Cara Menghitung Rangka Baja Ringan per Meter
Cara Menghitung Rangka Baja Ringan per Meter

Cara Menghitung Rangka Baja Ringan per Meter

Hello Sobat TeknoBgt! Apakah Anda ingin membangun sebuah struktur dengan rangka baja ringan? Jika iya, maka Anda perlu mengetahui cara menghitung rangka baja ringan per meter. Pengetahuan yang tepat akan membantu Anda menyusun anggaran yang pas dan menghindari kesalahan dalam pembelian material. Berikut adalah panduan lengkapnya.

Pengertian Rangka Baja Ringan

Sebelum masuk ke perhitungan, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu rangka baja ringan. Rangka baja ringan merupakan struktur bangunan yang menggunakan baja sebagai bahan utama. Rangka ini banyak digunakan pada bangunan rumah, gedung, dan fasilitas umum lainnya. Selain terbuat dari material yang kuat dan awet, rangka baja ringan juga memiliki berbagai kelebihan, seperti mudah dipasang, ringan, dan tahan terhadap guncangan dan getaran.

Kelebihan Rangka Baja Ringan

Beberapa kelebihan rangka baja ringan antara lain:

  1. Lebih ringan dari struktur beton atau kayu, sehingga lebih mudah dipasang dan mengurangi beban pada pondasi.
  2. Tahan terhadap gempa dan angin kencang.
  3. Mudah dibentuk, sehingga mempermudah proses instalasi.
  4. Bebas dari serangan rayap dan jamur.

Komponen Rangka Baja Ringan

Rangka baja ringan terdiri dari beberapa komponen, yaitu:

  • Channel (C)
  • Hollow (H)
  • Angle (L)
  • Spacer
  • Screw

Cara Menghitung Rangka Baja Ringan per Meter

Untuk menghitung rangka baja ringan per meter, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan, yaitu:

  1. Ukuran dari rangka itu sendiri
  2. Jenis material yang digunakan
  3. Luas dari bangunan

Untuk mempermudah perhitungan, kita akan membagi proses perhitungan menjadi 3 bagian. Yakni perhitungan rangka, perhitungan tiang atau kolom, dan perhitungan balok atau gording.

Perhitungan Rangka

Perhitungan rangka terdiri dari channel, hollow, dan angle. Perhitungan dilakukan berdasarkan panjang rangka dan jumlah rangka yang diperlukan.

Perhitungan Channel

Untuk menghitung jumlah channel yang diperlukan, hitunglah jumlah channel untuk setiap 1 meter panjang rangka dengan rumus:

Jenis MaterialRumus
G550Jumlah channel = (panjang rangka / 1) x 0.6
G450Jumlah channel = (panjang rangka / 1) x 0.7

Contoh: Jika panjang rangka adalah 10 meter dan menggunakan material G550, maka jumlah channel yang diperlukan adalah:

Jumlah channel = (10 / 1) x 0.6 = 6 buah

Perhitungan Hollow dan Angle

Untuk menghitung jumlah hollow dan angle yang diperlukan, hitunglah jumlah hollow dan angle untuk setiap 1 meter panjang rangka dengan rumus:

Jenis MaterialRumus
G550Jumlah hollow = (panjang rangka / 1) x 0.3
Jumlah angle = (panjang rangka / 1) x 0.3
G450Jumlah hollow = (panjang rangka / 1) x 0.4
Jumlah angle = (panjang rangka / 1) x 0.4

Contoh: Jika panjang rangka adalah 10 meter dan menggunakan material G550, maka jumlah hollow dan angle yang diperlukan adalah:

Jumlah hollow = (10 / 1) x 0.3 = 3 buah
Jumlah angle = (10 / 1) x 0.3 = 3 buah

Perhitungan Tiang atau Kolom

Perhitungan tiang atau kolom dilakukan berdasarkan luas bangunan dan tinggi bangunan. Perhitungan dilakukan berdasarkan jumlah tiang atau kolom yang diperlukan.

Perhitungan Jumlah Tiang

Untuk menghitung jumlah tiang yang diperlukan, hitunglah jumlah tiang untuk setiap 1 meter persegi luas bangunan dengan rumus:

Jumlah tiang = Luas bangunan / 9

Contoh: Jika luas bangunan adalah 100 meter persegi, maka jumlah tiang yang diperlukan adalah:

Jumlah tiang = 100 / 9 = 11,11 (bulatkan menjadi 12 buah)

Perhitungan Balok atau Gording

Perhitungan balok atau gording dilakukan berdasarkan panjang dan lebar bangunan. Perhitungan dilakukan berdasarkan jumlah balok atau gording yang diperlukan.

Perhitungan Jumlah Balok

Untuk menghitung jumlah balok yang diperlukan, hitunglah jumlah balok untuk setiap 1 meter persegi luas bangunan dengan rumus:

Lebar BangunanRumus
<= 6 meterJumlah balok = (panjang bangunan / 1) x 0.3
> 6 meterJumlah balok = (panjang bangunan / 1) x 0.4

Contoh: Jika panjang bangunan adalah 20 meter dan lebar bangunan adalah 8 meter, maka jumlah balok yang diperlukan adalah:

Jumlah balok = (20 / 1) x 0.4 = 8 buah

Total Perhitungan

Setelah dilakukan perhitungan untuk tiap komponen, jumlahkan semua hasil perhitungan untuk mendapatkan total kebutuhan material untuk rangka baja ringan per meter. Berikut adalah contoh perhitungannya:

KomponenJumlah
Channel6 buah
Hollow3 buah
Angle3 buah
Tiang12 buah
Balok8 buah

FAQ

1. Apa itu rangka baja ringan?

Rangka baja ringan adalah struktur bangunan yang menggunakan baja sebagai bahan utama. Rangka ini banyak digunakan pada bangunan rumah, gedung, dan fasilitas umum lainnya.

2. Apa kelebihan dari rangka baja ringan?

Beberapa kelebihan rangka baja ringan antara lain lebih ringan dari struktur beton atau kayu, tahan terhadap gempa dan angin kencang, mudah dibentuk, dan bebas dari serangan rayap dan jamur.

3. Apa saja komponen dari rangka baja ringan?

Rangka baja ringan terdiri dari beberapa komponen, yaitu channel (C), hollow (H), angle (L), spacer, dan screw.

4. Bagaimana cara menghitung rangka baja ringan per meter?

Untuk menghitung rangka baja ringan per meter, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan, yaitu ukuran dari rangka itu sendiri, jenis material yang digunakan, dan luas dari bangunan. Perhitungan dilakukan berdasarkan jumlah channel, hollow, angle, tiang, dan balok yang diperlukan.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya

Cara Menghitung Rangka Baja Ringan per Meter