Halo, Sobat TeknoBgt! Kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung luas tidak beraturan. Ada banyak bentuk atau jenis bangun datar yang memiliki bentuk tidak beraturan seperti segitiga, trapesium, dan lain-lain. Menghitung luas bangun datar yang beraturan memang mudah dilakukan karena memiliki rumus yang sederhana. Namun, bagaimana dengan bangun datar yang tidak beraturan? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.
Pengertian Luas Tidak Beraturan
Bangun datar yang tidak beraturan merupakan bangun datar yang tidak memiliki bentuk yang sama di semua sisi atau sudutnya. Contohnya seperti segiempat yang memiliki satu sisi yang lebih panjang dari sisi lainnya atau trapesium yang memiliki sudut yang berbeda-beda. Oleh karena itu, rumus-rumus yang biasa digunakan untuk menghitung luas bangun datar beraturan tidak bisa digunakan pada bangun datar yang tidak beraturan.
Contoh Bangun Datar Tidak Beraturan
Berikut adalah beberapa contoh bangun datar yang tidak beraturan:
Nama Bangun Datar | Contoh |
---|---|
Segiempat | |
Trapesium | |
Segitiga |
Cara Menghitung Luas Tidak Beraturan
1. Luas Segiempat Tidak Beraturan
Untuk menghitung luas segiempat tidak beraturan, kita harus membagi segiempat menjadi beberapa bagian yang beraturan terlebih dahulu. Cara ini dilakukan agar bisa menggunakan rumus luas bangun datar beraturan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Bagi segiempat menjadi dua segitiga.
- Hitung luas masing-masing segitiga dengan rumus 1/2 x alas x tinggi.
- Jumlahkan kedua luas segitiga hasil perhitungan tadi. Hasilnya adalah luas segiempat tidak beraturan.
2. Luas Trapesium Tidak Beraturan
Untuk menghitung luas trapesium tidak beraturan, kita juga harus membagi trapesium menjadi beberapa bagian yang beraturan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Bagi trapesium menjadi dua segitiga.
- Hitung luas masing-masing segitiga dengan rumus 1/2 x alas x tinggi.
- Jumlahkan kedua luas segitiga hasil perhitungan tadi.
- Hitung luas persegi panjang yang terbentuk dari sisa bagian trapesium dengan rumus panjang x lebar.
- Jumlahkan luas persegi panjang dan luas kedua segitiga tadi. Hasilnya adalah luas trapesium tidak beraturan.
3. Luas Segitiga Tidak Beraturan
Untuk menghitung luas segitiga tidak beraturan, kita juga harus membagi segitiga menjadi beberapa bagian yang beraturan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Bagi segitiga menjadi dua segitiga atau beberapa trapesium.
- Hitung luas masing-masing segitiga atau trapesium dengan rumus 1/2 x alas x tinggi.
- Jumlahkan luas masing-masing bangun datar hasil perhitungan tadi. Hasilnya adalah luas segitiga tidak beraturan.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apa itu luas tidak beraturan?
Luas tidak beraturan adalah luas bangun datar yang tidak memiliki bentuk yang sama di semua sisi atau sudutnya.
2. Bagaimana cara menghitung luas segiempat tidak beraturan?
Caranya adalah dengan membagi segiempat menjadi dua segitiga dan menghitung luas masing-masing segitiga dengan rumus 1/2 x alas x tinggi. Lalu, jumlahkan kedua luas segitiga hasil perhitungan tadi.
3. Bagaimana cara menghitung luas trapesium tidak beraturan?
Caranya adalah dengan membagi trapesium menjadi dua segitiga dan menghitung luas masing-masing segitiga dengan rumus 1/2 x alas x tinggi. Lalu, hitung luas persegi panjang yang terbentuk dari sisa bagian trapesium dengan rumus panjang x lebar. Jumlahkan luas persegi panjang dan luas kedua segitiga tadi.
4. Bagaimana cara menghitung luas segitiga tidak beraturan?
Caranya adalah dengan membagi segitiga menjadi dua segitiga atau beberapa trapesium dan menghitung luas masing-masing bangun datar hasil perhitungan tadi. Lalu, jumlahkan luas masing-masing bangun datar hasil perhitungan tadi.
Sekarang Sobat TeknoBgt sudah tahu cara menghitung luas bangun datar yang tidak beraturan. Dengan membagi bangun datar tersebut menjadi beberapa bagian, kita bisa menggunakan rumus-rumus yang biasa digunakan pada bangun datar beraturan. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!