Cara Menghitung Tabulasi Silang Secara Manual
Cara Menghitung Tabulasi Silang Secara Manual

Cara Menghitung Tabulasi Silang Secara Manual

Halo Sobat TeknoBgt! Kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung tabulasi silang secara manual. Tabulasi silang adalah metode statistik yang digunakan untuk memeriksa hubungan antara dua variabel. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung tabulasi silang secara manual dengan langkah-langkah yang mudah diikuti. Yuk, simak artikel berikut ini!

Pendahuluan

Sebelum kita mulai membahas tentang cara menghitung tabulasi silang secara manual, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu arti dari tabulasi silang itu sendiri. Tabulasi silang adalah salah satu metode analisis statistik yang digunakan untuk memeriksa hubungan antara dua variabel. Dalam konteks ini, variabel yang dimaksud dapat berupa variabel kategori atau kontinu.

Tabulasi silang seringkali digunakan dalam penelitian sosial, seperti dalam survei pendapat, penelitian pasar, dan sebagainya. Dengan menggunakan tabulasi silang, kita dapat mengetahui apakah ada hubungan antara kedua variabel yang diteliti, dan seberapa kuat hubungan tersebut.

Langkah-langkah Menghitung Tabulasi Silang Secara Manual

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menghitung tabulasi silang secara manual:

1. Siapkan Data

Langkah pertama adalah menyiapkan data yang akan dianalisis. Pastikan data yang kamu miliki sudah terorganisir dengan baik dan tidak ada data yang hilang atau rusak.

2. Buat Tabel Kontingensi

Setelah data siap, langkah berikutnya adalah membuat tabel kontingensi. Tabel kontingensi adalah tabel yang digunakan untuk menghitung frekuensi dari masing-masing kombinasi nilai dari dua variabel yang diteliti.

Untuk membuat tabel kontingensi, kita perlu membagi masing-masing variabel ke dalam kategori-kategori tertentu. Misalnya, jika kita ingin meneliti hubungan antara jenis kelamin dan preferensi makanan, maka kita dapat membagi jenis kelamin ke dalam dua kategori (pria dan wanita), dan preferensi makanan ke dalam beberapa kategori (misalnya daging, sayuran, ikan, dan sebagainya).

Preferensi Makanan
DagingSayuranIkan
Jenis KelaminPria1058
Wanita7129

3. Hitung Frekuensi

Setelah tabel kontingensi dibuat, langkah selanjutnya adalah menghitung frekuensi masing-masing kombinasi nilai dari kedua variabel. Frekuensi dapat dihitung dengan menghitung jumlah data yang masuk ke dalam masing-masing sel.

Dalam contoh tabel di atas, untuk menghitung frekuensi pria yang menyukai daging, kita perlu menghitung jumlah data yang berada di dalam sel (1,1). Dalam hal ini, jumlah data tersebut adalah 10, sehingga frekuensi pria yang menyukai daging adalah 10.

4. Hitung Persentase

Setelah frekuensi dihitung, langkah selanjutnya adalah menghitung persentase setiap kombinasi nilai dari kedua variabel. Persentase dapat dihitung dengan menghitung jumlah data di masing-masing sel, kemudian membaginya dengan total jumlah data yang ada.

Dalam contoh tabel di atas, untuk menghitung persentase pria yang menyukai daging, kita perlu menghitung jumlah data yang berada di dalam sel (1,1), kemudian membaginya dengan total jumlah data, yaitu 46. Dalam hal ini, persentase tersebut adalah:

(10/46) x 100% = 21,74%

5. Analisis Hasil

Setelah persentase dihitung, langkah terakhir adalah menganalisis hasil yang telah diperoleh. Dalam analisis ini, kita dapat menggunakan berbagai macam teknik, seperti uji chi-square, uji korelasi, dan sebagainya. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara kedua variabel yang diteliti, dan seberapa kuat hubungan tersebut.

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan tabulasi silang?

Tabulasi silang adalah salah satu metode analisis statistik yang digunakan untuk memeriksa hubungan antara dua variabel. Dalam konteks ini, variabel yang dimaksud dapat berupa variabel kategori atau kontinu.

2. Kapan sebaiknya menggunakan tabulasi silang?

Tabulasi silang seringkali digunakan dalam penelitian sosial, seperti dalam survei pendapat, penelitian pasar, dan sebagainya. Dengan menggunakan tabulasi silang, kita dapat mengetahui apakah ada hubungan antara kedua variabel yang diteliti, dan seberapa kuat hubungan tersebut.

3. Apa saja langkah-langkah untuk menghitung tabulasi silang secara manual?

Langkah-langkah untuk menghitung tabulasi silang secara manual adalah:

  • Siapkan Data
  • Buat Tabel Kontingensi
  • Hitung Frekuensi
  • Hitung Persentase
  • Analisis Hasil

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang cara menghitung tabulasi silang secara manual. Tabulasi silang adalah metode statistik yang digunakan untuk memeriksa hubungan antara dua variabel. Dalam menghitung tabulasi silang secara manual, kita perlu mengikuti langkah-langkah yang mudah diikuti, mulai dari menyiapkan data, membuat tabel kontingensi, menghitung frekuensi, menghitung persentase, dan menganalisis hasil. Dengan menggunakan tabulasi silang, kita dapat mengetahui apakah ada hubungan antara kedua variabel yang diteliti, dan seberapa kuat hubungan tersebut.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Tabulasi Silang Secara Manual