Halo Sobat TeknoBgt! Sebagai seorang pengusaha, salah satu hal yang harus dilakukan adalah menghitung pajak tahunan perusahaan. Pajak adalah pungutan wajib yang harus diberikan kepada pemerintah sebagai bentuk kontribusi untuk pembangunan negara. Nah, agar Sobat TeknoBgt tidak bingung, berikut ini adalah langkah-langkah cara menghitung pajak tahunan perusahaan.
Pengertian Pajak Tahunan Perusahaan
Sebelum membahas lebih lanjut tentang cara menghitung pajak tahunan perusahaan, Sobat TeknoBgt harus memahami terlebih dahulu apa itu pajak tahunan perusahaan. Pajak tahunan perusahaan adalah pajak yang dikenakan pada keuntungan yang diperoleh perusahaan dalam satu tahun pajak. Pajak ini biasanya dibayar setiap tahun dan jumlahnya bervariasi tergantung pada keuntungan yang diperoleh perusahaan.
Apa Saja Jenis-Jenis Pajak Tahunan Perusahaan?
Ada beberapa jenis pajak tahunan perusahaan yang harus dibayar, di antaranya:
No | Jenis Pajak | Persentase |
---|---|---|
1 | Pajak Penghasilan (PPh) | 25% |
2 | Pajak Pertambahan Nilai (PPN) | 10% |
3 | Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) | 0,5% – 0,3% |
Cara Menghitung Pajak Penghasilan (PPh) Tahunan
Pajak Penghasilan (PPh) adalah pajak yang dikenakan pada penghasilan yang diperoleh oleh perorangan maupun badan usaha. Berikut adalah cara menghitung PPh tahunan:
1. Hitung Pendapatan Bruto
Pendapatan bruto adalah jumlah seluruh penghasilan yang diterima perusahaan dalam satu tahun pajak. Mulai dari penjualan produk atau jasa, bunga bank, hingga pendapatan lain yang diterima. Jangan lupa untuk mencatat semua sumber pendapatan tersebut.
2. Kurangi Biaya Operasional
Biaya operasional adalah semua biaya yang dikeluarkan perusahaan dalam melakukan kegiatan operasional. Misalnya biaya gaji karyawan, sewa gedung, bahan baku, dan lain sebagainya. Kurangi pendapatan bruto dengan biaya operasional untuk mendapatkan jumlah laba atau rugi.
3. Hitung PPh
Setelah mendapatkan jumlah laba atau rugi, selanjutnya Sobat TeknoBgt harus menghitung PPh dengan rumus berikut:
PPh = Laba (Jika Laba) x 25%
atau
PPh = Rugi (Jika Rugi) x 25%
4. Bayar PPh
Sudah mendapatkan jumlah PPh yang harus dibayar? Baiklah, selanjutnya Sobat TeknoBgt harus melaporkan dan membayar pajak tersebut ke kantor pajak terdekat.
Cara Menghitung Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Tahunan
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) adalah pajak yang dikenakan pada barang atau jasa yang diberikan oleh perusahaan kepada konsumen. Berikut adalah cara menghitung PPN tahunan:
1. Hitung PPN Keluaran
PPN keluaran adalah PPN yang dibayar oleh konsumen kepada perusahaan. Hitung PPN keluaran dengan rumus:
PPN Keluaran = Harga Jual x Persentase PPN
2. Hitung PPN Masukan
PPN masukan adalah PPN yang dibayar oleh perusahaan kepada pemasok atau produsen. Hitung PPN masukan dengan rumus:
PPN Masukan = Harga Beli x Persentase PPN
3. Bayar PPN
Pajak yang harus dibayar oleh perusahaan adalah selisih antara PPN keluaran dan PPN masukan. Bayar PPN ke kantor pajak terdekat.
Cara Menghitung Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Tahunan
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) adalah pajak yang dikenakan pada nilai tanah dan bangunan yang dimiliki oleh perusahaan. Berikut adalah cara menghitung PBB tahunan:
1. Tentukan Nilai Objek Pajak
Nilai objek pajak adalah nilai yang ditetapkan oleh pemerintah untuk menentukan besarnya PBB yang harus dibayar. Sobat TeknoBgt dapat mengetahui nilai objek pajak dengan cara memeriksa sertifikat tanah atau bangunan.
2. Hitung NJOP
NJOP (Nilai Jual Objek Pajak) adalah nilai jual yang dijadikan acuan untuk menetapkan besarnya PBB. Hitung NJOP dengan rumus:
NJOP = Nilai Objek Pajak x Persentase NJOP
3. Hitung PBB
Hitung PBB dengan rumus:
PBB = NJOP x Persentase PBB
4. Bayar PBB
Bayar PBB ke kantor pajak terdekat.
FAQ
1. Apa itu pajak tahunan perusahaan?
Pajak tahunan perusahaan adalah pajak yang dikenakan pada keuntungan yang diperoleh perusahaan dalam satu tahun pajak.
2. Apa saja jenis-jenis pajak tahunan perusahaan?
Jenis-jenis pajak tahunan perusahaan antara lain Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
3. Bagaimana cara menghitung PPh tahunan?
Cara menghitung PPh tahunan adalah dengan menghitung pendapatan bruto, mengurangi biaya operasional, menghitung PPh, dan membayar PPh ke kantor pajak terdekat.
4. Apa saja yang harus diperhatikan dalam menghitung PPN tahunan?
Yang harus diperhatikan dalam menghitung PPN tahunan antara lain PPN keluaran, PPN masukan, dan selisih antara keduanya yang harus dibayar.
5. Bagaimana cara menghitung PBB tahunan?
Cara menghitung PBB tahunan adalah dengan menentukan nilai objek pajak, menghitung NJOP, menghitung PBB, dan membayar PBB ke kantor pajak terdekat.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!