TEKNOBGT
Cara Menghitung Lisplank untuk Sobat TeknoBgt
Cara Menghitung Lisplank untuk Sobat TeknoBgt

Cara Menghitung Lisplank untuk Sobat TeknoBgt

Halo Sobat TeknoBgt! Apakah kamu sedang merenovasi rumah atau sedang membangun rumah impianmu? Jika iya, kamu pasti membutuhkan informasi tentang bagaimana cara menghitung lisplank yang tepat. Lisplank merupakan bagian penting dalam struktur bangunan, dan perhitungan yang salah bisa berdampak buruk pada keselamatan dan keamanan rumahmu. Oleh karena itu, dalam artikel ini kami akan membahas secara lengkap cara menghitung lisplank yang benar.

Pengertian Lisplank

Sebelum membahas lebih jauh tentang cara menghitung lisplank, mari kita bahas terlebih dahulu pengertian lisplank itu sendiri. Lisplank adalah bagian dari struktur atap rumah yang berfungsi sebagai penahan genting agar tidak bergeser dan jatuh. Lisplank biasanya terbuat dari kayu atau besi, dan dipasang secara horizontal di rangka atap rumah.

Ada dua jenis lisplank yang umum digunakan, yaitu lisplank primer dan lisplank sekunder. Lisplank primer adalah lisplank yang dipasang langsung di atas rangka atap, sementara lisplank sekunder dipasang di atas lisplank primer sebagai penahan kedudukan genting. Kedua jenis lisplank ini memiliki peran penting dalam menjaga kestabilan atap rumah.

Cara Menghitung Lisplank

1. Menentukan Ukuran Lisplank

Langkah pertama dalam menghitung lisplank adalah menentukan ukuran lisplank yang dibutuhkan. Ukuran lisplank biasanya ditentukan oleh lebar genting yang akan dipasang. Untuk genting beton, lebar lisplank yang direkomendasikan adalah 3 inci, sedangkan untuk genting keramik atau genting tanah liat, lebar lisplank yang direkomendasikan adalah 2 inci.

Setelah menentukan ukuran lisplank, kamu perlu menghitung jumlah lisplank yang dibutuhkan untuk setiap sisi atap. Ukuran atap dan jarak antar lisplank juga perlu dipertimbangkan dalam perhitungan ini.

2. Menghitung Panjang Lisplank

Setelah menentukan jumlah lisplank yang dibutuhkan, langkah selanjutnya adalah menghitung panjang lisplank. Hal ini sangat penting, karena panjang lisplank yang tidak sesuai akan membuat lisplank mudah patah atau rusak.

Untuk menghitung panjang lisplank, kamu perlu mengukur lebar atap rumah dan menambahkan jarak tambahan untuk setiap ujung lisplank. Jarak tambahan ini biasanya sekitar 2 inci untuk lisplank primer dan 1 inci untuk lisplank sekunder.

3. Menghitung Jumlah Kayu Lisplank

Setelah menentukan ukuran dan panjang lisplank, langkah selanjutnya adalah menghitung jumlah kayu yang dibutuhkan untuk membuat lisplank. Jumlah kayu yang dibutuhkan tergantung pada ukuran dan panjang lisplank yang telah ditentukan sebelumnya.

Pada umumnya, ukuran kayu lisplank adalah 2 inci x 4 inci atau 2 inci x 6 inci. Namun, jika genting yang digunakan lebih berat atau panjang atap lebih dari 6 meter, ukuran kayu lisplank perlu ditingkatkan untuk menjaga kestabilan atap.

Faktor-Faktor yang Perlu Dipertimbangkan

1. Bentuk Atap

Bentuk atap merupakan faktor penting yang perlu dipertimbangkan dalam menghitung lisplank. Atap dengan bentuk yang rumit seperti atap limasan atau atap joglo memerlukan perhitungan yang lebih teliti dibandingkan dengan atap dengan bentuk yang sederhana.

2. Jarak Antar Lisplank

Jarak antar lisplank juga perlu diperhatikan dalam perhitungan lisplank. Jarak antar lisplank yang terlalu jauh atau terlalu dekat dapat membuat genting tidak stabil dan mudah bergeser.

3. Jenis Genting

Jenis genting yang digunakan juga perlu dipertimbangkan dalam perhitungan lisplank. Genting yang lebih berat seperti genting beton memerlukan lisplank yang lebih tebal dan kuat, sedangkan genting yang lebih ringan seperti genting keramik atau tanah liat memerlukan lisplank yang lebih tipis.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Berapa jumlah lisplank yang dibutuhkan untuk atap rumah?

Jumlah lisplank yang dibutuhkan tergantung pada lebar atap, jarak antar lisplank, dan jenis genting yang digunakan. Untuk atap dengan lebar 10 meter dan genting keramik, umumnya memerlukan sekitar 40-50 lisplank.

2. Apa fungsi lisplank pada atap rumah?

Lisplank berfungsi sebagai penahan genting agar tidak bergeser dan jatuh. Lisplank juga membantu menjaga kestabilan atap dan mencegah kerusakan pada genting.

3. Apakah lisplank perlu diganti setelah beberapa tahun?

Ya, lisplank juga perlu diganti setelah beberapa tahun tergantung pada kondisi lisplank dan atap rumah secara keseluruhan.

Kesimpulan

Sekarang kamu sudah mengetahui cara menghitung lisplank yang benar untuk rumah impianmu. Perhitungan yang tepat sangat penting dalam menjaga kestabilan dan keamanan atap rumah. Jadi, pastikan kamu melakukan perhitungan dengan teliti dan hati-hati.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Lisplank untuk Sobat TeknoBgt