Halo Sobat TeknoBgt! Kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung pecahan campuran dengan pecahan biasa. Topik ini sebenarnya cukup mudah, namun seringkali membuat kita bingung. Oleh karena itu, artikel ini dibuat untuk membantu Sobat TeknoBgt memahami cara menghitung pecahan campuran dengan lebih mudah. Yuk, simak penjelasannya!
Pengertian Pecahan Campuran dan Pecahan Biasa
Sebelum membahas cara menghitung pecahan campuran dengan pecahan biasa, alangkah baiknya kita pahami terlebih dahulu apa itu pecahan campuran dan pecahan biasa.
Pecahan Campuran | Pecahan Biasa |
---|---|
Pecahan yang terdiri dari bilangan bulat dan pecahan biasa | Pecahan yang hanya terdiri dari pembilang dan penyebut |
Contoh: 2 3/4 | Contoh: 3/4 |
Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa pecahan campuran terdiri dari bilangan bulat dan pecahan biasa, sedangkan pecahan biasa hanya terdiri dari pembilang dan penyebut. Selanjutnya, kita akan membahas cara menghitung pecahan campuran dengan pecahan biasa.
Cara Menghitung Pecahan Campuran dengan Pecahan Biasa
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghitung pecahan campuran dengan pecahan biasa. Mari kita bahas satu per satu.
Cara 1: Mengubah Pecahan Campuran Menjadi Pecahan Biasa
Cara pertama adalah dengan mengubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa. Berikut adalah rumusnya:
Pecahan Campuran = Bilangan Bulat + (Pembilang/Penyebut)
Dalam rumus di atas, bilangan bulat adalah bagian bulat dari pecahan campuran, sedangkan pembilang dan penyebut adalah bagian pecahan biasa dari pecahan campuran.
Contohnya, hitunglah 3 2/3 + 1/3:
Langkah 1: Ubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa
3 2/3 = 3 + (2/3) = (3×3 + 2)/3 = 11/3
Langkah 2: Jumlahkan pecahan biasa
11/3 + 1/3 = (11+1)/3 = 4
Maka hasilnya adalah 4.
Cara 2: Mengubah Pecahan Biasa Menjadi Pecahan Campuran
Cara kedua adalah dengan mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran. Berikut adalah rumusnya:
Pecahan Campuran = Pembilang/Penyebut
Dalam rumus di atas, pembilang adalah bagian pecahan biasa yang berada di atas garis pembilang, sedangkan penyebut adalah bagian pecahan biasa yang berada di bawah garis pembilang.
Contohnya, hitunglah 5/3 + 1/3:
Langkah 1: Jumlahkan pecahan biasa
5/3 + 1/3 = (5+1)/3 = 2
Langkah 2: Ubah hasil ke dalam pecahan campuran
2 = 1 1/3
Maka hasilnya adalah 1 1/3.
Cara 3: Menjumlahkan Pecahan Campuran dengan Pecahan Biasa
Cara ketiga adalah dengan menjumlahkan pecahan campuran dengan pecahan biasa. Berikut adalah rumusnya:
Pecahan Campuran + Pecahan Biasa = (Bilangan Bulat + Pembilang)/Penyebut
Dalam rumus di atas, bilangan bulat adalah bagian bulat dari pecahan campuran, sedangkan pembilang dan penyebut adalah bagian pecahan biasa dari pecahan campuran, dan penyebut dari pecahan campuran dan pecahan biasa harus sama.
Contohnya, hitunglah 2 1/4 + 1/4:
Langkah 1: Menentukan penyebut yang sama
Penyebut dari 2 1/4 dan 1/4 adalah 4. Maka, pecahan campuran dan pecahan biasa harus diubah agar memiliki penyebut yang sama.
2 1/4 = 9/4
1/4 = 1/4
Langkah 2: Jumlahkan pecahan campuran dengan pecahan biasa
9/4 + 1/4 = 10/4 = 2 1/2
Maka hasilnya adalah 2 1/2.
FAQ
1. Apa itu pecahan campuran?
Pecahan campuran adalah pecahan yang terdiri dari bilangan bulat dan pecahan biasa.
2. Apa itu pecahan biasa?
Pecahan biasa adalah pecahan yang hanya terdiri dari pembilang dan penyebut.
3. Apa rumus mengubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa?
Pecahan Campuran = Bilangan Bulat + (Pembilang/Penyebut)
4. Apa rumus mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran?
Pecahan Campuran = Pembilang/Penyebut
5. Apa rumus menjumlahkan pecahan campuran dengan pecahan biasa?
Pecahan Campuran + Pecahan Biasa = (Bilangan Bulat + Pembilang)/Penyebut
Penutup
Semoga artikel ini dapat membantu Sobat TeknoBgt memahami cara menghitung pecahan campuran dengan pecahan biasa. Jangan lupa untuk selalu berlatih dan bertanya kepada guru atau teman apabila masih ada kesulitan dalam memahami materi ini. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!