Halo Sobat TeknoBgt! Apa kabar? Kali ini kita akan membahas mengenai cara menghitung angka metabolisme basal. Metabolisme basal adalah jumlah kalori yang dibutuhkan oleh tubuh untuk mempertahankan fungsi organ tubuh dalam keadaan istirahat selama 24 jam. Angka metabolisme basal sangat penting untuk menentukan asupan kalori yang dibutuhkan oleh tubuh setiap hari. Penasaran bagaimana cara menghitungnya? Yuk, simak ulasan berikut ini.
Pengertian Metabolisme Basal
Pertama-tama, kita harus memahami terlebih dahulu apa itu metabolisme basal. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, metabolisme basal adalah jumlah kalori yang dibutuhkan oleh tubuh untuk mempertahankan fungsi organ tubuh dalam keadaan istirahat selama 24 jam. Jumlah kalori ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti usia, berat badan, tinggi badan, jenis kelamin, dan tingkat aktivitas fisik. Semakin tinggi angka metabolisme basal, semakin banyak kalori yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjalankan fungsi organ tubuh.
Dalam keadaan normal, tubuh kita memerlukan energi untuk mempertahankan fungsi organ tubuh seperti detak jantung, pernafasan, pemeliharaan suhu tubuh, dan proses-proses biologis lainnya. Angka metabolisme basal dipengaruhi oleh faktor-faktor internal seperti kelenjar tiroid, hormon, dan sistem saraf. Selain itu, faktor eksternal seperti suhu lingkungan dan asupan makanan juga mempengaruhi angka metabolisme basal.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Metabolisme Basal
Sebelum kita memahami lebih lanjut mengenai cara menghitung angka metabolisme basal, ada beberapa faktor yang penting untuk diketahui. Berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi angka metabolisme basal:
Faktor | Pengaruh |
---|---|
Usia | Semakin bertambah usia, metabolisme basal semakin menurun. |
Berat Badan | Orang yang berat badannya lebih tinggi, membutuhkan kalori yang lebih banyak untuk menjaga fungsi organ tubuh. |
Tinggi Badan | Orang yang lebih tinggi memerlukan kalori yang lebih banyak untuk mempertahankan fungsi organ tubuh. |
Jenis Kelamin | Pria biasanya memiliki angka metabolisme basal yang lebih tinggi dibandingkan wanita. |
Tingkat Aktivitas Fisik | Orang yang lebih aktif secara fisik membutuhkan kalori yang lebih banyak untuk menjaga fungsi organ tubuh. |
Cara Menghitung Angka Metabolisme Basal
Sekarang, mari kita bahas mengenai cara menghitung angka metabolisme basal. Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk menghitung angka metabolisme basal, di antaranya:
Menggunakan Rumus Mifflin St. Jeor
Rumus Mifflin St. Jeor adalah salah satu metode yang sering digunakan untuk menghitung angka metabolisme basal. Berikut adalah rumusnya:
BMR = 10 x berat badan (kg) + 6,25 x tinggi badan (cm) – 5 x usia (tahun) + 5 (untuk pria) atau -161 (untuk wanita)
Contoh: Seorang pria yang berusia 30 tahun, memiliki berat badan 70 kg, dan tinggi badan 170 cm. Berapa angka metabolisme basalnya?
BMR = 10 x 70 + 6,25 x 170 – 5 x 30 + 5 = 1.766,5
Jadi, angka metabolisme basalnya sekitar 1.766,5 kalori per hari.
Menggunakan Kalkulator Online
Saat ini, sudah banyak kalkulator online yang dapat digunakan untuk menghitung angka metabolisme basal. Sobat TeknoBgt dapat mencari kalkulator online yang terpercaya dan mengikuti instruksinya untuk mendapatkan angka metabolisme basal.
FAQ tentang Metabolisme Basal
1. Apa bedanya metabolisme basal dengan metabolisme tubuh?
Metabolisme basal adalah jumlah kalori yang dibutuhkan oleh tubuh untuk mempertahankan fungsi organ tubuh dalam keadaan istirahat selama 24 jam. Sementara itu, metabolisme tubuh adalah jumlah kalori yang dibutuhkan oleh tubuh untuk melakukan aktivitas sehari-hari, seperti berjalan, berlari, atau berolahraga.
2. Bagaimana cara meningkatkan angka metabolisme basal?
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan angka metabolisme basal, di antaranya:
- Menjaga asupan makanan yang seimbang
- Menjaga kecukupan tidur
- Menjaga kelembapan tubuh
- Meningkatkan aktivitas fisik
3. Apa dampak dari angka metabolisme basal yang rendah?
Angka metabolisme basal yang rendah dapat mengakibatkan tubuh sulit membakar kalori dan mempertahankan fungsi organ tubuh. Hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti kegemukan, diabetes, dan penyakit jantung.
Kesimpulan
Sekian artikel mengenai cara menghitung angka metabolisme basal. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt. Penting untuk diingat agar memperhatikan angka metabolisme basal untuk menjaga kesehatan tubuh. Selalu menjaga pola makan yang seimbang dan rajin berolahraga dapat membantu meningkatkan angka metabolisme basal. Jangan lupa untuk memeriksanya secara berkala. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.