Hello Sobat Teknobgt, apakah kamu sedang bersiap-siap untuk mengikuti tes TOEFL? Salah satu hal yang perlu kamu tahu adalah cara perhitungan nilai TOEFL. TOEFL, atau Test of English as a Foreign Language, adalah tes standar internasional yang digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang yang bukan penutur asli. Tes ini digunakan untuk berbagai kepentingan seperti melanjutkan studi di luar negeri atau melamar pekerjaan di perusahaan multinasional. Nah, untuk membantumu mempersiapkan diri, berikut adalah penjelasan mengenai cara perhitungan nilai TOEFL.
Section dan Skor TOEFL
TOEFL terdiri dari empat bagian, yaitu Listening, Reading, Speaking, dan Writing. Masing-masing bagian dinilai dari skala 0-30. Nilai maksimum TOEFL adalah 120. Namun, yang perlu kamu ketahui adalah bahwa skor TOEFL yang diterima oleh universitas atau perusahaan yang kamu lamar adalah bervariasi. Ada yang meminta skor minimum 80, ada yang meminta 100, dan ada juga yang meminta 110.
Cara Perhitungan Nilai TOEFL
TOEFL menggunakan metode perhitungan skor yang disebut dengan skor skala. Artinya, skor kamu akan ditempatkan dalam rentang tertentu dan diubah menjadi nilai skala. Untuk TOEFL, skor skala berkisar antara 0-30. Untuk menghitung skor skala, ETS (Educational Testing Service) menggunakan metode statistik yang disebut dengan equating. Equating dilakukan untuk memastikan bahwa skor kamu akan sama terlepas dari versi tes yang kamu ambil. Versi tes TOEFL yang berbeda memiliki level kesulitan yang berbeda, sehingga equating dilakukan untuk menormalkan nilai. Setelah itu, skor kamu akan ditempatkan dalam rentang tertentu dan diubah menjadi nilai skala. Berikut adalah tabel perhitungan nilai skala TOEFL.
Listening | Reading | Speaking | Writing | Total |
---|---|---|---|---|
0-30 | 0-30 | 0-30 | 0-30 | 0-120 |
Contoh Perhitungan Nilai
Misalnya kamu mendapatkan skor Listening 24, Reading 28, Speaking 20, dan Writing 26. Untuk menghitung nilai skala, kamu perlu menghitung rata-rata dari keempat bagian tersebut. (24 + 28 + 20 + 26) / 4 = 24.5Jadi, nilai skala kamu adalah 24.5.
FAQ
1. Apakah nilai TOEFL selalu sama pada setiap tes?
Tidak, skor TOEFL kamu bisa berbeda-beda tergantung pada versi tes yang kamu ambil. Oleh karena itu, ETS menggunakan metode equating untuk menormalkan nilai.
2. Berapa nilai minimum TOEFL yang dibutuhkan untuk melamar studi di luar negeri?
Nilai minimum TOEFL yang dibutuhkan berbeda-beda tergantung pada universitas dan program studi yang kamu pilih. Namun, umumnya skor TOEFL minimum yang diterima adalah 80-100.
3. Apa yang harus saya persiapkan untuk tes TOEFL?
Selain mempersiapkan materi tes dan belajar bahasa Inggris, kamu juga perlu mempersiapkan fisik dan mentalmu. Pastikan kamu tidur cukup dan makan sebelum tes untuk memastikan kondisi tubuhmu prima.
4. Apakah ada batas waktu untuk mengulang tes TOEFL?
Tidak ada batas waktu untuk mengulang tes TOEFL. Namun, kamu harus membayar biaya tes lagi jika ingin mengulang.
5. Bagaimana cara mendaftar tes TOEFL?
Kamu bisa mendaftar tes TOEFL secara online melalui situs resmi ETS atau melalui lembaga tes terpercaya seperti IDP atau British Council.Sekarang kamu sudah tahu cara perhitungan nilai TOEFL. Jangan lupa untuk mempersiapkan diri dengan baik dan berlatih secara teratur untuk mendapatkan skor yang memuaskan. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.