Hello Sobat TeknoBgt, mungkin sudah banyak yang merasakan kesulitan dalam membuka blokir flashdisk di komputer. Pastinya hal ini sangat mengganggu apalagi jika file yang ada di dalamnya memang sangat dibutuhkan. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan panduan lengkap dan mudah untuk membuka blokir flashdisk di komputer. Yuk, langsung saja simak penjelasannya!
1. Apa itu Blokir Flashdisk
Sebelum membahas bagaimana cara membuka blokir flashdisk, pertama-tama kita harus mengetahui dulu apa itu blokir flashdisk. Blokir flashdisk adalah tindakan memblokir akses pada flashdisk dari komputer. Hal ini biasanya dilakukan oleh sistem keamanan dari komputer atau oleh pengguna komputer itu sendiri sebagai tindakan pencegahan terhadap virus.
Namun, terkadang blokir flashdisk juga bisa terjadi secara tidak sengaja dan membuat kita kesulitan untuk mengakses file yang ada di dalamnya. Oleh karena itu, perlu adanya cara untuk membuka blokir flashdisk dengan mudah dan aman.
2. Penyebab Blokir Flashdisk di Komputer
Sebelum membahas cara membuka blokir flashdisk, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa penyebab blokir flashdisk di komputer. Berikut ini beberapa alasan yang sering menjadi penyebab blokir flashdisk di komputer:
No | Penyebab Blokir Flashdisk |
---|---|
1 | Terinfeksi virus |
2 | Tidak diizinkan oleh administrator |
3 | Terjadi kesalahan sistem |
4 | Flashdisk tidak terdeteksi oleh komputer |
3. Cara Membuka Blokir Flashdisk di Komputer dengan CMD
Salah satu cara untuk membuka blokir flashdisk di komputer adalah menggunakan CMD atau Command Prompt. Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti:
Langkah 1: Membuka CMD
Pertama-tama, buka CMD dengan cara klik tombol Windows + R lalu ketik CMD dan tekan enter.
Langkah 2: Mengakses Registry Editor
Ketikkan perintah “regedit” pada CMD dan tekan enter untuk membuka Registry Editor.
Langkah 3: Mencari Folder StorageDevicePolicies
Setelah membuka Registry Editor, cari folder “HKEY_LOCAL_MACHINE” > “SYSTEM” > “CurrentControlSet” > “Control” > “StorageDevicePolicies”. Jika folder tersebut tidak ada, kamu bisa membuatnya dengan mengklik kanan pada folder “Control” dan memilih “New” > “Key”. Beri nama folder tersebut dengan “StorageDevicePolicies”.
Langkah 4: Membuat DWORD Value
Pada folder “StorageDevicePolicies”, klik kanan dan pilih “New” > “DWORD Value”. Beri nama DWORD Value tersebut dengan “WriteProtect” dan beri nilai “0” pada kolom Value data.
Langkah 5: Restart Komputer
Setelah selesai, restart komputer dan coba akses flashdisk tersebut. Sekarang flashdisk kamu sudah tidak diblokir lagi.
4. Cara Membuka Blokir Flashdisk di Komputer dengan Antivirus
Selain menggunakan CMD, kamu juga bisa membuka blokir flashdisk di komputer dengan menggunakan antivirus. Berikut ini adalah cara-caranya:
Langkah 1: Buka Antivirus
Buka antivirus yang terpasang di komputer kamu.
Langkah 2: Pilih Fitur Flashdisk Protection
Pilih fitur Flashdisk Protection pada antivirus yang kamu gunakan.
Langkah 3: Scan dan Hilangkan Virus
Lakukan scan pada flashdisk dan hilangkan virus yang terdeteksi dengan cepat.
5. FAQ
Q: Apakah semua jenis flashdisk bisa dibuka dengan cara ini?
A: Ya, cara membuka blokir flashdisk di komputer dengan CMD atau antivirus bisa dilakukan pada semua jenis flashdisk seperti USB, micro SD, atau SD card.
Q: Apakah cara membuka blokir flashdisk dengan CMD atau antivirus aman?
A: Ya, cara membuka blokir flashdisk dengan CMD atau antivirus aman apabila dilakukan dengan benar dan menggunakan antivirus yang terpercaya.
Q: Apakah cara ini bisa membuka blokir flashdisk yang diblokir oleh administrator?
A: Tidak, cara membuka blokir flashdisk di komputer dengan CMD atau antivirus tidak bisa membuka flashdisk yang diblokir oleh administrator. Kamu harus menghubungi administrator untuk membuka blokir tersebut.
6. Kesimpulan
Itulah tadi beberapa cara membuka blokir flashdisk di komputer dengan mudah dan aman. Kamu bisa memilih cara yang paling sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kamu. Semoga panduan ini bermanfaat dan membantu kamu dalam mengatasi masalah blokir flashdisk di komputer. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!