Halo Sobat TeknoBgt, selamat datang di artikel kami tentang cara menghitung skor CPNS. Dalam artikel ini, kami akan memberikan informasi yang komprehensif tentang cara menghitung skor CPNS dan menyediakan tabel serta FAQ yang berguna. Jadi, baca terus artikel ini sampai selesai.
Apa itu Skor CPNS?
Sebelum kita membahas cara menghitung skor CPNS, pertama-tama kita harus memahami apa itu skor CPNS. Skor CPNS adalah sistem penilaian yang digunakan untuk menentukan apakah seorang pelamar memenuhi syarat untuk menjadi PNS. Skor ini diperoleh dari penghitungan nilai yang didapat oleh pelamar dalam tes seleksi administrasi, tes kompetensi dasar, dan tes kompetensi bidang.
Untuk lebih memahami cara menghitung skor CPNS, mari kita bahas secara rinci tentang setiap tes yang dilakukan dalam seleksi CPNS.
Tes Seleksi Administrasi
Tes seleksi administrasi adalah tes awal yang dilakukan dalam seleksi CPNS. Tes ini bertujuan untuk mengevaluasi kelayakan dokumen dan persyaratan administrasi yang diajukan oleh pelamar. Hasil dari tes ini tidak berpengaruh pada skor akhir pelamar, namun sangat penting untuk menentukan kelulusan pelamar pada tahap selanjutnya.
Untuk mengikuti tes seleksi administrasi, pelamar harus mengunggah dokumen persyaratan administrasi melalui situs resmi pendaftaran CPNS. Dokumen persyaratan administrasi yang harus diunggah meliputi:
Dokumen Persyaratan Administrasi | Bobot Nilai |
---|---|
Ijazah Terakhir | 50% |
Transkrip Nilai | 30% |
Sertifikat Pelatihan/Pengalaman Kerja | 20% |
Setelah dokumen persyaratan administrasi diverifikasi, pelamar akan diteruskan ke tahap selanjutnya yaitu tes kompetensi dasar.
Tes Kompetensi Dasar
Tes kompetensi dasar adalah tes yang bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan dasar dari pelamar dalam berbagai aspek seperti kemampuan verbal, numerik, dan berpikir logis. Tes ini terdiri dari 100 soal pilihan ganda yang harus dijawab dalam waktu 120 menit. Setiap soal memiliki bobot nilai yang sama dan jawaban yang salah tidak akan dikurangi.
Berikut adalah rincian bobot nilai untuk tes kompetensi dasar:
Aspek Kemampuan | Bobot Nilai |
---|---|
Kemampuan Verbal | 30% |
Kemampuan Numerik | 30% |
Berfikir Logis | 40% |
Untuk lolos seleksi kompetensi dasar, pelamar harus memperoleh skor minimal 70. Jika pelamar tidak memenuhi skor minimal, maka pelamar dinyatakan tidak lulus dan tidak dapat melanjutkan ke tahap selanjutnya yaitu tes kompetensi bidang.
Tes Kompetensi Bidang
Tes kompetensi bidang adalah tes akhir yang dilakukan dalam seleksi CPNS. Tes ini bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan dan pengetahuan pelamar dalam bidang yang dilamar. Soal dalam tes ini sesuai dengan bidang yang dilamar dan dihasilkan dari kurikulum pendidikan yang terkait dengan bidang tersebut. Tes ini terdiri dari soal pilihan ganda dan esai yang harus dijawab dalam waktu yang telah ditentukan.
Bobot nilai untuk tes kompetensi bidang adalah sebesar 60%. Skor ini diperoleh dari penghitungan nilai yang didapat oleh pelamar dalam soal pilihan ganda dan esai.
Cara Menghitung Skor CPNS
Sekarang kita sudah memahami tentang setiap tes yang dilakukan dalam seleksi CPNS. Mari kita lanjutkan ke bagian penting yaitu bagaimana cara menghitung skor CPNS.
Skor CPNS dihitung dengan menggabungkan nilai dari tes seleksi administrasi, tes kompetensi dasar, dan tes kompetensi bidang. Berikut adalah rumus untuk menghitung skor CPNS:
Skor CPNS = (0,2 x nilai seleksi administrasi) + (0,4 x nilai kompetensi dasar) + (0,6 x nilai kompetensi bidang)
Setelah mengetahui rumus untuk menghitung skor CPNS, sekarang kita bisa menghitung skor CPNS secara lebih mudah. Berikut adalah contoh perhitungan skor CPNS:
Tes | Nilai | Bobot Nilai | Total Nilai |
---|---|---|---|
Seleksi Administrasi | 90 | 20% | 18 |
Kompetensi Dasar | 80 | 40% | 32 |
Kompetensi Bidang | 85 | 60% | 51 |
Total Skor CPNS | 101 |
Dari contoh perhitungan di atas, pelamar memperoleh skor CPNS sebesar 101. Jika skor CPNS pelamar melebihi skor minimal yang ditentukan oleh instansi pemerintah, maka pelamar dinyatakan lulus dan dapat melanjutkan ke tahap selanjutnya yaitu tes kesehatan dan psikotes.
FAQ
Apa yang dimaksud dengan skor CPNS?
Skor CPNS adalah sistem penilaian yang digunakan untuk menentukan apakah seorang pelamar memenuhi syarat untuk menjadi PNS. Skor ini diperoleh dari penghitungan nilai yang didapat oleh pelamar dalam tes seleksi administrasi, tes kompetensi dasar, dan tes kompetensi bidang.
Apa saja tes yang dilakukan dalam seleksi CPNS?
Tes yang dilakukan dalam seleksi CPNS terdiri dari tes seleksi administrasi, tes kompetensi dasar, tes kompetensi bidang, tes kesehatan, dan psikotes.
Apakah nilai tes seleksi administrasi berpengaruh pada skor akhir pelamar?
Nilai tes seleksi administrasi tidak berpengaruh pada skor akhir pelamar, namun sangat penting untuk menentukan kelulusan pelamar pada tahap selanjutnya.
Bagaimana cara menghitung skor CPNS?
Skor CPNS dihitung dengan menggabungkan nilai dari tes seleksi administrasi, tes kompetensi dasar, dan tes kompetensi bidang. Rumus untuk menghitung skor CPNS adalah: (0,2 x nilai seleksi administrasi) + (0,4 x nilai kompetensi dasar) + (0,6 x nilai kompetensi bidang)
Jika skor CPNS tidak memenuhi syarat minimal, maka pelamar dinyatakan tidak lulus dan tidak dapat melanjutkan ke tahap selanjutnya yaitu tes kesehatan dan psikotes.
Kesimpulan
Demikianlah artikel kami tentang cara menghitung skor CPNS. Dalam artikel ini, kami telah menjelaskan tentang tes seleksi administrasi, tes kompetensi dasar, tes kompetensi bidang, serta memberikan contoh perhitungan untuk menghitung skor CPNS. Semoga informasi yang kami berikan bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt. Jangan lupa untuk tetap mempersiapkan diri dengan baik dan semoga berhasil meraih kelulusan pada seleksi CPNS.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!