TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick Internet
Hello Sobat TeknoBgt, kali ini kita akan membahas cara menghitung aritmatika bertingkat. Aritmatika bertingkat merupakan operasi matematika yang dilakukan dengan urutan tertentu dan menggunakan tanda kurung. Nama lain dari aritmatika bertingkat adalah persamaan aljabar yang terdiri dari beberapa operasi perkalian dan pembagian atau penjumlahan dan pengurangan.
Pengertian Aritmatika Bertingkat
Aritmatika bertingkat mengacu pada jenis persamaan matematika yang terdiri dari beberapa operasi dasar seperti perkalian, pembagian, penjumlahan dan pengurangan. Persamaan ini sering dihubungkan dengan penggunaan tanda kurung untuk menunjukkan urutan operasi yang harus dilakukan. Dalam aritmatika bertingkat, tanda kurung harus digunakan untuk membedakan urutan operasi.
Contohnya, jika kita ingin menghitung hasil dari persamaan 3 + (4 x 5), kita harus menghitung perkalian terlebih dahulu sebelum melakukan penjumlahan karena tanda kurung menunjukkan bahwa perkalian harus dilakukan terlebih dahulu. Oleh karena itu, hasil dari persamaan tersebut adalah 23.
Cara Menghitung Aritmatika Bertingkat
Langkah 1: Lakukan Operasi dalam Tanda Kurung
Langkah pertama dalam menghitung aritmatika bertingkat adalah melakukan operasi dalam tanda kurung terlebih dahulu. Jika ada lebih dari satu tanda kurung, mulailah dengan tanda kurung yang paling dalam terlebih dahulu.
Contoh: 7 x (8 – 3)
Langkah pertama adalah melakukan operasi dalam kurung dan menghitung hasil dari (8 – 3) yang sama dengan 5.
Kemudian, hasil perkalian 7 dan 5 akan menghasilkan 35.
Langkah 2: Lakukan Operasi Perkalian dan Pembagian
Setelah operasi dalam tanda kurung selesai, langkah selanjutnya adalah melakukan operasi perkalian dan pembagian dari kiri ke kanan.
Contoh: 6 ÷ 2 x 3
Langkah pertama adalah melakukan operasi pembagian 6 ÷ 2 yang sama dengan 3.
Langkah kedua adalah melakukan operasi perkalian 3 x 3 yang sama dengan 9.
Langkah 3: Lakukan Operasi Penjumlahan dan Pengurangan
Setelah operasi perkalian dan pembagian selesai, langkah selanjutnya adalah melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan dari kiri ke kanan.
Contoh: 10 – 3 + 5
Langkah pertama adalah melakukan operasi pengurangan 10 – 3 yang sama dengan 7.
Langkah kedua adalah menambahkan 5 pada 7 yang akan menghasilkan hasil akhir 12.
Contoh Soal Aritmatika Bertingkat
Berikut adalah beberapa contoh soal untuk menghitung aritmatika bertingkat:
| Contoh Soal | Hasil |
|---|---|
| 3 + (4 x 5) | 23 |
| 7 x (8 – 3) | 35 |
| 6 ÷ 2 x 3 | 9 |
| 10 – 3 + 5 | 12 |
FAQ Mengenai Aritmatika Bertingkat
Apa itu aritmatika bertingkat?
Aritmatika bertingkat merupakan operasi matematika yang dilakukan dengan urutan tertentu dan menggunakan tanda kurung.
Bagaimana cara menghitung aritmatika bertingkat?
Langkah pertama dalam menghitung aritmatika bertingkat adalah melakukan operasi dalam tanda kurung terlebih dahulu. Jika ada lebih dari satu tanda kurung, mulailah dengan tanda kurung yang paling dalam terlebih dahulu. Kemudian, lakukan operasi perkalian dan pembagian dari kiri ke kanan dan terakhir lakukan operasi penjumlahan dan pengurangan dari kiri ke kanan.
Apakah tanda kurung harus digunakan dalam aritmatika bertingkat?
Ya, tanda kurung harus digunakan untuk membedakan urutan operasi dalam aritmatika bertingkat.
Apa bedanya aritmatika bertingkat dengan persamaan matematika biasa?
Aritmatika bertingkat lebih kompleks karena melibatkan penggunaan tanda kurung dan urutan operasi yang harus diikuti.
Kesimpulan
Sobat TeknoBgt, sekarang Anda telah mengetahui cara menghitung aritmatika bertingkat dengan benar. Ingat, tanda kurung harus digunakan untuk membedakan urutan operasi dan lakukan operasi dari kiri ke kanan. Dengan memahami dasar-dasar aritmatika bertingkat, Anda dapat memecahkan berbagai masalah matematika yang melibatkan operasi dasar seperti perkalian, pembagian, penjumlahan, dan pengurangan. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!
