TEKNOBGT
Cara Menghitung Persentase Keterlambatan Karyawan
Cara Menghitung Persentase Keterlambatan Karyawan

Cara Menghitung Persentase Keterlambatan Karyawan

Hello Sobat TeknoBgt! Keterlambatan karyawan seringkali menjadi masalah di perusahaan. Selain mengganggu produktivitas, keterlambatan juga bisa membuat citra perusahaan menjadi buruk di mata pelanggan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menghitung persentase keterlambatan karyawan agar bisa membuat perusahaan lebih efektif dalam mengatasi masalah ini. Berikut adalah langkah-langkahnya.

1. Tentukan Peraturan Keterlambatan

Langkah pertama adalah menentukan aturan keterlambatan yang berlaku di perusahaan. Hal ini bisa bervariasi antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya. Misalnya, perusahaan A memiliki aturan karyawan diharuskan datang tepat waktu pukul 08.00 WIB. Jika karyawan terlambat lebih dari 15 menit, maka karyawan akan dikenakan sanksi. Sedangkan perusahaan B memiliki aturan karyawan harus datang tepat waktu pukul 08.30 WIB. Jika karyawan terlambat lebih dari 30 menit, maka karyawan akan dikenakan sanksi.

Dalam menentukan aturan keterlambatan, perusahaan harus memperhatikan kondisi dan kebutuhan perusahaan itu sendiri. Selain itu, perusahaan juga harus memastikan bahwa aturan tersebut realistis dan bisa diikuti oleh seluruh karyawan.

2. Catat Jumlah Karyawan

Setelah menentukan aturan keterlambatan, langkah selanjutnya adalah mencatat jumlah karyawan. Hal ini penting agar perhitungan persentase keterlambatan bisa dilakukan dengan akurat. Jumlah karyawan bisa dihitung dari daftar hadir atau absensi yang ada di perusahaan.

3. Catat Jumlah Keterlambatan

Setelah mencatat jumlah karyawan, selanjutnya adalah mencatat jumlah keterlambatan yang terjadi pada karyawan. Hal ini bisa dilakukan dengan mencatat waktu kedatangan karyawan setiap hari. Penggunaan software kehadiran otomatis atau absensi otomatis bisa memudahkan dalam pencatatan jumlah keterlambatan.

4. Hitung Total Menit Keterlambatan

Setelah mencatat jumlah keterlambatan, selanjutnya adalah menghitung total menit keterlambatan yang terjadi dalam satu periode tertentu. Misalnya, satu bulan kerja atau satu minggu kerja. Hal ini bisa dilakukan dengan menjumlahkan total menit keterlambatan yang terjadi pada setiap karyawan.

5. Hitung Persentase Keterlambatan

Setelah mengetahui total menit keterlambatan, langkah selanjutnya adalah menghitung persentase keterlambatan. Persentase keterlambatan bisa dihitung dengan rumus berikut:

Rumus Persentase Keterlambatan
Persentase Keterlambatan = (Total Menit Keterlambatan / Total Menit Kerja) x 100%

Dalam rumus di atas, total menit kerja adalah jumlah menit kerja dalam satu periode tertentu. Misalnya, jika perusahaan bekerja selama 8 jam sehari, maka total menit kerja dalam satu hari adalah 480 menit (8 x 60).

6. Analisis Persentase Keterlambatan

Setelah menghitung persentase keterlambatan, selanjutnya adalah menganalisis hasil perhitungan tersebut. Hal ini bisa membantu perusahaan untuk mengetahui seberapa besar masalah keterlambatan yang terjadi dan mengambil tindakan yang tepat. Misalnya, dengan mengadakan pelatihan atau memberikan sanksi kepada karyawan yang sering terlambat.

FAQ

1. Apa saja yang perlu diperhatikan dalam menentukan aturan keterlambatan?

Perusahaan harus memperhatikan kondisi dan kebutuhan perusahaan itu sendiri dalam menentukan aturan keterlambatan. Selain itu, aturan tersebut juga harus realistis dan bisa diikuti oleh seluruh karyawan.

2. Apa saja manfaat dari menghitung persentase keterlambatan?

Menghitung persentase keterlambatan bisa membantu perusahaan untuk mengetahui seberapa besar masalah keterlambatan yang terjadi dan mengambil tindakan yang tepat. Hal ini bisa membantu perusahaan dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja.

3. Apa yang bisa dilakukan perusahaan untuk mengatasi masalah keterlambatan?

Perusahaan bisa melakukan berbagai cara untuk mengatasi masalah keterlambatan, seperti memberikan sanksi kepada karyawan yang sering terlambat, memberikan pelatihan atau sosialisasi mengenai pentingnya datang tepat waktu, atau menggunakan software kehadiran otomatis.

Penutup

Demikianlah cara menghitung persentase keterlambatan karyawan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, perusahaan bisa lebih efektif dalam mengatasi masalah keterlambatan. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Persentase Keterlambatan Karyawan