TEKNOBGT
Cara Menghitung Analisis Regresi untuk Sobat TeknoBgt
Cara Menghitung Analisis Regresi untuk Sobat TeknoBgt

Cara Menghitung Analisis Regresi untuk Sobat TeknoBgt

Halo Sobat TeknoBgt! Apa kabar? Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung analisis regresi. Analisis regresi merupakan salah satu metode dalam statistika yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara satu atau beberapa variabel bebas dengan variabel terikat. Dalam analisis regresi, terdapat dua jenis variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat, sedangkan variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas.

Pendahuluan

Pada awalnya, analisis regresi ditemukan oleh seorang ilmuwan bernama Francis Galton pada tahun 1886. Francis Galton menggunakan analisis regresi untuk mempelajari hubungan antara tinggi orang tua dengan tinggi anak-anak mereka. Dari sini, Francis Galton menemukan bahwa anak-anak yang memiliki orang tua yang tinggi cenderung memiliki tinggi badan yang lebih tinggi juga.

Saat ini, analisis regresi banyak digunakan dalam berbagai bidang seperti ekonomi, sosiologi, psikologi, dan lain sebagainya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara menghitung analisis regresi dengan mudah dan sederhana.

Definisi Regresi

Regresi adalah suatu metode statistika yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua atau lebih variabel. Dalam analisis regresi, terdapat dua jenis variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat, sedangkan variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas.

Misalnya, dalam penelitian tentang hubungan antara asupan gizi dan berat badan, asupan gizi merupakan variabel bebas dan berat badan merupakan variabel terikat. Dalam hal ini, kita dapat menggunakan analisis regresi untuk mengetahui seberapa besar pengaruh asupan gizi terhadap berat badan.

Contoh Tabel

No.Asupan Gizi (x)Berat Badan (y)
1150050
2200060
3250070
4300080
5350090

Cara Menghitung Analisis Regresi

1. Menentukan Variabel Bebas dan Variabel Terikat

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas biasanya diletakkan pada sumbu x, sedangkan variabel terikat diletakkan pada sumbu y.

2. Membuat Scatter Plot

Langkah selanjutnya adalah membuat scatter plot atau grafik titik-titik. Scatter plot digunakan untuk menunjukkan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Scatter plot dapat dibuat menggunakan Excel atau software statistik lainnya.

3. Menentukan Garis Regresi

Setelah scatter plot dibuat, langkah selanjutnya adalah menentukan garis regresi. Garis regresi digunakan untuk menunjukkan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat secara matematis.

Terdapat dua jenis garis regresi yaitu garis regresi linear dan garis regresi non-linear. Garis regresi linear digunakan jika hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat bersifat linier atau lurus, sedangkan garis regresi non-linear digunakan jika hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat bersifat tidak linier atau melengkung.

4. Menganalisis Data

Setelah garis regresi ditentukan, langkah selanjutnya adalah menganalisis data. Dalam analisis regresi, terdapat dua jenis analisis yaitu analisis kesalahan dan analisis variansi.

5. Menghitung Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi juga dikenal sebagai R-squared. Koefisien determinasi digunakan untuk menunjukkan seberapa besar variabilitas variabel terikat yang dapat dijelaskan oleh variabel bebas. Koefisien determinasi berkisar antara 0 dan 1. Semakin dekat nilai koefisien determinasi dengan 1, semakin baik hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat.

6. Membuat Prediksi

Setelah analisis regresi selesai dilakukan, kita dapat menggunakan garis regresi untuk melakukan prediksi atau ramalan. Prediksi dapat dilakukan dengan memasukkan nilai variabel bebas ke dalam persamaan garis regresi.

FAQ

Apa itu analisis regresi?

Analisis regresi merupakan salah satu metode dalam statistika yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara satu atau beberapa variabel bebas dengan variabel terikat.

Bagaimana cara membuat scatter plot?

Scatter plot dapat dibuat menggunakan Excel atau software statistik lainnya. Caranya cukup mudah, yaitu memasukkan data variabel bebas dan variabel terikat ke dalam tabel dan membuat grafik titik-titik.

Apa itu garis regresi?

Garis regresi digunakan untuk menunjukkan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat secara matematis.

Bagaimana cara menghitung koefisien determinasi?

Koefisien determinasi juga dikenal sebagai R-squared. Koefisien determinasi digunakan untuk menunjukkan seberapa besar variabilitas variabel terikat yang dapat dijelaskan oleh variabel bebas. Cara menghitung koefisien determinasi dapat dilakukan dengan menggunakan rumus atau software statistik.

Apa itu prediksi?

Prediksi atau ramalan dapat dilakukan dengan memasukkan nilai variabel bebas ke dalam persamaan garis regresi untuk mendapatkan nilai variabel terikat yang diinginkan.

Kesimpulan

Analisis regresi merupakan salah satu metode dalam statistika yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara satu atau beberapa variabel bebas dengan variabel terikat. Dalam analisis regresi, terdapat dua jenis variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat, sedangkan variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas.

Cara menghitung analisis regresi cukup mudah dan sederhana. Langkah-langkahnya antara lain menentukan variabel bebas dan variabel terikat, membuat scatter plot, menentukan garis regresi, menganalisis data, menghitung koefisien determinasi, dan membuat prediksi.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Analisis Regresi untuk Sobat TeknoBgt