Cara Melihat F Hitung dan F Tabel
Cara Melihat F Hitung dan F Tabel

Cara Melihat F Hitung dan F Tabel

Halo Sobat TeknoBgt! Apakah Anda sedang mencari informasi tentang cara melihat f hitung dan f tabel? Jika iya, maka Anda berada di tempat yang tepat. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara lengkap tentang cara melihat f hitung dan f tabel beserta penjelasan yang mudah dipahami. Simak terus ya!

1. Apa itu F Hitung?

F hitung merupakan salah satu nilai statistik yang digunakan untuk menguji signifikansi perbedaan antara dua atau lebih rata-rata sampel dari populasi yang berbeda. F hitung dihitung dengan cara membandingkan variansi antara kedua atau lebih kelompok dengan variansi dalam kelompok masing-masing.

Contoh penggunaan f hitung misalnya saat Anda ingin mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata tinggi badan laki-laki dan perempuan di suatu populasi.

1.1 Rumus F Hitung

Rumus f hitung merupakan perbandingan antara variansi antar kelompok dan variansi dalam kelompok. Berikut adalah rumus f hitung:

Variansi Antara Kelompok:Variansi Dalam Kelompok
SSB:SSW

SSB atau Sum of Squares Between adalah jumlah kuadrat deviasi antara rata-rata masing-masing kelompok dengan rata-rata dari seluruh data. Sedangkan SSW atau Sum of Squares Within adalah jumlah kuadrat deviasi dalam kelompok masing-masing.

1.2 Contoh Penghitungan F Hitung

Misalnya, Anda ingin mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan dalam penghasilan bulanan antara karyawan dengan pendidikan S1 dan karyawan dengan pendidikan D3 di suatu perusahaan. Anda mengambil sampel sebanyak 10 karyawan dari masing-masing kelompok. Berikut adalah data penghasilan bulanan untuk masing-masing kelompok:

NoKelompokPenghasilan Bulanan (juta)
1S115
2S112
3S113
4S114
5S111
6S112
7S113
8S114
9S111
10S112
11D39
12D38
13D39
14D37
15D38
16D39
17D38
18D37
19D39
20D38

Menggunakan data di atas, dapat dihitung f hitung sebagai berikut:

KelompokRata-RataVariansi
S112.61.7
D38.20.6

Sehingga, dapat dihitung rumus f hitung sebagai berikut:

SSB = (10 * (12.6 – 10.4)^2) + (10 * (8.2 – 10.4)^2) = 52.8

SSW = (9 * 1.7) + (9 * 0.6) = 23.1

F hitung = 52.8 / 23.1 = 2.28

2. Apa itu F Tabel?

F tabel merupakan tabel yang digunakan untuk menentukan nilai kritis atau nilai batas atas F hitung pada taraf signifikansi tertentu. Nilai kritis ini sangat penting dalam menentukan apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata sampel atau tidak.

Setiap jenis uji statistik memiliki tabel distribusi yang berbeda-beda. Tabel F digunakan dalam analisis varians (ANOVA) yang merupakan teknik statistik untuk menguji perbedaan antara tiga atau lebih sampel dari populasi yang berbeda.

2.1 Contoh Tabel F

Berikut adalah contoh tabel distribusi F pada taraf signifikansi 0,05:

df1 \ df2123456789101112131415161718192021222324252627282930
1161.45199.50215.71224.58230.16234.20237.01239.15240.88242.33243.54244.55245.40246.10246.67247.10247.50247.87248.22248.54248.85249.14249.41249.67249.92250.16250.38250.60250.81251.01251.21
218.5119.0019.1619.2519.3019.3319.3519.3719.3819.4019.4119.4219.4319.4419.4519.4519.4619.4619.4719.4719.4719.4819.4819.4819.4919.4919.4919.4919.4919.50
310.139.559.289.129.018.948.898.858.818.788.768.738.718.698.678.668.648.638.628.618.608.598.588.578.578.568.558.558.548.54
47.716.946.596.396.266.166.096.035.995.955.925.895.865.845.825.805.785.775.755.745.735.725.715.705.695.685.685.67Cara Melihat F Hitung dan F Tabel