TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick InternetHello Sobat TeknoBgt! Bagi pengguna komputer, restart atau restart ulang sistem seringkali dilakukan sebagai tindakan awal untuk mengatasi masalah teknis atau hanya sekadar mengembalikan performa komputer yang lambat. Pada artikel ini, kami akan membahas berbagai cara untuk melakukan restart pada sistem operasi Windows 10.
1. Restart melalui tombol Start
Cara paling mudah untuk melakukan restart pada Windows 10 adalah melalui tombol Start. Begini caranya:
| Langkah-langkah | Gambar |
|---|---|
| 1. Klik pada tombol Start di pojok kiri bawah layar. | |
| 2. Klik pada ikon Power. | |
| 3. Pilih opsi Restart. |
Dalam beberapa detik, sistem operasi akan mulai melakukan proses restart. Selanjutnya, tunggu hingga sistem operasi kembali ke layar login.
2. Restart melalui shortcut keyboard
Bagi pengguna yang lebih suka menggunakan shortcut keyboard, berikut adalah cara melakukan restart tanpa harus menggunakan mouse:
| Shortcut | Hasil |
|---|---|
| Alt+F4 | Muncul jendela Shut Down Windows |
| Pilih opsi Restart | Sistem akan melakukan proses restart |
Cara ini bisa dilakukan dari mana saja pada sistem operasi Windows 10.
3. Restart melalui Command Prompt
Untuk pengguna yang lebih suka menggunakan Command Prompt, berikut adalah cara melakukan restart melalui aplikasi ini:
| Langkah-langkah | Command Prompt |
|---|---|
| 1. Klik pada tombol Start. | start |
| 2. Ketikkan “cmd” pada kolom pencarian. | cmd |
| 3. Klik kanan pada aplikasi Command Prompt. | right-click cmd |
| 4. Pilih opsi Run as administrator. | run as admin |
| 5. Ketikkan perintah “shutdown /r /t 0” pada Command Prompt. | shutdown /r /t 0 |
Dalam beberapa detik, sistem operasi akan mulai melakukan proses restart.
4. Restart melalui Windows PowerShell
Selain Command Prompt, Windows PowerShell juga bisa digunakan untuk melakukan restart pada sistem operasi Windows 10. Berikut adalah langkah-langkahnya:
| Langkah-langkah | Windows PowerShell |
|---|---|
| 1. Klik pada tombol Start. | start |
| 2. Ketikkan “PowerShell” pada kolom pencarian. | powershell |
| 3. Klik kanan pada aplikasi Windows PowerShell. | right-click PowerShell |
| 4. Pilih opsi Run as administrator. | run as admin |
| 5. Ketikkan perintah “Restart-Computer” pada Windows PowerShell. | Restart-Computer |
Sistem operasi akan melakukan proses restart dalam beberapa detik.
5. Restart melalui Setting
Terakhir, pengguna juga bisa melakukan restart melalui Setting pada Windows 10. Begini caranya:
| Langkah-langkah | Gambar |
|---|---|
| 1. Klik pada tombol Start. | |
| 2. Klik pada ikon Settings. | |
| 3. Klik pada opsi Power & sleep. | |
| 4. Pilih opsi Restart pada bagian Power. |
Sistem operasi akan melakukan proses restart dalam beberapa detik.
FAQ
1. Apa bedanya restart dengan shutdown?
Restart atau restart ulang sistem adalah tindakan mematikan sistem operasi dan kemudian menyalakannya kembali. Sedangkan shutdown adalah tindakan mematikan sistem operasi secara permanen.
2. Apa yang harus dilakukan jika sistem operasi tidak bisa direstart?
Jika sistem operasi tidak bisa direstart melalui cara-cara di atas, sebaiknya lakukan tindakan force shutdown. Caranya adalah dengan menekan tombol power pada komputer hingga sistem mati.
3. Apa akibatnya jika sering melakukan restart pada sistem operasi?
Sering melakukan restart pada sistem operasi dapat berdampak negatif pada hardware dan software komputer, terutama jika proses restart dilakukan secara paksa atau tanpa alasan yang jelas. Oleh karena itu, sebaiknya hindari melakukan restart yang tidak perlu.
4. Apakah restart bisa memperbaiki masalah teknis pada komputer?
Ya, restart pada sistem operasi dapat membantu memperbaiki beberapa masalah teknis pada komputer, seperti lambat, hang, atau error. Namun, jika masalah masih terjadi setelah melakukan restart, sebaiknya periksa hardware atau software yang mungkin menjadi penyebabnya.
5. Apa alternatif lain jika sistem operasi tidak bisa di-restart?
Jika sistem operasi tidak bisa direstart atau restart terus-menerus gagal, sebaiknya lakukan pemulihan sistem atau install ulang sistem operasi. Namun, pastikan data penting sudah di-backup terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan ini.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!
