TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick Internet
Halo Sobat TeknoBgt! Apakah kamu sedang mengikuti program diet atau rutin berolahraga untuk menjaga kesehatan tubuh? Jika iya, maka kamu perlu memahami konsep TDEE dan BMR untuk membantu kamu mengatur asupan kalori yang dibutuhkan setiap hari. Simak panduan lengkap cara menghitung TDEE dan BMR berikut ini.
Apa itu TDEE?
TDEE (Total Daily Energy Expenditure) adalah jumlah kalori yang kamu bakar setiap hari dengan melakukan aktivitas fisik dan proses metabolisme tubuh. TDEE merupakan faktor penting dalam menentukan jumlah kalori yang harus kamu konsumsi setiap hari untuk mencapai tujuan diet atau olahraga tertentu.
Bagaimana Cara Menghitung TDEE?
Untuk menghitung TDEE, kamu perlu mengetahui BMR (Basal Metabolic Rate) terlebih dahulu. BMR adalah jumlah kalori yang kamu bakar setiap hari jika kamu sepenuhnya istirahat dan tidak melakukan aktivitas fisik sama sekali.
| Jenis Kelamin | Rumus |
|---|---|
| Pria | 66 + (13,7 x Berat badan dalam kg) + (5 x Tinggi dalam cm) – (6,8 x Usia dalam tahun) |
| Wanita | 655 + (9,6 x Berat badan dalam kg) + (1,8 x Tinggi dalam cm) – (4,7 x Usia dalam tahun) |
Setelah mendapatkan BMR kamu, kamu perlu mengalikan dengan faktor aktivitas fisik untuk mendapatkan TDEE. Faktor aktivitas fisik bervariasi tergantung pada tingkat kegiatan fisik sehari-hari, mulai dari sedentary (tidak aktif) hingga very active (sangat aktif).
| Faktor Aktivitas Fisik | Keterangan | Pria | Wanita |
|---|---|---|---|
| Sedentary | Sedikit atau tidak ada aktivitas fisik | BMR x 1,2 | BMR x 1,2 |
| Lightly active | 1-3 kali olahraga ringan per minggu | BMR x 1,375 | BMR x 1,375 |
| Moderately active | 3-5 kali olahraga moderat per minggu | BMR x 1,55 | BMR x 1,55 |
| Very active | 6-7 kali olahraga intensif per minggu | BMR x 1,725 | BMR x 1,725 |
| Extremely active | Setiap hari melakukan olahraga intensif atau memiliki pekerjaan yang sangat aktif | BMR x 1,9 | BMR x 1,9 |
Jadi, rumus untuk menghitung TDEE adalah: BMR x faktor aktivitas fisik. Dengan mengetahui TDEE kamu, kamu dapat mengatur asupan kalori yang tepat dalam diet atau olahraga.
Apa itu BMR?
BMR (Basal Metabolic Rate) adalah jumlah kalori yang terbakar oleh tubuh kamu saat sedang istirahat atau tidak melakukan aktivitas fisik sama sekali. BMR dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti usia, jenis kelamin, berat badan, dan tinggi badan.
Bagaimana Cara Menghitung BMR?
Untuk menghitung BMR kamu, kamu bisa menggunakan rumus Mifflin-St Jeor seperti tabel di atas. Kamu juga bisa menggunakan kalkulator online untuk memudahkan penghitungan. Namun, perlu diingat bahwa hasil penghitungan BMR hanya bersifat perkiraan dan dapat bervariasi tergantung pada kondisi tubuh kamu.
FAQ
1. Apa yang terjadi jika saya mengonsumsi kalori lebih sedikit dari TDEE saya?
Jika kamu mengonsumsi kalori lebih sedikit dari TDEE kamu, kamu akan mengalami defisit kalori yang dapat membantu kamu menurunkan berat badan. Namun, perlu diingat bahwa defisit kalori yang terlalu besar dapat berdampak negatif pada kesehatan tubuh kamu.
2. Apakah saya harus menghitung TDEE setiap hari?
Tidak perlu menghitung TDEE setiap hari, cukup lakukan secara berkala untuk menyesuaikan asupan kalori kamu dengan tujuan diet atau olahraga kamu.
3. Apakah saya perlu membatasi asupan kalori jika saya ingin membangun massa otot?
Tidak perlu membatasi asupan kalori secara tajam jika tujuan kamu adalah membangun massa otot. Namun, kamu perlu memperhatikan asupan protein dan melakukan latihan beban yang teratur untuk membantu pembentukan otot.
Penutup
Demikianlah panduan lengkap cara menghitung TDEE dan BMR untuk Sobat TeknoBgt. Dengan memahami konsep TDEE dan BMR, kamu dapat mengatur asupan kalori yang tepat dan mencapai tujuan diet atau olahraga kamu dengan lebih efektif. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!
