TEKNOBGT
Mengenal Standar Deviasi Cara Menghitung
Mengenal Standar Deviasi Cara Menghitung

Mengenal Standar Deviasi Cara Menghitung

Hello Sobat Teknobgt, apakah kalian pernah mendengar istilah standar deviasi? Standar deviasi adalah salah satu konsep penting dalam statistik yang digunakan untuk mengukur variabilitas atau sebaran data. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail tentang standar deviasi cara menghitung.

Apa itu Standar Deviasi?

Standar deviasi adalah nilai statistik yang menunjukkan seberapa jauh data dari rata-rata. Dalam kata lain, standar deviasi digunakan untuk mengukur seberapa dekat setiap data dengan nilai rata-rata. Semakin kecil standar deviasi, semakin dekat setiap data dengan nilai rata-rata. Sebaliknya, semakin besar standar deviasi, semakin jauh setiap data dengan nilai rata-rata.

Cara Menghitung Standar Deviasi

Ada beberapa cara untuk menghitung standar deviasi, namun pada artikel ini kita akan membahas dua cara yaitu menggunakan rumus dan menggunakan fitur excel.

Cara Menghitung Standar Deviasi dengan Rumus

Rumus standar deviasi adalah sebagai berikut:

SD = √(Σ(x – µ)²/N)

Dimana:

  • SD = Standar Deviasi
  • Σ = Jumlah dari
  • x = Nilai data
  • µ = Rata-rata nilai data
  • N = Jumlah data

Misalkan kita memiliki data sebagai berikut:

5, 10, 15, 20, 25

Langkah-langkah menghitung standar deviasi dengan rumus adalah sebagai berikut:

  1. Hitung rata-rata data:
  2. µ = (5 + 10 + 15 + 20 + 25)/5 = 15

  3. Hitung selisih antara setiap data dan rata-rata kemudian kuadratkan:
  4. (5-15)² = 100; (10-15)² = 25; (15-15)² = 0; (20-15)² = 25; (25-15)² = 100

  5. Jumlahkan seluruh kuadrat selisih:
  6. Σ(x-µ)² = 100+25+0+25+100 = 250

  7. Bagi jumlah seluruh kuadrat selisih dengan jumlah data:
  8. SD = √(Σ(x-µ)²/N) = √(250/5) = √50 = 7,07

Cara Menghitung Standar Deviasi dengan Excel

Selain menggunakan rumus, kita juga bisa menghitung standar deviasi dengan fitur excel. Caranya adalah sebagai berikut:

  1. Masukkan data ke dalam excel
  2. Pilih sel kosong di bawah data
  3. Ketikkan formula: =STDEV(data)
  4. Tekan enter

Maka hasil standar deviasi akan muncul di sel yang dipilih sebelumnya.

FAQ

Apa fungsi dari standar deviasi?

Fungsi dari standar deviasi adalah untuk mengukur seberapa dekat atau jauh setiap data dengan rata-rata. Dengan mengetahui standar deviasi, kita bisa mengetahui seberapa variabel atau stabil data tersebut.

Apa perbedaan antara standar deviasi dan varians?

Varians adalah nilai statistik yang sama dengan standar deviasi pangkat dua. Jadi, perbedaan antara standar deviasi dan varians adalah pada hasil akhirnya.

Apa keuntungan dari menggunakan standar deviasi dalam analisis data?

Keuntungan dari menggunakan standar deviasi dalam analisis data adalah kita bisa mengetahui seberapa variabel atau stabil data tersebut. Hal ini sangat berguna dalam membuat keputusan atau mengambil tindakan berdasarkan data yang telah diolah.

Apa yang dimaksud dengan standar deviasi negatif?

Standar deviasi negatif tidak ada. Standar deviasi selalu positif atau nol.

Apa yang dimaksud dengan standar deviasi yang tinggi?

Standar deviasi yang tinggi menunjukkan bahwa setiap data jauh dari nilai rata-rata. Hal ini menunjukkan bahwa data tersebut sangat variabel dan tidak stabil.

Bagaimana cara menginterpretasikan standar deviasi?

Standar deviasi yang kecil menunjukkan data yang stabil dan homogen, sedangkan standar deviasi yang besar menunjukkan data yang variabel dan heterogen.

Apa yang dimaksud dengan standar deviasi sampel dan standar deviasi populasi?

Standar deviasi sampel digunakan untuk menghitung standar deviasi pada sampel data. Sedangkan standar deviasi populasi digunakan untuk menghitung standar deviasi pada populasi data.

Kesimpulan

Standar deviasi adalah konsep penting dalam statistik yang digunakan untuk mengukur variabilitas atau sebaran data. Ada dua cara untuk menghitung standar deviasi yaitu menggunakan rumus dan menggunakan fitur excel. Standar deviasi yang kecil menunjukkan data yang stabil dan homogen, sedangkan standar deviasi yang besar menunjukkan data yang variabel dan heterogen.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Mengenal Standar Deviasi Cara Menghitung