Halo Sobat TeknoBgt! Bagaimana kabar kalian hari ini? Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung target penjualan restoran. Sebagai pemilik atau manajer restoran, kalian pasti ingin mengetahui target penjualan yang harus dicapai untuk memastikan kelancaran operasional restoran kalian. Nah, agar lebih mudah dan efektif, mari kita simak cara menghitung target penjualan restoran berikut ini.
1. Tentukan Jenis Restoran dan Menu yang Ditawarkan
Langkah pertama dalam menghitung target penjualan restoran adalah dengan menentukan jenis restoran dan menu yang ditawarkan. Restoran yang menyajikan masakan gourmet tentu memiliki target penjualan yang berbeda dengan restoran yang menyajikan masakan cepat saji. Selain itu, menu yang ditawarkan juga dapat mempengaruhi target penjualan dalam hal harga dan popularitas menu.
Jika restoran kalian memiliki menu yang lebih eksklusif, maka target penjualan akan lebih tinggi. Namun, jika restoran kalian memiliki menu yang biasa-biasa saja, maka target penjualan yang ditetapkan pun tidak terlalu tinggi. Oleh karena itu, kalian perlu menentukan jenis restoran dan menu yang tepat untuk menentukan target penjualan yang sesuai.
1.1. Contoh Perhitungan:
Jenis Restoran | Menu yang Ditawarkan | Target Penjualan |
---|---|---|
Restoran Fine Dining | Masakan gourmet dengan bahan-bahan premium | Rp 50.000.000 per bulan |
Restoran Cepat Saji | Masakan cepat saji dengan harga terjangkau | Rp 10.000.000 per bulan |
2. Hitung Rata-Rata Customer per Hari
Langkah selanjutnya adalah dengan menghitung rata-rata jumlah customer yang datang ke restoran kalian setiap hari. Hal ini dapat memberikan gambaran tentang seberapa banyak kalian harus menjual agar dapat mencapai target penjualan.
Untuk menghitung rata-rata customer per hari, kalian dapat memantau data selama beberapa bulan. Setelah itu, dapat diambil rata-rata dari jumlah customer yang datang setiap harinya. Namun, jika restoran kalian masih baru atau baru saja membuka cabang, kalian dapat menggunakan perkiraan jumlah customer yang akan datang berdasarkan lokasi restoran dan jenis makanan yang ditawarkan.
2.1. Contoh Perhitungan:
Rata-rata jumlah customer restoran fine dining sebesar 20 orang per hari. Sedangkan rata-rata jumlah customer restoran cepat saji sebesar 100 orang per hari.
3. Hitung Rata-Rata Pengeluaran per Customer
Langkah selanjutnya adalah dengan menghitung rata-rata pengeluaran per customer. Hal ini dapat membantu kalian untuk mengetahui seberapa besar nilai transaksi yang harus dicapai untuk mencapai target penjualan restoran.
Untuk menghitung rata-rata pengeluaran per customer, kalian dapat memantau total penjualan dan jumlah customer selama beberapa bulan. Kemudian, dapat dihitung rata-rata pengeluaran per customer dengan cara membagi total penjualan dengan jumlah customer.
3.1. Contoh Perhitungan:
Rata-rata pengeluaran per customer restoran fine dining sebesar Rp 2.500.000. Sedangkan rata-rata pengeluaran per customer restoran cepat saji sebesar Rp 50.000.
4. Hitung Target Penjualan per Hari
Setelah mengetahui rata-rata jumlah customer dan rata-rata pengeluaran per customer, selanjutnya perhitungan yang harus dilakukan adalah menghitung target penjualan per hari. Hal ini dapat membantu kalian untuk mengetahui seberapa banyak yang harus dijual setiap hari untuk mencapai target penjualan restoran.
Untuk menghitung target penjualan per hari, kalian dapat menggunakan rumus berikut:
Target Penjualan = Rata-Rata Customer per Hari x Rata-Rata Pengeluaran per Customer
4.1. Contoh Perhitungan:
Target penjualan per hari restoran fine dining = 20 x Rp 2.500.000 = Rp 50.000.000
Target penjualan per hari restoran cepat saji = 100 x Rp 50.000 = Rp 5.000.000
Frequently Asked Questions (FAQ)
1. Apa saja faktor yang mempengaruhi target penjualan restoran?
Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi target penjualan restoran antara lain jenis restoran, menu yang ditawarkan, lokasi restoran, jumlah customer, dan rata-rata pengeluaran per customer.
2. Bagaimana cara menghitung rata-rata pengeluaran per customer?
Untuk menghitung rata-rata pengeluaran per customer, kalian dapat memantau total penjualan dan jumlah customer selama beberapa bulan. Kemudian, dapat dihitung rata-rata pengeluaran per customer dengan cara membagi total penjualan dengan jumlah customer.
3. Apa manfaat dari menghitung target penjualan restoran?
Dengan mengetahui target penjualan restoran, kalian dapat memastikan kelancaran operasional restoran dan memaksimalkan keuntungan yang didapatkan.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa menghitung target penjualan restoran merupakan hal yang sangat penting bagi pemilik atau manajer restoran. Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan target penjualan, seperti jenis restoran, menu yang ditawarkan, rata-rata customer per hari, dan rata-rata pengeluaran per customer. Dengan mengetahui target penjualan yang harus dicapai, kalian dapat memastikan kelancaran operasional restoran dan memaksimalkan keuntungan yang didapatkan.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.