TEKNOBGT

Cara Setting Komputer Server dan Client

Halo Sobat TeknoBgt, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara setting komputer server dan client. Apa itu komputer server dan client? Komputer server merupakan sebuah komputer yang berfungsi untuk menyimpan data dan aplikasi yang dibutuhkan oleh beberapa komputer client. Sedangkan komputer client merupakan komputer yang digunakan oleh user untuk mengakses data dan aplikasi di server.

Persiapan Sebelum Menginstalasi

Sebelum kita mulai menginstalasi, pastikan kita sudah memiliki beberapa persiapan berikut:

  • Komputer server yang akan digunakan sudah tersedia
  • Software sistem operasi Linux atau Windows server (tergantung kebutuhan)
  • Komputer client yang akan terhubung ke server
  • Kabel LAN untuk menghubungkan server dan client
  • Perangkat keras yang cukup untuk mendukung aplikasi dan data yang akan disimpan di server

Langkah-Langkah Menginstalasi Sistem Operasi Server

Setelah semua persiapan sudah disiapkan, maka kita bisa mulai menginstalasi sistem operasi server. Berikut ini langkah-langkahnya:

1. Siapkan CD atau ISO dari sistem operasi server yang akan diinstal

2. Masukkan CD atau ISO ke dalam CD/DVD drive pada komputer server

3. Restart komputer server dan tekan tombol F12 untuk masuk ke boot menu

4. Pilih CD/DVD drive sebagai boot device dan tekan enter untuk memulai proses instalasi

Setting Jaringan

Setelah sistem operasi server berhasil diinstal, selanjutnya kita perlu melakukan setting jaringan agar komputer client bisa terhubung ke server. Berikut ini langkah-langkahnya:

Setting IP Address

1. Klik Start -> Control Panel -> Network and Sharing Center

2. Pilih Change adapter settings

3. Klik kanan pada Local Area Network (LAN) dan pilih Properties

4. Pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4) dan klik Properties

5. Pilih Use the following IP address dan masukkan IP address dan subnet mask yang ingin digunakan. Contohnya:

ItemValue
IP Address192.168.0.1
Subnet Mask255.255.255.0

6. Klik OK hingga semua jendela tertutup

Setting DHCP Server

Jika kita ingin mengatur IP address komputer client secara otomatis, kita bisa menggunakan fitur DHCP Server pada komputer server. Berikut ini langkah-langkahnya:

1. Klik Start -> Server Manager -> Add Roles and Features

2. Pilih Role-based or feature-based installation dan klik Next

3. Pilih server yang ingin diinstalasi fitur DHCP Server dan klik Next

4. Pilih DHCP Server dan klik Next

5. Klik Next hingga selesai

Setting Firewall

Firewall berfungsi untuk melindungi server dari serangan hacker dan virus. Namun, terkadang firewall bisa menghalangi komunikasi antara server dan client. Oleh karena itu, kita perlu melakukan setting firewall agar komunikasi bisa berjalan lancar. Berikut ini langkah-langkahnya:

Setting Firewall pada Windows Server

1. Klik Start -> Control Panel -> System and Security -> Windows Firewall

2. Klik Allow an app or feature through Windows Firewall

3. Klik Change settings dan pilih aplikasi yang ingin diizinkan melalui firewall. Contohnya: File and Printer Sharing

4. Centang kotak pada Domain, Private, dan Public network dan klik OK

Setting Firewall pada Linux Server

1. Buka terminal dan masuk sebagai root

2. Ketik perintah berikut: iptables -A INPUT -p tcp -m tcp –dport 80 -j ACCEPT

3. Ketik perintah berikut: iptables-save > /etc/sysconfig/iptables

4. Restart firewall dengan perintah: service iptables restart

Setting User dan Group

Kita perlu membuat user dan group pada server agar bisa mengatur hak akses user pada aplikasi dan data yang disimpan di server. Berikut ini langkah-langkahnya:

Membuat User Baru

1. Buka Control Panel atau terminal (tergantung pada sistem operasi yang digunakan)

2. Pilih User Accounts atau gunakan perintah useradd pada Linux

3. Masukkan username dan password

4. Tentukan jenis akun, apakah sebagai administrator atau standard user

5. Klik Create atau gunakan perintah adduser pada Linux

Membuat Group Baru

1. Buka Control Panel atau terminal

2. Pilih User Accounts atau gunakan perintah groupadd pada Linux

3. Masukkan nama group

4. Klik Create atau gunakan perintah addgroup pada Linux

Setting Aplikasi dan Data

Setelah semua setting jaringan dan keamanan sudah selesai, selanjutnya kita perlu menginstalasi aplikasi dan memindahkan data ke server. Berikut ini langkah-langkahnya:

Menginstalasi Aplikasi

1. Pilih aplikasi yang ingin diinstalasi pada server

2. Masukkan CD atau download installer dari internet

3. Jalankan installer dan ikuti petunjuk yang diberikan

4. Konfigurasikan aplikasi sesuai kebutuhan

Mengcopy Data ke Server

1. Buat folder baru di server untuk menyimpan data

2. Klik kanan pada folder dan pilih Properties

3. Pilih Security dan klik Edit

4. Tambahkan user dan group yang dibutuhkan dan berikan hak akses sesuai kebutuhan

5. Copy data dari komputer client ke folder yang sudah dibuat di server

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Apa itu komputer server dan client?

Komputer server merupakan sebuah komputer yang berfungsi untuk menyimpan data dan aplikasi yang dibutuhkan oleh beberapa komputer client. Sedangkan komputer client merupakan komputer yang digunakan oleh user untuk mengakses data dan aplikasi di server.

2. Apa yang harus disiapkan sebelum menginstalasi?

Sebelum kita mulai menginstalasi, pastikan kita sudah memiliki beberapa persiapan seperti komputer server, software sistem operasi, komputer client, kabel LAN, dan perangkat keras yang cukup untuk mendukung aplikasi dan data yang akan disimpan di server.

3. Apa itu setting jaringan?

Setting jaringan adalah proses mengatur IP address, DHCP server, dan firewall pada komputer server agar bisa terhubung dan berkomunikasi dengan komputer client.

4. Apa itu user dan group?

User dan group adalah akun pengguna yang digunakan untuk mengatur hak akses user pada aplikasi dan data yang disimpan di server.

5. Bagaimana caranya mengcopy data ke server?

Caranya adalah dengan membuat folder baru di server untuk menyimpan data, konfigurasikan hak akses user dan group, dan copy data dari komputer client ke folder yang sudah dibuat di server.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Setting Komputer Server dan Client