Hello Sobat TeknoBgt, mungkin kalian sering mendengar istilah GT kapal, namun tahukah kalian cara menghitungnya? GT atau Gross Tonnage merupakan ukuran kapasitas muatan kapal yang biasanya digunakan oleh dunia maritim. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara rinci dan mudah dipahami tentang cara hitung GT kapal. Yuk, simak!
1. Pengertian GT Kapal
Sebelum kita membahas cara menghitung GT kapal, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu GT kapal. GT atau Gross Tonnage atau Bruto adalah ukuran kapasitas muatan kargo yang dapat ditampung oleh kapal. Berbeda dengan net tonnage (NT) yang menghitung kapasitas muatan kargo yang sebenarnya dan dapat dibawa oleh kapal.
Ketika kita menyebutkan ukuran GT sebuah kapal, maka itu merujuk pada berapa banyak muatan atau kargo kapal dapat menampung. Secara umum, semakin besar nilai GT sebuah kapal, semakin besar kapasitas muatannya.
2. Faktor Penentu GT Kapal
Untuk mengetahui nilai GT sebuah kapal, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan, di antaranya:
Nama Faktor | Penjelasan |
---|---|
Panjang kapal (L) | Panjang kapal diukur dari ujung depan hingga ujung belakang. |
Lebar kapal (B) | Lebar kapal diukur dari sisi kiri kapal ke sisi kanan kapal di bagian terlebar. |
Tinggi kapal (D) | Tinggi kapal diukur dari dasar kapal hingga permukaan air laut. |
Ketiga faktor tersebut akan dikalikan dan dibagi dengan faktor koreksi tertentu untuk menghasilkan nilai GT sebuah kapal. Selain ketiga faktor di atas, ada beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi nilai GT sebuah kapal, seperti volume ruang mesin, jumlah tangki bahan bakar, dan lain sebagainya.
3. Rumus Menghitung GT Kapal
Berikut ini adalah rumus sederhana menghitung GT kapal:
GT = (L x B x D) / 100
Yang mana L, B, dan D adalah panjang, lebar, dan tinggi kapal (semua diukur dalam meter). Setiap faktor tersebut harus dikalikan terlebih dahulu, kemudian hasilnya dibagi dengan 100. Hasil perhitungan adalah nilai GT kapal dalam Gross Tonnage.
4. Contoh Perhitungan GT Kapal
Untuk lebih memahami cara menghitung GT kapal, berikut ini adalah contoh perhitungan sederhana:
Sebuah kapal memiliki ukuran panjang 30 meter, lebar 8 meter, dan tinggi 4 meter. Maka, rumus hitung GT kapalnya adalah:
GT = (30 x 8 x 4) / 100 = 9,6 GT
Jadi, nilai GT kapal tersebut adalah 9,6 gross tonnage.
5. FAQ Mengenai Cara Hitung GT Kapal
Apa saja yang mempengaruhi nilai GT sebuah kapal?
Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi nilai GT sebuah kapal, seperti panjang, lebar, dan tinggi kapal, volume ruang mesin, jumlah tangki bahan bakar, dan lain sebagainya.
Bagaimana cara menghitung GT kapal?
Cara menghitung GT kapal adalah dengan menggunakan rumus sederhana berikut:
GT = (L x B x D) / 100
Yang mana L, B, dan D adalah panjang, lebar, dan tinggi kapal (semua diukur dalam meter). Setiap faktor tersebut harus dikalikan terlebih dahulu, kemudian hasilnya dibagi dengan 100. Hasil perhitungan adalah nilai GT kapal dalam Gross Tonnage.
Apa beda GT dan NT kapal?
GT atau Gross Tonnage adalah ukuran kapasitas muatan kargo yang dapat ditampung oleh kapal. Berbeda dengan net tonnage (NT) yang menghitung kapasitas muatan kargo yang sebenarnya dan dapat dibawa oleh kapal.
6. Kesimpulan
Dalam dunia maritim, GT merupakan ukuran kapasitas muatan kargo yang dapat ditampung oleh kapal. Untuk menghitung nilai GT sebuah kapal, kita harus memperhatikan faktor-faktor tertentu seperti panjang, lebar, dan tinggi kapal. Dengan memperhatikan informasi yang telah kami sampaikan di atas, diharapkan Sobat TeknoBgt dapat lebih memahami cara menghitung GT kapal dengan mudah. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!