Sobat TeknoBgt, apakah kalian masih memiliki TV tabung yang sudah tidak terpakai? Jangan buru-buru dibuang, karena kalian bisa membuatnya menjadi monitor komputer yang cocok untuk digunakan dalam mengerjakan tugas atau bahkan bermain game. Di dalam artikel ini, kami akan memberikan tutorial lengkap tentang cara membuat TV tabung menjadi monitor komputer dengan mudah dan sederhana. Simak baik-baik agar kamu bisa mengubah TV tabung menjadi monitor komputer sendiri.
1. Menyiapkan Bahan dan Alat yang Dibutuhkan
Pertama-tama, kamu perlu menyiapkan beberapa bahan dan alat yang nantinya akan digunakan untuk merakit TV tabung menjadi monitor komputer. Beberapa bahan dan alat yang dibutuhkan antara lain:
Bahan | Alat |
---|---|
TV tabung bekas | Solder |
VGA cable | Obeng |
PCB board | Pisau cutter |
Resistor | Tang |
Kabel | Penyedot solder |
Dengan menyiapkan bahan dan alat di atas, kamu sudah siap untuk membuat TV tabung menjadi monitor komputer.
2. Membongkar TV Tabung
Langkah kedua yang harus dilakukan adalah membongkar TV tabung. Kamu perlu membuka casing dari TV tabung dengan menggunakan obeng, kemudian keluarkan semua komponen dari dalam TV tabung. Pastikan kamu melakukan ini dengan sangat hati-hati agar tidak merusak komponen yang ada di dalamnya.
Mengapa Harus Membongkar TV Tabung?
Membongkar TV tabung dibutuhkan untuk mengambil PCB board yang berfungsi sebagai kontrol panel dari TV. PCB board ini yang nantinya akan kita gunakan sebagai jembatan untuk menghubungkan TV tabung dengan PC atau laptop. Selain itu, dengan membongkar TV tabung juga memungkinkan kamu untuk mengganti beberapa komponen yang rusak atau tidak berfungsi dengan baik.
3. Menyambungkan Kabel VGA ke PCB Board
Setelah membuka TV tabung dan mengambil PCB board, langkah berikutnya adalah menyambungkan kabel VGA ke PCB board. Untuk melakukan ini, kamu perlu melakukan soldering pada bagian tertentu di PCB board agar kabel VGA bisa terhubung dengan baik.
Apa itu Soldering?
Soldering adalah teknik untuk menyambungkan dua buah bahan dengan melelehkan bahan jenis logam di antaranya. Dalam hal ini, soldering digunakan untuk menyambungkan kabel VGA dengan PCB board TV tabung.
4. Memasang Resistor pada PCB Board
Setelah menyambungkan kabel VGA ke PCB board, langkah selanjutnya adalah memasang resistor pada PCB board. Resistor ini berfungsi untuk menyeimbangkan tegangan dan menghindari kerusakan pada TV tabung. Kamu bisa membeli resistor di toko elektronik terdekat atau menggunakan resistor bekas yang kamu punya.
Apa itu Resistor?
Resistor adalah komponen elektronik yang berfungsi untuk menurunkan atau menyesuaikan tegangan arus listrik yang akan melewati sebuah rangkaian. Dalam hal ini, resistor digunakan untuk menstabilkan tegangan arus listrik pada TV tabung agar tidak merusak layar atau komponen lainnya.
5. Menempelkan PCB Board pada TV Tabung
Setelah memasang resistor pada PCB board, langkah selanjutnya adalah menempelkan PCB board pada TV tabung. Kamu bisa menggunakan pisau cutter untuk membuat lubang kecil pada casing TV tabung agar kabel-kabel bisa keluar dengan baik. Pastikan PCB board terpasang dengan baik dan rapi pada TV tabung.
6. Menyambungkan Kabel-kabel pada PCB Board
Setelah PCB board terpasang dengan baik pada TV tabung, kamu perlu menyambungkan beberapa kabel pada PCB board. Beberapa kabel yang perlu disambungkan antara lain:
- Kabel VGA
- Kabel power
- Kabel speaker
Pastikan kamu menyambungkan kabel-kabel tersebut dengan benar dan tidak terbalik. Kamu bisa melihat diagram yang ada pada PCB board untuk memastikan kabel-kabel tersambung dengan baik.
7. Merakit Kembali TV Tabung
Setelah semua kabel tersambung dengan baik pada PCB board, langkah selanjutnya adalah merakit kembali TV tabung. Pasang semua komponen yang sudah kamu lepas sebelumnya dengan benar dan rapat. Pastikan tidak ada kabel yang terjepit atau tertinggal saat kamu merakit kembali TV tabung.
8. Menghubungkan TV Tabung Ke PC atau Laptop
Setelah merakit kembali TV tabung, langkah selanjutnya adalah menghubungkan TV tabung ke PC atau laptop. Caranya sangat mudah, kamu hanya perlu menyambungkan kabel VGA ke port VGA pada PC atau laptop kamu. Selain itu, kamu juga perlu menyambungkan kabel power ke stop kontak agar TV tabung bisa menyala dengan baik.
9. Mengatur Resolusi Layar
Setelah menghubungkan TV tabung ke PC atau laptop, kamu perlu mengatur resolusi layar pada PC atau laptop kamu agar bisa sesuai dengan layar TV tabung. Caranya sangat mudah, kamu hanya perlu klik kanan pada desktop kamu, lalu pilih ‘Display Settings’ dan atur resolusi layar sesuai dengan kebutuhan kamu.
10. Memasang Speaker Tambahan
Jika kamu ingin menambahkan speaker pada TV tabung yang sudah kamu buat, kamu bisa memasang speaker tambahan pada port speaker yang ada di PCB board. Kamu bisa membeli speaker tambahan di toko elektronik terdekat atau menggunakan speaker bekas yang kamu punya.
FAQ
1. Apakah Semua TV Tabung Bisa Dijadikan Monitor Komputer?
Tidak semua TV tabung bisa dijadikan monitor komputer. Hal ini tergantung pada jenis dan ukuran TV tabung yang kamu miliki. TV tabung dengan ukuran kecil dan kualitas layar yang buruk tidak cocok digunakan sebagai monitor komputer.
2. Bagaimana Cara Mengetahui Tipe dan Ukuran TV Tabung?
Untuk mengetahui tipe dan ukuran TV tabung, kamu bisa melihat pada label yang ada di bagian belakang TV tabung atau mencari informasi di internet menggunakan nomor seri TV tabung kamu.
3. Apakah Soldering Sulit Dilakukan?
Soldering memang membutuhkan teknik dan keahlian khusus, namun tidak sulit untuk dipelajari. Kamu bisa mencari tutorial soldering di internet atau meminta bantuan dari teman atau keluarga yang sudah berpengalaman dalam soldering.
4. Bagaimana Jika Tidak Punya PCB Board?
Jika kamu tidak memiliki PCB board, kamu bisa mencarinya di toko elektronik terdekat atau membeli secara online. Selain itu, kamu juga bisa mengambil PCB board dari TV tabung bekas lainnya jika ada.
5. Apakah Mengubah TV Tabung Menjadi Monitor Komputer Aman?
Mengubah TV tabung menjadi monitor komputer memang membutuhkan beberapa proses yang cukup rumit, namun asalkan kamu melakukannya dengan hati-hati dan teliti, maka proses ini aman untuk dilakukan.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.