Cara Menghitung Aging Hari di Excel
Cara Menghitung Aging Hari di Excel

Cara Menghitung Aging Hari di Excel

Halo Sobat TeknoBgt! Apakah kalian sedang mencari cara untuk menghitung aging hari di Excel? Jangan khawatir, karena kali ini kita akan membahas cara menghitung aging hari di Excel dengan mudah dan cepat. Yuk, simak artikel ini sampai selesai!

Pengertian Aging Hari

Sebelum kita membahas cara menghitung aging hari di Excel, mari kita bahas terlebih dahulu pengertian dari aging hari itu sendiri. Aging hari merupakan perhitungan jumlah hari yang telah berlalu sejak tanggal tertentu hingga saat ini. Umumnya, aging hari digunakan dalam dunia bisnis untuk menghitung umur piutang atau umur utang.

Contohnya, jika suatu perusahaan memiliki piutang sebesar Rp 10.000.000,- dan telah berjalan selama 30 hari sejak tanggal jatuh tempo, maka umur piutang tersebut adalah 30 hari.

Cara Menghitung Aging Hari di Excel

Step 1: Buka Program Excel

Langkah pertama dalam menghitung aging hari di Excel adalah membuka program Excel. Pastikan kalian memiliki Microsoft Excel yang terinstal di komputer atau laptop kalian.

Step 2: Buat Tabel Data

Selanjutnya, buat tabel data yang berisi informasi mengenai tanggal jatuh tempo piutang atau utang. Tabel tersebut harus mencakup kolom tanggal jatuh tempo dan kolom tanggal pembayaran (jika sudah dibayarkan).

Tanggal Jatuh TempoTanggal Pembayaran
01/01/202210/01/2022
05/01/202215/01/2022
10/01/2022

Contoh tabel data di atas merupakan contoh data piutang yang terdiri dari tanggal jatuh tempo dan tanggal pembayaran.

Step 3: Buat Kolom Aging Hari

Selanjutnya, buat kolom aging hari di samping kolom tanggal jatuh tempo. Caranya adalah dengan menggunakan rumus DATEDIF.

Step 4: Masukkan Rumus DATEDIF

Rumus DATEDIF digunakan untuk menghitung jumlah hari antara dua tanggal. Rumus tersebut memiliki tiga argumen, yaitu tanggal awal, tanggal akhir, dan satuan waktu.

Berikut ini adalah contoh rumus DATEDIF yang digunakan untuk menghitung aging hari:

=DATEDIF(TanggalJatuhTempo,TODAY(),”D”)

Keterangan:

  • TanggalJatuhTempo: merupakan sel yang berisi tanggal jatuh tempo piutang atau utang
  • TODAY(): merupakan fungsi Excel yang digunakan untuk mengambil tanggal hari ini
  • “D”: merupakan satuan waktu dalam hari

Step 5: Hasilkan Jumlah Aging Hari

Setelah memasukkan rumus DATEDIF, maka kalian akan mendapatkan jumlah aging hari pada kolom yang kalian buat tadi.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa yang dimaksud dengan aging hari?

Aging hari merupakan perhitungan jumlah hari yang telah berlalu sejak tanggal tertentu hingga saat ini. Umumnya, aging hari digunakan dalam dunia bisnis untuk menghitung umur piutang atau umur utang.

2. Apa rumus DATEDIF?

Rumus DATEDIF digunakan untuk menghitung jumlah hari antara dua tanggal. Rumus tersebut memiliki tiga argumen, yaitu tanggal awal, tanggal akhir, dan satuan waktu.

3. Apa itu TODAY()?

TODAY() merupakan fungsi Excel yang digunakan untuk mengambil tanggal hari ini.

4. Apa saja satuan waktu yang digunakan dalam rumus DATEDIF?

Beberapa satuan waktu yang digunakan dalam rumus DATEDIF antara lain “Y” (tahun), “M” (bulan), “D” (hari), “MD” (hari dalam bulan yang sama), “YM” (bulan dalam tahun yang sama), dan “YD” (hari dalam tahun yang sama).

Penutup

Itulah cara menghitung aging hari di Excel dengan mudah dan cepat. Dengan menggunakan rumus DATEDIF, kita dapat menghitung jumlah hari yang telah berlalu sejak tanggal tertentu hingga saat ini. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kalian semua dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Aging Hari di Excel