Halo Sobat TeknoBgt, dalam bisnis ada banyak hal yang harus diperhatikan, salah satunya adalah perpajakan. Pajak merupakan kewajiban bagi setiap badan usaha yang ada di Indonesia. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas cara hitung PPH Pasal 25 Badan dengan bahasa yang santai dan mudah dipahami. Yuk, simak ulasan selengkapnya!
Apa Itu PPH Pasal 25 Badan?
Sebelum membahas lebih lanjut tentang cara hitung PPH Pasal 25 Badan, ada baiknya kita mengetahui dulu apa itu PPH Pasal 25 Badan. PPH Pasal 25 Badan merupakan pajak penghasilan yang harus dibayarkan oleh badan usaha atas penghasilannya yang diterima atau diperoleh dalam kurun waktu satu tahun pajak. Besarnya PPH Pasal 25 Badan tergantung pada besar kecilnya penghasilan yang diterima oleh badan usaha tersebut.
Dalam perhitungan PPH Pasal 25 Badan, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan, seperti:
- Besarnya penghasilan yang diterima oleh badan usaha
- Jalur perhitungan PPH yang dipilih oleh badan usaha
- Status Wajib Pajak Badan
Jalur Perhitungan PPH Pasal 25 Badan
Dalam perhitungan PPH Pasal 25 Badan, terdapat dua jalur yang bisa dipilih, yaitu:
- Jalur Perhitungan Tahunan
- Jalur Perhitungan PPh Final
Jalur Perhitungan Tahunan
Jalur perhitungan tahunan adalah jalur perhitungan PPH Pasal 25 Badan yang dilakukan setelah setahun berjalan, yaitu pada saat penghitungan SPT Tahunan PPh Badan. Badan usaha yang menggunakan jalur ini harus menghitung besarnya PPH Pasal 25 Badan dengan rumus sebagai berikut:
Besarnya Penghasilan | Tarif PPh Pasal 25 Badan |
---|---|
Penghasilan <= 4,8 miliar | 1,5% |
Penghasilan > 4,8 miliar | 2,5% |
Dengan menggunakan tabel di atas, badan usaha bisa menghitung besarnya PPH Pasal 25 Badan yang harus dibayarkan.
Jalur Perhitungan PPh Final
Jalur perhitungan PPh Final adalah jalur perhitungan PPH Pasal 25 Badan yang dilakukan secara langsung pada saat terjadinya transaksi tertentu yang memiliki penghasilan. Besarnya PPH Pasal 25 Badan yang harus dibayarkan adalah 1% dari nilai bruto transaksi tersebut.
Bagaimana Cara Hitung PPH Pasal 25 Badan?
Cara hitung PPH Pasal 25 Badan cukup mudah, yaitu dengan mengikuti beberapa langkah berikut:
- Hitung total penghasilan yang diterima oleh badan usaha dalam satu tahun pajak.
- Tentukan jalur perhitungan PPH Pasal 25 Badan yang akan digunakan.
- Hitung besarnya PPH Pasal 25 Badan dengan menggunakan rumus yang sesuai dengan jalur perhitungan yang dipilih.
- Bayar PPH Pasal 25 Badan ke Kantor Pelayanan Pajak terdekat.
FAQ tentang Cara Hitung PPH Pasal 25 Badan
1. Apa yang dimaksud dengan PPH Pasal 25 Badan?
PPH Pasal 25 Badan merupakan pajak penghasilan yang harus dibayarkan oleh badan usaha atas penghasilannya yang diterima atau diperoleh dalam kurun waktu satu tahun pajak.
2. Apa saja faktor yang mempengaruhi besarnya PPH Pasal 25 Badan?
Besarnya PPH Pasal 25 Badan tergantung pada besar kecilnya penghasilan yang diterima oleh badan usaha tersebut, jalur perhitungan PPH yang dipilih oleh badan usaha, dan status Wajib Pajak Badan.
3. Apa saja jalur perhitungan PPH Pasal 25 Badan?
Ada dua jalur perhitungan PPH Pasal 25 Badan, yaitu jalur perhitungan tahunan dan jalur perhitungan PPh final.
4. Bagaimana cara hitung PPH Pasal 25 Badan?
Cara hitung PPH Pasal 25 Badan cukup mudah, yaitu dengan menghitung total penghasilan yang diterima oleh badan usaha, menentukan jalur perhitungan PPH yang akan digunakan, menghitung besarnya PPH Pasal 25 Badan dengan rumus yang sesuai, dan membayar PPH Pasal 25 Badan ke Kantor Pelayanan Pajak terdekat.
Kesimpulan
Dalam bisnis, perpajakan merupakan hal yang harus diperhatikan. Salah satu pajak yang harus dibayarkan oleh badan usaha adalah PPH Pasal 25 Badan. Perhitungan PPH Pasal 25 Badan tergantung pada beberapa faktor, seperti besar kecilnya penghasilan, jalur perhitungan PPH, dan status Wajib Pajak Badan. Untuk menghitung PPH Pasal 25 Badan, badan usaha harus mengikuti beberapa langkah yang telah dijelaskan di atas. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt yang ingin mempelajari cara hitung PPH Pasal 25 Badan. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!