TEKNOBGT
Cara Menghitung Luas Bangunan Berbentuk L
Cara Menghitung Luas Bangunan Berbentuk L

Cara Menghitung Luas Bangunan Berbentuk L

Hello Sobat TeknoBgt! Apa kabar kalian? Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai cara menghitung luas bangunan berbentuk L. Bangunan berbentuk L seringkali ditemukan pada rumah atau gedung-gedung perkantoran. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menghitung luas bangunan berbentuk L agar dapat memperkirakan biaya pembangunan dan memastikan efisiensi penggunaan lahan.

Apa Itu Bangunan Berbentuk L?

Sebelum kita masuk ke pembahasan cara menghitung luas bangunan berbentuk L, ada baiknya kita definisikan terlebih dahulu apa itu bangunan berbentuk L. Seperti namanya, bangunan berbentuk L adalah bangunan yang memiliki bentuk huruf L. Biasanya, bangunan ini terdiri dari dua bagian yang saling bersebrangan dan terhubung oleh sudut 90 derajat.

Contoh bangunan berbentuk L adalah rumah dengan taman di dalamnya. Bagian rumah dan taman membentuk huruf L dan saling terhubung. Selain itu, gedung perkantoran juga seringkali memiliki bentuk berbentuk L, khususnya jika lahan yang tersedia terbatas.

Cara Menghitung Luas Bangunan Berbentuk L

1. Menghitung Luas Bagian Pertama

Untuk menghitung luas bangunan berbentuk L, pertama-tama kita perlu membagi bangunan menjadi dua bagian, yaitu bagian pertama dan bagian kedua. Bagian pertama adalah bagian dari bangunan yang berbentuk persegi atau persegi panjang.

Langkah pertama yang dilakukan adalah mengukur panjang dan lebar bagian pertama. Misalnya, panjang bagian pertama adalah 10 meter dan lebarnya 7 meter. Maka, luas bagian pertama adalah:

PanjangLebarLuas
10 meter7 meter70 meter persegi

2. Menghitung Luas Bagian Kedua

Bagian kedua dari bangunan berbentuk L umumnya berbentuk segitiga atau trapesium. Untuk menghitung luas bagian kedua, kita perlu mengukur panjang dan lebar bagian tersebut dan menghitung luasnya sesuai dengan bentuknya.

Misalnya, bagian kedua memiliki panjang 5 meter dan lebar 3 meter, serta bentuknya adalah segitiga. Maka, luas bagian kedua adalah:

AlasTinggiLuas
5 meter3 meter7.5 meter persegi

3. Menghitung Luas Bangunan

Setelah kita menghitung luas bagian pertama dan bagian kedua, kita dapat menjumlahkan kedua luas tersebut untuk mendapatkan luas bangunan secara keseluruhan. Dalam contoh di atas, luas bangunan berbentuk L adalah:

BagianLuas
Bagian pertama70 meter persegi
Bagian kedua7.5 meter persegi
Total77.5 meter persegi

FAQ

1. Bisakah cara menghitung luas bangunan berbentuk L digunakan pada bangunan lainnya?

Teknik menghitung luas bangunan berbentuk L dapat digunakan pada bangunan lainnya yang memiliki bentuk serupa. Namun, jika bangunan memiliki bentuk yang berbeda, kita perlu menggunakan rumus perhitungan luas yang sesuai dengan bentuk bangunan tersebut.

2. Apa manfaat dari menghitung luas bangunan berbentuk L?

Menghitung luas bangunan berbentuk L dapat membantu kita memperkirakan biaya pembangunan dan memastikan efisiensi penggunaan lahan. Selain itu, dengan mengetahui luas bangunan, kita juga dapat menghitung berapa banyak bahan yang dibutuhkan untuk melakukan renovasi atau perbaikan bangunan.

3. Apakah cara mengukur luas bangunan berbentuk L sama dengan mengukur luas tanah?

Tidak, cara mengukur luas bangunan berbentuk L berbeda dengan mengukur luas tanah. Untuk mengukur luas tanah, kita perlu mengukur panjang dan lebar lahan secara keseluruhan. Sedangkan untuk menghitung luas bangunan berbentuk L, kita perlu mengukur luas dari masing-masing bagian bangunan terlebih dahulu dan menjumlahkannya.

Kesimpulan

Itulah cara menghitung luas bangunan berbentuk L. Dengan mengetahui cara ini, Sobat TeknoBgt dapat memperkirakan biaya pembangunan dan memastikan efisiensi penggunaan lahan. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan ukuran bangunan dan mengukur dengan teliti agar perhitungan yang didapatkan akurat. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Luas Bangunan Berbentuk L