Cara Menghitung Angsuran Kredit Mobil

Halo Sobat TeknoBgt, dalam artikel ini kita akan membahas cara menghitung angsuran kredit mobil. Kredit mobil menjadi salah satu cara untuk membeli mobil impian. Namun, sebelum mengajukan kredit mobil, penting untuk memahami bagaimana cara menghitung angsuran agar tidak terjebak dalam hutang yang berat. Berikut penjelasannya:

Pengertian Angsuran Kredit Mobil

Angsuran adalah sejumlah uang yang harus dibayar secara berkala dalam jangka waktu tertentu untuk melunasi satu atau beberapa cicilan kredit. Dalam kredit mobil, angsuran adalah pembayaran yang harus dilakukan untuk melunasi cicilan mobil yang telah dibeli.

Angsuran kredit mobil terdiri dari dua komponen utama, yaitu pokok pinjaman dan bunga. Pokok pinjaman adalah jumlah uang yang dipinjam untuk membeli mobil sedangkan bunga adalah biaya yang harus dibayar untuk menggunakan uang tersebut.

Cara Menghitung Angsuran Kredit Mobil

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya angsuran kredit mobil, di antaranya:

1. Jumlah pokok pinjaman
2. Suku bunga
3. Lama tenor

Jumlah Pokok Pinjaman

Jumlah pokok pinjaman adalah jumlah uang yang dipinjam untuk membeli mobil. Semakin besar jumlah pokok pinjaman, semakin besar juga jumlah angsuran yang harus dibayar setiap bulan.

Contoh, jika Anda meminjam Rp 200 juta untuk membeli mobil dan memilih tenor 4 tahun (48 bulan) dengan bunga 9% per tahun, maka cicilan per bulan akan menjadi:

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa cicilan per bulan menjadi Rp 5.102.000. Namun, nilai tersebut belum termasuk biaya administrasi dan asuransi.

Suku Bunga

Suku bunga adalah biaya yang harus dibayar untuk menggunakan uang yang dipinjam. Semakin tinggi suku bunga, semakin besar juga jumlah angsuran yang harus dibayar setiap bulan.

Contoh, jika Anda meminjam Rp 200 juta untuk membeli mobil dan memilih tenor 4 tahun (48 bulan) dengan suku bunga 12% per tahun, maka cicilan per bulan akan menjadi:

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa cicilan per bulan menjadi Rp 5.516.000. Namun, nilai tersebut belum termasuk biaya administrasi dan asuransi.

Lama Tenor

Lama tenor adalah jangka waktu kredit yang dibutuhkan untuk melunasi seluruh pinjaman. Semakin lama tenor, semakin kecil juga jumlah angsuran yang harus dibayar setiap bulan namun total biaya bunga yang harus dibayar menjadi lebih besar.

Contoh, jika Anda meminjam Rp 200 juta untuk membeli mobil dan memilih tenor 6 tahun (72 bulan) dengan suku bunga 12% per tahun, maka cicilan per bulan akan menjadi:

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa cicilan per bulan menjadi Rp 3.648.000. Namun, total biaya bunga yang harus dibayar menjadi Rp 83.616.000, lebih besar dari jika memilih tenor 4 tahun.

FAQ

1. Apa itu angsuran kredit mobil?

Angsuran kredit mobil adalah pembayaran yang harus dilakukan secara berkala dalam jangka waktu tertentu untuk melunasi cicilan mobil yang telah dibeli.

2. Apa saja faktor yang memengaruhi besarnya angsuran kredit mobil?

Faktor-faktor yang memengaruhi besarnya angsuran kredit mobil adalah jumlah pokok pinjaman, suku bunga, dan lama tenor.

3. Apa yang harus dilakukan jika tidak dapat membayar angsuran kredit mobil?

Jika tidak dapat membayar angsuran kredit mobil, segera hubungi pihak bank atau leasing untuk melakukan restrukturisasi kredit agar tidak terkena denda atau bahkan sita jaminan.

4. Apakah dibutuhkan asuransi dalam kredit mobil?

Iya, asuransi dalam kredit mobil dibutuhkan sebagai proteksi terhadap kerugian yang mungkin terjadi pada mobil yang telah dibeli.

5. Apakah biaya administrasi sudah termasuk dalam angsuran kredit mobil?

Tergantung kebijakan bank atau leasing. Beberapa bank atau leasing sudah menyertakan biaya administrasi dalam angsuran kredit mobil, namun ada juga yang membebankan biaya administrasi secara terpisah.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Cara Menghitung Angsuran Kredit Mobil