Halo Sobat TeknoBgt! Apa kabar? Sebagai pengguna komputer, pastinya kamu pernah mengalami masalah seperti komputer yang tidak bisa booting dan muncul pesan “Reboot and Select proper Boot device”. Nah, masalah ini cukup sering terjadi dan bisa disebabkan oleh banyak faktor. Oleh karena itu, kali ini kita akan membahas cara mengatasi masalah tersebut. Simak terus artikel ini ya!
Apa itu “Reboot and Select proper Boot device”?
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara mengatasi masalah “Reboot and Select proper Boot device”, ada baiknya kamu mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan hal tersebut. Pesan ini muncul ketika komputer tidak dapat menemukan sistem operasi yang diperlukan untuk booting. Artinya, komputer tidak bisa memulai proses booting dan mengakses sistem operasi. Nah, bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak selanjutnya.
Penyebab “Reboot and Select proper Boot device”
Sebelum mengatasi masalah, kita harus mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Berikut beberapa faktor yang bisa menyebabkan munculnya pesan “Reboot and Select proper Boot device”:
No | Penyebab |
---|---|
1 | Hardisk rusak atau tidak terhubung dengan benar |
2 | File sistem rusak |
3 | Boot priority tidak benar |
4 | BIOS tidak terdeteksi |
5 | Bootable device tidak terbaca |
Penyebab 1: Hardisk rusak atau tidak terhubung dengan benar
Komputer tidak bisa booting karena tidak dapat membaca sistem operasi yang ada di dalam hardisk. Hal ini bisa terjadi jika hardisk kamu rusak atau tidak terhubung dengan benar. Untuk mengatasinya, coba periksa kabel SATA atau IDE yang menghubungkan hardisk dengan motherboard. Pastikan kabel terpasang dengan benar dan tidak kendor. Jika kabel sudah benar, coba ganti dengan kabel yang baru atau ganti hardisk yang baru.
Penyebab 2: File sistem rusak
File sistem yang rusak juga bisa menjadi penyebab munculnya pesan “Reboot and Select proper Boot device”. File sistem adalah sistem yang mengatur bagaimana data disimpan dan diakses di dalam hardisk. Jika file sistem rusak, maka komputer tidak bisa membaca sistem operasi. Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan fitur recovery yang ada di sistem operasi atau coba install ulang sistem operasi.
Penyebab 3: Boot priority tidak benar
Boot priority adalah urutan booting yang diatur melalui BIOS. Jika urutan booting tidak benar, maka komputer tidak bisa booting dan muncul pesan “Reboot and Select proper Boot device”. Untuk mengatasi masalah ini, masuk ke dalam BIOS dan atur urutan booting yang benar. Umumnya, urutan booting yang benar adalah hardisk pertama, kemudian DVD-ROM atau USB.
Penyebab 4: BIOS tidak terdeteksi
BIOS adalah program kecil yang terpasang pada motherboard dan bertugas mengatur hardware pada komputer. Jika BIOS tidak terdeteksi, maka komputer tidak bisa booting dan muncul pesan “Reboot and Select proper Boot device”. Untuk mengatasi masalah ini, coba lepas baterai CMOS selama beberapa menit atau ganti baterai CMOS yang baru.
Penyebab 5: Bootable device tidak terbaca
Bootable device seperti DVD-ROM atau USB bisa menjadi penyebab munculnya pesan “Reboot and Select proper Boot device” jika tidak terbaca. Hal ini bisa terjadi jika port SATA atau USB yang digunakan rusak atau tidak terhubung dengan benar. Untuk mengatasi masalah ini, coba ganti port SATA atau USB yang baru atau pastikan kabel terpasang dengan benar.
Cara Mengatasi “Reboot and Select proper Boot device”
Setelah mengetahui penyebab dari masalah “Reboot and Select proper Boot device”, kita bisa mulai mengatasi masalah tersebut. Berikut adalah langkah-langkah cara mengatasinya:
1. Periksa kabel SATA atau IDE
Coba periksa kabel SATA atau IDE yang menghubungkan hardisk dengan motherboard. Pastikan kabel terpasang dengan benar dan tidak kendor. Jika kabel sudah benar, coba ganti dengan kabel yang baru atau ganti hardisk yang baru.
2. Atur urutan booting
Masuk ke dalam BIOS dan atur urutan booting yang benar. Umumnya, urutan booting yang benar adalah hardisk pertama, kemudian DVD-ROM atau USB.
3. Install ulang sistem operasi
Jika file sistem rusak, kamu bisa menggunakan fitur recovery yang ada di sistem operasi atau coba install ulang sistem operasi.
4. Lepas baterai CMOS atau ganti baterai CMOS
Coba lepas baterai CMOS selama beberapa menit atau ganti baterai CMOS yang baru jika BIOS tidak terdeteksi.
5. Ganti port SATA atau USB
Jika bootable device tidak terbaca, coba ganti port SATA atau USB yang baru atau pastikan kabel terpasang dengan benar.
FAQ
1. Apakah penyebab munculnya pesan “Reboot and Select proper Boot device” selalu sama?
Tidak. Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan munculnya pesan tersebut seperti hardisk rusak, file sistem rusak, boot priority tidak benar, BIOS tidak terdeteksi, atau bootable device tidak terbaca.
2. Apakah saya perlu membawa komputer ke tukang servis jika mengalami masalah “Reboot and Select proper Boot device”?
Tidak selalu. Kamu bisa mencoba mengatasi masalah tersebut dengan langkah-langkah yang sudah dijelaskan sebelumnya. Namun, jika kamu tidak yakin atau tidak bisa mengatasi masalah tersebut, maka kamu bisa membawa komputer ke tukang servis terdekat.
3. Apakah ada cara untuk mencegah munculnya pesan “Reboot and Select proper Boot device”?
Ada. Salah satu cara untuk mencegah munculnya pesan tersebut adalah dengan melakukan backup sistem secara berkala. Dengan begitu, jika terjadi masalah pada sistem operasi, kamu bisa dengan mudah mengembalikan data dari backup yang sudah disimpan sebelumnya.
Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya
Demikianlah cara mengatasi masalah “Reboot and Select proper Boot device” pada komputer. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang sedang mengalami masalah tersebut. Jangan lupa untuk melakukan backup sistem secara berkala agar terhindar dari masalah yang tidak diinginkan. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!