua Program”. Pilih “Accessories” atau “Aksesoris” dan pilih “System Tools” atau “Alat Sistem”. Setelah itu, pilih “Disk Cleanup” dan pilih drive yang ingin Sobat TeknoBgt bersihkan. Setelah itu, klik “OK” atau “Lanjutkan” dan tunggu hingga proses selesai.

9. Gunakan Defragmentasi Harddisk

Defragmentasi harddisk juga dapat membantu meningkatkan kinerja laptop. Defragmentasi harddisk bertujuan untuk mengurangi waktu akses data pada harddisk laptop Sobat TeknoBgt.

Cara menggunakan defragmentasi harddisk sangat mudah. Lakukan klik pada “Start” atau “Mulai” pada taskbar dan pilih “All Programs” atau “Semua Program”. Pilih “Accessories” atau “Aksesoris” dan pilih “System Tools” atau “Alat Sistem”. Setelah itu, pilih “Disk Defragmenter” dan pilih drive yang ingin Sobat TeknoBgt defragmentasi. Setelah itu, klik “Defragment” atau “Defragmentasikan” dan tunggu hingga proses selesai.

FAQ

10. Bersihkan Bagian Dalam Laptop

Membersihkan bagian dalam laptop dapat membantu meningkatkan kinerja laptop Sobat TeknoBgt. Bagian dalam laptop tersebut terkadang menjadi tempat kumpulan debu dan kotoran lainnya yang dapat mengganggu kinerja laptop.

Cara membersihkan bagian dalam laptop sangat mudah. Namun, Sobat TeknoBgt harus hati-hati karena membersihkan bagian dalam laptop dapat merusak hardware laptop. Oleh karena itu, sebaiknya Sobat TeknoBgt membawa laptop ke tempat servis yang terpercaya atau melakukan membersihkan dengan hati-hati.

11. Bersihkan Keyboard dan Mouse Laptop

Keyboard dan mouse laptop juga dapat menjadi tempat kumpulan kotoran dan debu. Oleh karena itu, sebaiknya Sobat TeknoBgt membersihkan keyboard dan mouse laptop secara rutin.

Cara membersihkan keyboard dan mouse laptop sangat mudah. Gunakan kuas dan lap kering untuk membersihkannya. Jangan menggunakan bahan kimia karena dapat merusak keyboard dan mouse laptop.

FAQ

12. Gunakan RAM yang Cukup

Jumlah RAM yang kurang dapat mempengaruhi kinerja laptop. Jumlah RAM yang kurang menyebabkan laptop menjadi lemot dan tidak responsif. Oleh karena itu, sebaiknya Sobat TeknoBgt menggunakan laptop yang memiliki RAM yang cukup.

RAM yang cukup untuk laptop minimal 4GB. Jumlah RAM yang lebih besar akan lebih baik untuk kinerja laptop. Namun, Sobat TeknoBgt harus memastikan laptop yang digunakan dapat menambah RAM atau tidak.

13. Gunakan SSD

SSD atau Solid-State Drive merupakan jenis harddisk yang lebih cepat dibandingkan dengan harddisk biasa. Mengganti harddisk biasa dengan SSD dapat membantu meningkatkan kinerja laptop Sobat TeknoBgt.

SSD memiliki kecepatan baca dan tulis yang lebih cepat sehingga dapat mengurangi waktu loading pada laptop. Selain itu, SSD mengurangi waktu booting pada saat laptop dihidupkan.

FAQ