Halo Sobat TeknoBgt! Saat ini, investasi saham semakin diminati oleh banyak orang karena potensi keuntungan yang besar. Namun, sebelum memutuskan untuk berinvestasi di saham, penting untuk dipahami cara menghitung naik turunnya saham. Dalam artikel ini, akan dijelaskan dengan mudah dan sederhana bagaimana caranya. Yuk, simak!
Pengertian Saham
Sebelum membahas cara menghitung naik turunnya saham, alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu saham. Secara sederhana, saham adalah sertifikat kepemilikan suatu perusahaan yang menunjukkan bahwa pemegang saham memiliki bagian atau kepemilikan atas perusahaan tersebut.
Saham sendiri dibeli di pasar saham dengan harapan bahwa nilai saham akan meningkat sehingga bisa dijual kembali dengan harga yang lebih tinggi. Namun, nilai saham juga bisa turun sehingga bisa menyebabkan kerugian bagi investor. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara menghitung naik turunnya saham sebelum memutuskan untuk berinvestasi di saham.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Naik Turunnya Saham
Sebelum memahami cara menghitung naik turunnya saham, perlu dipahami juga faktor-faktor apa yang mempengaruhi naik turunnya saham. Beberapa faktor yang mempengaruhi naik turunnya saham antara lain:
Faktor | Penjelasan |
---|---|
Faktor Ekonomi | Kondisi ekonomi suatu negara bisa memengaruhi naik turunnya saham. Misalnya, ketika ekonomi sedang tumbuh, maka nilai saham umumnya cenderung naik. Sebaliknya, ketika ekonomi sedang lesu, nilai saham cenderung turun. |
Faktor Perusahaan | Kinerja perusahaan juga bisa memengaruhi naik turunnya saham. Jika kinerja perusahaan baik dan laba meningkat, maka nilai saham cenderung naik. Sebaliknya, jika kinerja perusahaan buruk, maka nilai saham cenderung turun. |
Faktor Pasar Modal | Pasar modal juga memengaruhi naik turunnya saham. Saat banyak investor yang membeli saham, maka harga saham akan naik. Sebaliknya, jika banyak investor yang menjual saham, maka harga saham akan turun. |
Cara Menghitung Naik Turunnya Saham
Menghitung Return Saham
Salah satu cara untuk menghitung naik turunnya saham adalah dengan menghitung return saham. Return saham merupakan perbandingan antara harga jual dengan harga beli suatu saham. Berikut adalah rumus untuk menghitung return saham:
Return Saham = (Harga Jual – Harga Beli) / Harga Beli x 100%
Sebagai contoh, Anda membeli saham seharga Rp 1.000.000 dan menjualnya seharga Rp 1.200.000. Maka, return saham yang Anda dapatkan adalah:
Return Saham = (Rp 1.200.000 – Rp 1.000.000) / Rp 1.000.000 x 100% = 20%
Menghitung Dividen Yield
Menghitung dividen yield juga bisa menjadi cara untuk menghitung naik turunnya saham. Dividen yield merupakan perbandingan antara dividen yang diterima dengan harga saham. Berikut adalah rumus untuk menghitung dividen yield:
Dividen Yield = Dividen / Harga Saham x 100%
Sebagai contoh, Anda membeli saham dengan harga Rp 1.000.000 dan mendapatkan dividen sebesar Rp 50.000. Maka, dividen yield yang Anda dapatkan adalah:
Dividen Yield = Rp 50.000 / Rp 1.000.000 x 100% = 5%
FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan
1. Apa itu saham?
Saham adalah sertifikat kepemilikan suatu perusahaan yang menunjukkan bahwa pemegang saham memiliki bagian atau kepemilikan atas perusahaan tersebut.
2. Apa saja faktor yang mempengaruhi naik turunnya saham?
Beberapa faktor yang mempengaruhi naik turunnya saham antara lain faktor ekonomi, faktor perusahaan, dan faktor pasar modal.
3. Apa itu return saham?
Return saham merupakan perbandingan antara harga jual dengan harga beli suatu saham.
4. Apa itu dividen yield?
Dividen yield merupakan perbandingan antara dividen yang diterima dengan harga saham.
Kesimpulan
Investasi saham memiliki potensi keuntungan yang besar, namun juga memiliki risiko kerugian. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara menghitung naik turunnya saham sebelum berinvestasi di saham. Beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain menghitung return saham dan menghitung dividen yield. Dengan memahami cara menghitung naik turunnya saham, kita bisa membuat keputusan investasi yang lebih bijak.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!