Halo Sobat TeknoBgt! Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung rate of return on investment secara mudah dan sederhana. Bagi Sobat yang belum familiar dengan konsep ini, rate of return on investment adalah persentase kenaikan atau penurunan nilai investasi dalam suatu periode tertentu. Dengan memahami konsep ini, Sobat akan bisa memilih investasi yang paling menguntungkan dan mengoptimalkan keuntungan dari investasi yang sudah dilakukan. Yuk, simak pembahasannya!
Apa itu Rate of Return on Investment?
Sebelum kita masuk ke pembahasan cara menghitungnya, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu rate of return on investment. Secara sederhana, rate of return on investment adalah persentase kenaikan atau penurunan nilai investasi dalam suatu periode tertentu. Dalam hal ini, nilai investasi bisa berupa aset, saham, obligasi, atau jenis investasi lainnya.
Rate of return on investment juga bisa diartikan sebagai tingkat pengembalian dari investasi yang dilakukan. Dalam hal ini, semakin tinggi rate of return on investment, semakin besar keuntungan yang bisa didapatkan dari investasi tersebut.
Secara matematis, rumus rate of return on investment adalah:
Rumus Rate of Return on Investment |
---|
[(Nilai Akhir – Nilai Awal) / Nilai Awal] x 100% |
Dalam rumus ini, nilai awal adalah nilai investasi pada awal periode, sedangkan nilai akhir adalah nilai investasi pada akhir periode. Nilai ini bisa berupa harga jual, nilai pasar, atau nilai intrinsik dari investasi yang dilakukan.
Cara Menghitung Rate of Return on Investment dengan Mudah
Setelah memahami konsep dasar rate of return on investment, mari kita masuk ke tahap cara menghitungnya. Ada beberapa metode yang bisa digunakan untuk menghitung rate of return on investment, namun di artikel ini kita akan membahas dua metode yang paling umum digunakan, yaitu metode persentase dan metode rumus.
Metode Persentase
Metode yang pertama adalah metode persentase, yaitu dengan menghitung selisih antara nilai akhir dan nilai awal, lalu membaginya dengan nilai awal dan dikalikan 100%. Berikut adalah contoh penghitungan dengan metode persentase:
Nilai Awal | Nilai Akhir | Selisih | Rate of Return on Investment |
---|---|---|---|
Rp 10.000.000 | Rp 12.000.000 | Rp 2.000.000 | 20% |
Dalam contoh ini, nilai awal investasi adalah Rp 10.000.000, sedangkan nilai akhir investasi setelah satu tahun adalah Rp 12.000.000. Selisih antara dua nilai tersebut adalah Rp 2.000.000. Kemudian, untuk menghitung rate of return on investment, kita hanya perlu membagi selisih tersebut dengan nilai awal dan dikalikan 100%.
Dari contoh di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa rate of return on investment dari investasi tersebut adalah sebesar 20%.
Metode Rumus
Metode kedua adalah metode rumus, yaitu dengan menggunakan rumus yang sudah dijelaskan di atas. Berikut adalah contoh penghitungan dengan metode rumus:
Nilai Awal | Nilai Akhir | Rate of Return on Investment |
---|---|---|
Rp 10.000.000 | Rp 12.000.000 | [(Rp 12.000.000 – Rp 10.000.000) / Rp 10.000.000] x 100% = 20% |
Hasil penghitungan menggunakan metode rumus ini sama dengan metode persentase, yaitu sebesar 20%.
FAQ (Frequently Asked Questions)
Apa itu nilai akhir dalam penghitungan rate of return on investment?
Nilai akhir dalam penghitungan rate of return on investment adalah nilai investasi pada akhir periode. Nilai ini bisa berupa harga jual, nilai pasar, atau nilai intrinsik dari investasi yang dilakukan.
Bisakah rate of return on investment bernilai negatif?
Ya, rate of return on investment bisa bernilai negatif. Hal ini terjadi ketika nilai investasi pada akhir periode lebih rendah dari nilai investasi pada awal periode.
Apa hubungannya antara rate of return on investment dengan risiko investasi?
Rate of return on investment dan risiko investasi memiliki hubungan yang erat. Semakin tinggi rate of return on investment, semakin besar pula risiko yang harus ditanggung oleh investor. Sebaliknya, semakin rendah rate of return on investment, semakin kecil risiko yang harus ditanggung.
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, kita sudah mengetahui cara menghitung rate of return on investment secara mudah dan sederhana. Dalam hal ini, kita bisa menggunakan metode persentase atau metode rumus untuk menghitungnya. Penting bagi kita untuk memahami konsep ini karena akan membantu kita dalam memilih investasi yang paling menguntungkan dan mengoptimalkan keuntungan dari investasi yang sudah dilakukan.