Cara Menghitung Kusen

Halo Sobat TeknoBgt, kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung kusen. Kusen adalah bagian dari sebuah konstruksi bangunan yang berfungsi sebagai bingkai pada pintu atau jendela. Sebelum memulai pemasangan kusen, kita perlu melakukan penghitungan dengan teliti agar hasilnya sesuai dengan yang diharapkan. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menghitung kusen dengan tepat.

Pengertian Kusen

Sebelum memulai, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu kusen. Kusen adalah bagian dari sebuah bangunan yang terletak pada bagian tepi dari pintu atau jendela. Kusen biasanya terbuat dari kayu atau bahan lainnya yang kuat dan tahan lama. Kusen memiliki fungsi sebagai bingkai pada pintu atau jendela sehingga bisa terpasang dengan rapi dan kokoh.

Pada umumnya, kusen terdiri dari beberapa bagian seperti bagian bawah, bagian atas, dan kusen samping. Masing-masing bagian memiliki ukuran yang berbeda-beda, tergantung dari ukuran pintu atau jendela yang akan dipasang.

Alat yang Dibutuhkan

Sebelum memulai menghitung kusen, kita perlu menyiapkan beberapa alat yang dibutuhkan. Berikut adalah alat yang perlu disiapkan:

Cara Menghitung Kusen

Berikut ini adalah cara menghitung kusen yang benar:

1. Mengukur Ukuran Pintu atau Jendela

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengukur ukuran pintu atau jendela yang akan dipasang. Untuk mengukur ukuran tersebut, gunakan meteran dan catat ukurannya pada secarik kertas. Ukurannya akan menjadi dasar untuk menghitung ukuran kusen.

2. Menentukan Ukuran Kusen

Setelah mengetahui ukuran pintu atau jendela, selanjutnya kita perlu menentukan ukuran kusen. Ukuran kusen terdiri dari bagian-bagian seperti bagian bawah, bagian atas, dan kusen samping. Ukuran setiap bagian akan tergantung dari ukuran pintu atau jendela yang akan dipasang.

Misalnya, jika ukuran pintu atau jendela adalah 80 cm x 200 cm, maka ukuran kusen yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

• Bagian bawah: 80 cm + 2 cm (lebar kayu) = 82 cm
• Bagian atas: 80 cm + 2 x 2 cm (lebar kayu) = 84 cm
• Kusen samping: 200 cm + 2 x 2 cm (lebar kayu) = 204 cm

3. Membuat Pola Kusen pada Kayu atau Bahan Lainnya

Setelah menentukan ukuran kusen, selanjutnya kita perlu membuat pola kusen pada kayu atau bahan lainnya. Pola ini akan digunakan sebagai acuan untuk memotong kayu atau bahan lainnya sesuai ukuran kusen yang dihitung.

Untuk membuat pola, gunakan penggaris dan pensil. Pertama-tama, ukur kayu atau bahan lainnya sesuai ukuran kusen yang dihitung. Selanjutnya, buat garis pada kayu atau bahan lainnya sesuai dengan ukuran kusen yang dihitung.

4. Memotong Kayu atau Bahan Lainnya

Setelah membuat pola kusen pada kayu atau bahan lainnya, selanjutnya kita perlu memotong kayu atau bahan lainnya sesuai ukuran kusen yang dihitung. Gunakan gergaji dan hati-hati saat memotong kayu atau bahan lainnya agar hasilnya rapi dan sesuai dengan ukuran yang diinginkan.

5. Memasang Kusen

Setelah selesai memotong kayu atau bahan lainnya, selanjutnya kita bisa memasang kusen pada pintu atau jendela. Pastikan posisi kusen tepat dan rapi sehingga pintu atau jendela bisa terpasang dengan kokoh dan tidak mudah longgar.

FAQ

1. Apa itu kusen?

Kusen adalah bagian dari sebuah konstruksi bangunan yang berfungsi sebagai bingkai pada pintu atau jendela.

2. Apa yang dibutuhkan untuk menghitung kusen?

Untuk menghitung kusen, kita perlu menyiapkan beberapa alat seperti meteran, pensil, penggaris, dan gergaji.

3. Bagaimana cara menghitung ukuran kusen?

Untuk menghitung ukuran kusen, pertama-tama kita perlu mengukur ukuran pintu atau jendela yang akan dipasang. Selanjutnya, tentukan ukuran kusen yang terdiri dari bagian-bagian seperti bagian bawah, bagian atas, dan kusen samping. Terakhir, buat pola kusen pada kayu atau bahan lainnya dan potong sesuai dengan ukuran kusen yang dihitung.

4. Apa yang perlu dilakukan setelah memotong kayu atau bahan lainnya?

Setelah memotong kayu atau bahan lainnya, selanjutnya kita bisa memasang kusen pada pintu atau jendela.

5. Apa yang perlu diperhatikan saat memasang kusen?

Saat memasang kusen, pastikan posisi kusen tepat dan rapi sehingga pintu atau jendela bisa terpasang dengan kokoh dan tidak mudah longgar.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Kusen