Cara Menghitung PPN dan PPH Belanja Modal
Cara Menghitung PPN dan PPH Belanja Modal

Cara Menghitung PPN dan PPH Belanja Modal

Halo Sobat TeknoBgt! Bagi kamu yang sedang mempelajari cara menghitung PPN dan PPH belanja modal, artikel ini cocok untuk kamu baca. Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari hal-hal dasar yang harus kamu ketahui dalam menghitung PPN dan PPH belanja modal. Selamat membaca!

Pengertian PPN dan PPH Belanja Modal

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara menghitung PPN dan PPH belanja modal, kita perlu mengetahui terlebih dahulu pengertian dari kedua jenis pajak ini.

PPN (Pajak Pertambahan Nilai) adalah pajak yang dikenakan pada transaksi jual-beli barang dan jasa. Pajak ini dihitung berdasarkan selisih antara nilai jual dengan nilai beli barang atau jasa. PPN dikenakan pada barang atau jasa yang masuk dalam daftar objek pajak PPN sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

PPH (Pajak Penghasilan) adalah pajak yang dikenakan pada penghasilan seseorang dalam bentuk apapun. PPH terbagi menjadi 2 jenis, yaitu PPH Pasal 21 dan PPH Pasal 22. PPH Pasal 21 dikenakan pada penghasilan dari gaji atau upah, sedangkan PPH Pasal 22 dikenakan pada penghasilan dari usaha atau pekerjaan bebas.

Cara Menghitung PPN Belanja Modal

PPN belanja modal adalah pajak yang dikenakan pada pembelian barang modal yang akan digunakan dalam produksi barang atau jasa. Berikut ini adalah cara menghitung PPN belanja modal:

No.Cara Menghitung
1.Hitunglah nilai total pembelian barang modal.
2.Kalikan nilai pembelian barang modal dengan tarif PPN yang berlaku saat ini (10%).
3.Hasil dari perkalian tersebut adalah jumlah PPN belanja modal yang harus dibayarkan.

Seperti contoh berikut:

Contoh:

Nilai total pembelian barang modal: Rp50.000.000

Tarif PPN yang berlaku saat ini: 10%

PPN belanja modal yang harus dibayarkan:

Rp50.000.000 x 10% = Rp5.000.000

FAQ

Q: Apa yang dimaksud dengan barang modal?

A: Barang modal adalah barang yang dibeli oleh perusahaan dengan tujuan untuk digunakan dalam proses produksi barang atau jasa.

Q: Apakah semua barang modal dikenakan PPN?

A: Tidak semua barang modal dikenakan PPN. Barang modal yang masuk dalam daftar objek pajak PPN akan dikenakan PPN.

Cara Menghitung PPH Belanja Modal

PPH belanja modal adalah pajak yang dikenakan pada pembelian barang modal yang akan digunakan dalam proses produksi barang atau jasa. Berikut ini adalah cara menghitung PPH belanja modal:

No.Cara Menghitung
1.Hitunglah nilai total pembelian barang modal.
2.Kalikan nilai pembelian barang modal dengan tarif PPH yang berlaku saat ini (2,5%).
3.Hasil dari perkalian tersebut adalah jumlah PPH belanja modal yang harus dibayarkan.

Seperti contoh berikut:

Contoh:

Nilai total pembelian barang modal: Rp50.000.000

Tarif PPH yang berlaku saat ini: 2,5%

PPH belanja modal yang harus dibayarkan:

Rp50.000.000 x 2,5% = Rp1.250.000

FAQ

Q: Apa yang dimaksud dengan PPH belanja modal?

A: PPH belanja modal adalah pajak yang dikenakan pada pembelian barang modal yang akan digunakan dalam proses produksi barang atau jasa.

Q: Apakah semua pembelian barang modal dikenakan PPH?

A: Tidak semua pembelian barang modal dikenakan PPH. PPH belanja modal hanya dikenakan pada pembelian barang modal yang memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kamu telah mempelajari cara menghitung PPN dan PPH belanja modal. PPN dan PPH belanja modal adalah jenis pajak yang dikenakan pada pembelian barang modal yang akan digunakan dalam proses produksi barang atau jasa. Dengan mengetahui cara menghitung kedua jenis pajak ini, kamu dapat menghitung dengan tepat pajak yang harus dibayarkan. Selamat mencoba!

FAQ

Q: Apa yang harus dilakukan jika ada kesalahan dalam menghitung PPN atau PPH belanja modal?

A: Jika terjadi kesalahan dalam menghitung PPN atau PPH belanja modal, kamu dapat melakukan perbaikan dengan mengajukan permohonan pengembalian pajak atau melakukan pembayaran pajak yang kurang.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Demikianlah artikel singkat mengenai cara menghitung PPN dan PPH belanja modal. Jangan lupa untuk terus belajar dan mengupdate pengetahuanmu mengenai perpajakan. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung PPN dan PPH Belanja Modal