Hello Sobat TeknoBgt, apakah kamu tahu bagaimana cara menghitung landasan pacu pesawat terbang? Kali ini kita akan membahas secara detail mengenai hal tersebut. Landasan pacu adalah tempat pesawat terbang mendarat dan lepas landas. Sebelum pesawat terbang, pilot harus memastikan bahwa panjang landasan pacu cukup dan aman untuk pesawat yang akan menerbangi. Nah, berikut ini akan dijelaskan cara menghitung landasan pacu pesawat terbang.
1. Mengenal Jenis Pesawat Terbang
Sebelum menghitung panjang landasan pacu, kita harus terlebih dahulu mengenal jenis pesawat terbang yang akan digunakan. Perlu diketahui bahwa setiap jenis pesawat memiliki kebutuhan panjang landasan pacu yang berbeda-beda. Beberapa faktor yang mempengaruhi kebutuhan panjang landasan pacu adalah berat dan kecepatan pesawat.
Faktor berat pesawat
Untuk pesawat dengan berat yang lebih besar, maka kebutuhan panjang landasan pacu juga lebih panjang. Sebab, semakin berat pesawat, semakin lama pula jarak yang dibutuhkan untuk melambatkan dan menghentikan pesawat.
Faktor kecepatan pesawat
Kecepatan pesawat juga menjadi faktor yang mempengaruhi kebutuhan panjang landasan pacu. Semakin cepat pesawat, semakin panjang pula landasan pacu yang dibutuhkan untuk memperlambat pesawat saat mendarat atau mempercepat saat lepas landas.
2. Menghitung Kecepatan Mengudara dan Kecepatan Tanah
Sebelum menghitung panjang landasan pacu, kita harus terlebih dahulu menghitung kecepatan mengudara dan kecepatan tanah. Kecepatan mengudara adalah kecepatan pesawat dalam hal kecepatan relatif dengan udara, sedangkan kecepatan tanah adalah kecepatan pesawat dalam hal kecepatan relatif dengan permukaan tanah.
Cara menghitung kecepatan mengudara
Kecepatan mengudara pada pesawat terbang dapat diukur menggunakan alat yang disebut airspeed indicator. Namun, untuk menghitung kecepatan mengudara secara teori, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Rumus | Keterangan |
---|---|
Vm | Kecepatan mengudara (m/s) |
V | Kecepatan sebenarnya pesawat (m/s) |
DV | Perbedaan kecepatan dengan angin (m/s) |
Vm = V + DV |
Cara menghitung kecepatan tanah
Kecepatan tanah pada pesawat terbang dapat diukur menggunakan alat yang disebut groundspeed indicator. Namun, untuk menghitung kecepatan tanah secara teori, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Rumus | Keterangan |
---|---|
Vt | Kecepatan tanah (m/s) |
Vw | Kecepatan angin (m/s) |
Vm | Kecepatan mengudara (m/s) |
Vt = Vm – Vw |
3. Menghitung Panjang Landasan Pacu
Setelah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan panjang landasan pacu, serta kecepatan mengudara dan kecepatan tanah, kini saatnya menghitung panjang landasan pacu yang dibutuhkan. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Hitung kecepatan minimum yang diperlukan untuk lepas landas
Kecepatan minimum yang diperlukan untuk lepas landas adalah kecepatan minimum yang dibutuhkan agar pesawat dapat meninggalkan landasan pacu dan terbang dengan aman. Kecepatan minimum ini disebut takeoff speed atau V1. Kecepatan ini harus mencakup kecepatan minimum yang diperlukan agar pesawat dapat terbang dengan satu mesin saat sedang menghadapi masalah teknis. Untuk menghitung kecepatan minimum, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Rumus | Keterangan |
---|---|
V1 = 1.1 x (Vso) | Vso adalah kecepatan stall (m/s) |
Langkah 2: Hitung kecepatan minimum saat mendarat
Kecepatan minimum saat mendarat adalah kecepatan minimum yang dibutuhkan agar pesawat dapat mendarat dengan aman. Kecepatan minimum ini disebut landing speed atau Vref. Kecepatan ini harus mencakup kecepatan minimum yang diperlukan agar pesawat dapat mendarat dengan satu mesin saat sedang menghadapi masalah teknis. Untuk menghitung kecepatan minimum, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Rumus | Keterangan |
---|---|
Vref = 1.3 x (Vso) | Vso adalah kecepatan stall (m/s) |
Langkah 3: Hitung kecepatan landing roll
Kecepatan landing roll adalah kecepatan yang dibutuhkan untuk mengurangi kecepatan pesawat dari kecepatan landing sampai berhenti. Kecepatan ini dihitung dengan mengalikan kecepatan mendarat dengan faktor yang disesuaikan dengan kondisi landasan pacu. Untuk landasan pacu yang basah, faktornya adalah 1,67 sedangkan untuk landasan pacu yang kering, faktornya adalah 1,54. Rumusnya sebagai berikut:
Rumus | Keterangan |
---|---|
Vlr = Vref x Faktor |
Langkah 4: Hitung kecepatan rejected takeoff
Kecepatan rejected takeoff adalah kecepatan yang diperlukan agar pesawat dapat berhenti setelah lepas landas. Kecepatan ini sangat penting jika pesawat mengalami masalah teknis atau halangan di landasan pacu. Kecepatan ini sama dengan kecepatan minimum saat lepas landas. Untuk menghitungnya, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Rumus | Keterangan |
---|---|
Vr = V1 | Kecepatan minimum saat lepas landas (m/s) |
Langkah 5: Tentukan panjang landasan pacu
Setelah mengetahui kecepatan yang dibutuhkan untuk lepas landas, mendarat, landing roll, dan rejected takeoff, kini saatnya menghitung panjang landasan pacu yang dibutuhkan. Panjang landasan pacu ini harus mencakup jarak yang dibutuhkan untuk lepas landas, jarak yang dibutuhkan untuk mendarat, dan jarak yang dibutuhkan untuk mengurangi kecepatan saat landing roll. Untuk menghitungnya, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Rumus | Keterangan |
---|---|
Panjang Landasan Pacu = (Vs x 2 x LDR) + (Vlr x 2 x LLR) + (V1 x LTO) | Vs adalah kecepatan lepas landas (m/s) LDR adalah jarak landas pacu dari titik awal sampai titik lepas landas (m) Vlr adalah kecepatan landing roll (m/s) LLR adalah jarak landasan pacu dari titik landas sampai berhenti (m) V1 adalah kecepatan rejected takeoff (m/s) LTO adalah jarak landasan pacu dari titik awal sampai berhenti setelah lepas landas (m) |
FAQ
1. Apa yang dimaksud dengan kecepatan mengudara dan kecepatan tanah?
Kecepatan mengudara adalah kecepatan pesawat dalam hal kecepatan relatif dengan udara, sedangkan kecepatan tanah adalah kecepatan pesawat dalam hal kecepatan relatif dengan permukaan tanah.
2. Apa yang mempengaruhi kebutuhan panjang landasan pacu?
Beberapa faktor yang mempengaruhi kebutuhan panjang landasan pacu adalah berat dan kecepatan pesawat.
3. Apakah setiap jenis pesawat memiliki kebutuhan panjang landasan pacu yang sama?
Tidak, setiap jenis pesawat memiliki kebutuhan panjang landasan pacu yang berbeda-beda sesuai dengan faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan panjang landasan pacu.
4. Apa yang dimaksud dengan rejected takeoff?
Rejected takeoff adalah situasi ketika pesawat harus berhenti setelah lepas landas karena adanya masalah teknis atau halangan di landasan pacu.