Halo Sobat TeknoBgt! Pecahan merupakan konsep matematika yang seringkali menjadi bahan pembelajaran di sekolah. Salah satu materi yang harus dikuasai dalam pecahan adalah pembagian. Pembagian pada pecahan dapat digunakan untuk menghitung hasil dari operasi matematika yang melibatkan pecahan. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung pembagian dalam pecahan dengan lengkap dan mudah dipahami. Yuk, simak pembahasannya!
Pengertian Pembagian dalam Pecahan
Pembagian pada pecahan merupakan operasi matematika yang dilakukan dengan membagi nilai pecahan yang satu dengan nilai pecahan yang lainnya. Pembagian pada pecahan dapat dilakukan dengan menggunakan aturan pembagian pada bilangan bulat.
Sebagai contoh, jika kita ingin membagi 2/3 dengan 1/4, maka kita dapat menggunakan aturan pembagian bilangan bulat sebagai berikut:
2/3 | : | 1/4 | = | ? |
---|---|---|---|---|
2 | : | 3 | : | 1 |
x | 4 | x | 4 | |
8 | : | 3 | : | 4 |
= | 2 2/3 |
Dari contoh di atas, kita dapat melihat bahwa pembagian pada pecahan dapat dilakukan dengan mudah jika kita mengubah pecahan menjadi bentuk desimal atau bilangan bulat. Namun, ada cara yang lebih mudah dan efektif untuk menghitung pembagian pada pecahan. Yuk, simak penjelasannya lebih lanjut di bawah ini!
Cara Menghitung Pembagian dalam Pecahan
Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk menghitung pembagian dalam pecahan, antara lain:
1. Menjadi satu penyebut
Cara pertama yang dapat dilakukan adalah dengan menjadikan kedua pecahan memiliki satu penyebut yang sama. Misalnya, jika kita ingin membagi 2/3 dengan 1/4, kita dapat mengubah pecahan 2/3 menjadi 8/12 dan pecahan 1/4 menjadi 3/12. Dengan demikian, kita dapat melakukan pembagian dengan mudah sebagai berikut:
2/3 : 1/4 = 8/12 : 3/12 = 8 : 3 = 2 2/3
Dari contoh di atas, kita dapat melihat bahwa mengubah pecahan menjadi bentuk yang sama dapat memudahkan kita dalam menghitung pembagian. Namun, cara ini membutuhkan waktu yang cukup lama untuk dilakukan jika kedua pecahan memiliki penyebut yang berbeda-beda. Oleh karena itu, ada cara yang lebih efektif untuk menghitung pembagian pada pecahan.
2. Kali balik (invert and multiply)
Cara kedua yang lebih efektif adalah dengan menggunakan metode kali balik (invert and multiply). Metode ini dilakukan dengan membalik pecahan yang berada di sebelah kanan tanda pembagian, lalu melakukan perkalian dengan pecahan yang berada di sebelah kiri tanda pembagian. Cara ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
2/3 : 1/4 = 2/3 x 4/1 = 8/3 = 2 2/3
Dari contoh di atas, kita dapat melihat bahwa metode kali balik dapat memudahkan kita dalam menghitung pembagian pada pecahan. Dengan cara ini, kita tidak perlu mengubah pecahan menjadi bentuk yang sama dan dapat langsung melakukan operasi perkalian. Oleh karena itu, cara ini lebih efektif dan sering digunakan dalam menghitung pembagian pada pecahan.
3. Membagi pecahan dengan bilangan bulat
Metode ketiga yang dapat dilakukan adalah dengan membagi pecahan dengan bilangan bulat. Misalnya, jika kita ingin membagi 2/3 dengan 2, maka kita dapat melakukan pembagian sebagai berikut:
2/3 : 2 = 2/3 x 1/2 = 1/3
Dari contoh di atas, kita dapat melihat bahwa membagi pecahan dengan bilangan bulat juga dapat memudahkan kita dalam menghitung pembagian pada pecahan. Namun, cara ini hanya dapat dilakukan jika bilangan bulat tersebut merupakan faktor dari penyebut pecahan. Jika bilangan bulat tersebut tidak merupakan faktor dari penyebut pecahan, maka kita harus menggunakan metode yang lain.
FAQ (Frequently Asked Questions)
Apa itu pembagian pada pecahan?
Pembagian pada pecahan merupakan operasi matematika yang dilakukan dengan membagi nilai pecahan yang satu dengan nilai pecahan yang lainnya.
Bagaimana cara menghitung pembagian pada pecahan?
Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghitung pembagian pada pecahan, antara lain dengan menjadikan kedua pecahan memiliki satu penyebut yang sama, menggunakan metode kali balik, atau membagi pecahan dengan bilangan bulat.
Apa saja metode yang dapat digunakan untuk menghitung pembagian pada pecahan?
Metode yang dapat digunakan untuk menghitung pembagian pada pecahan antara lain adalah menjadikan kedua pecahan memiliki satu penyebut yang sama, menggunakan metode kali balik, atau membagi pecahan dengan bilangan bulat.