Halo Sobat TeknoBgt, apakah kamu merasa komputer kamu semakin lambat dan sering mengalami error? Mungkin saja hal tersebut disebabkan oleh sampah pada sistem komputer kamu. Nah, pada artikel kali ini, kami akan membahas tentang cara membersihkan sampah pada komputermu agar kinerja komputermu menjadi lebih lancar dan optimal.
Apa itu Sampah pada Komputer?
Sampah pada komputer adalah file atau data yang sudah tidak terpakai atau tidak berguna lagi di dalam sistem komputer kamu. Sampah dapat terbentuk dari sisa instalasi aplikasi, file-cache, file duplikat, file temporary, file recycle bin, dan masih banyak lagi.
Apa Dampak dari Sampah pada Komputer?
Sampah pada komputer dapat menyebabkan kinerja komputer menjadi lambat dan sering terjadi error. Selain itu, jumlah storage yang diambil oleh sampah pada komputer juga dapat membuat storage komputer kamu menjadi lebih cepat penuh.
Bagaimana Cara Membersihkan Sampah pada Komputer?
Berikut adalah cara membersihkan sampah pada komputer:
1. Menghapus File Temporary
File temporary adalah file sementara yang dibuat oleh sistem operasi atau aplikasi yang sedang berjalan untuk menyimpan data yang tidak penting. File ini biasanya tersimpan dalam folder temp. Untuk membersihkannya, kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
No | Langkah-langkah |
---|---|
1 | Buka folder temp dengan mengetikkan %temp% pada Run Command. Kamu juga dapat membuka folder ini melalui Windows Explorer. |
2 | Pilih semua file dan folder yang terdapat pada folder temp, lalu hapus. |
2. Membersihkan File Recycle Bin
File Recycle Bin adalah tempat penyimpanan file yang sudah dihapus namun masih dapat dipulihkan jika dibutuhkan. Agar komputer kamu lebih ringan, kamu dapat membersihkan file recycle bin dengan mengikuti langkah berikut:
No | Langkah-langkah |
---|---|
1 | Klik kanan pada Recycle Bin, lalu pilih Empty Recycle Bin. |
3. Menghapus File Duplikat
File duplikat adalah file yang sama persis dengan file lainnya yang ada pada komputer kamu. File duplikat dapat mengambil storage yang seharusnya dapat digunakan untuk menyimpan file yang lebih penting. Untuk membersihkan file duplikat, kamu dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti CCleaner.
4. Membersihkan Registry
Registry adalah database yang menyimpan informasi konfigurasi dari sistem operasi dan aplikasi yang ada pada komputer kamu. Membersihkan registry dapat membantu mengoptimalkan kinerja komputer kamu. Untuk membersihkan registry, kamu dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti CCleaner.
5. Membersihkan File Cache
File cache adalah file yang disimpan oleh sistem operasi atau aplikasi untuk mempercepat kinerja komputer kamu. Namun, terkadang file cache yang terlalu banyak dapat membuat komputer kamu menjadi lambat. Untuk membersihkan file cache, kamu dapat mengikuti langkah berikut:
No | Langkah-langkah |
---|---|
1 | Di Keyboard kamu, tekan tombol Windows + R secara bersamaan, lalu ketikan ‘cleanmgr’ lalu tekan enter. |
2 | Pilih Partisi mana yang ingin kamu bersihkan, lalu pilih OK. |
3 | Setelah proses scan selesai, pilih file yang ingin kamu hapus, lalu pilih OK. |
FAQ
1. Apakah Aplikasi CCleaner Gratis?
Ya, aplikasi CCleaner tersedia dalam versi gratis dan berbayar. Namun, versi gratisnya sudah cukup untuk membersihkan sampah pada komputer kamu.
2. Berapa Sering Harus Membersihkan Komputer?
Tidak ada aturan baku mengenai seberapa sering kamu harus membersihkan komputer kamu. Namun, sebaiknya kamu membersihkan komputer setiap 2-3 bulan sekali agar kinerja komputer tetap optimal.
3. Apakah Membersihkan Registry Aman?
Ya, membersihkan registry relatif aman jika kamu menggunakan aplikasi pihak ketiga yang tepercaya seperti CCleaner.
4. Apa Yang Harus Dilakukan Jika Terdapat File Penting di Recycle Bin?
Jika terdapat file penting di recycle bin, kamu dapat mengembalikan file tersebut dengan memilih file yang ingin kamu pulihkan, lalu pilih Restore.
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa membersihkan sampah pada komputer sangat penting untuk menjaga kinerja dan storage komputer kamu. Dengan melakukan pembersihan secara rutin, kamu dapat memperpanjang umur komputer kamu dan menjaga kinerja yang optimal.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.