TEKNOBGT
Cara Hitung Draft Tongkang
Cara Hitung Draft Tongkang

Cara Hitung Draft Tongkang

Salam hangat Sobat TeknoBgt, kali ini kami akan membahas mengenai cara hitung draft tongkang. Draft adalah jarak vertikal antara garis air permukaan laut dengan garis dasar kapal. Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu tongkang.

Pengertian Tongkang

Tongkang adalah jenis kapal yang digunakan untuk mengangkut barang, seperti batu bara, pasir, dan lain-lain, melalui jalur air. Tongkang terdiri dari lambung dan dek, yang dilengkapi dengan kabel penarik atau tali tongkang, sehingga bisa ditarik oleh kapal lain. Penggunaan tongkang sangat penting dalam bidang transportasi laut, terutama untuk mengangkut barang-barang berat yang sulit diangkut melalui jalur darat.

Bagian-Bagian Tongkang

Sebelum membahas lebih jauh tentang penghitungan draft tongkang, mari kita pahami terlebih dahulu bagian-bagian dari tongkang. Berikut adalah bagian-bagian dari tongkang:

NamaDeskripsi
LambungBagian utama dari tongkang, yang terdiri dari pelat baja atau besi yang disusun membentuk bentuk melengkung
DekBagian atas lambung yang terbuat dari bahan kayu atau besi
RangkaBagian yang terbuat dari kayu atau besi yang berfungsi sebagai penopang bagi lambung dan dek
Tali TongkangTali yang digunakan untuk menarik tongkang

Cara Hitung Draft Tongkang

Setelah memahami pengertian dan bagian-bagian dari tongkang, kini saatnya kita membahas cara menghitung draft tongkang. Draft tongkang dapat dihitung dengan menggunakan rumus:

Draft = T – D

Dimana:

  • T adalah jarak dari garis air permukaan laut ke titik tertinggi pada lambung tongkang
  • D adalah jarak dari garis air permukaan laut ke titik terendah pada lambung tongkang

Langkah-Langkah Menghitung Draft Tongkang

Berikut adalah langkah-langkah menghitung draft tongkang:

  1. Pastikan tongkang dalam keadaan kosong, yaitu tidak ada muatan di dalamnya
  2. Pastikan ketinggian air permukaan laut terukur dan stabil
  3. Letakkan pemberat pada titik tertinggi dan titik terendah pada lambung tongkang
  4. Ukur jarak dari garis air permukaan laut ke titik tertinggi dan titik terendah pada lambung tongkang
  5. Hitung draft dengan menggunakan rumus: Draft = T – D

FAQ

Apa saja faktor yang mempengaruhi draft tongkang?

Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi draft tongkang:

  • Beban muatan di dalam tongkang
  • Ketinggian air permukaan laut
  • Suhu air laut
  • Kecepatan angin
  • Keadaan gelombang laut

Bagaimana cara mengukur ketinggian air permukaan laut?

Kita dapat mengukur ketinggian air permukaan laut menggunakan alat ukur air yang disebut tidal gauge atau water level recorder. Alat ini biasanya dipasang di dermaga atau di tempat yang dekat dengan laut.

Kesimpulan

Dalam pengangkutan barang melalui jalur air, penggunaan tongkang sangat penting. Untuk mengetahui jumlah muatan yang bisa diangkut, diperlukan penghitungan draft tongkang. Draft tongkang dapat dihitung dengan menggunakan rumus: Draft = T – D. Perhitungan tersebut membutuhkan pengukuran jarak dari garis air permukaan laut ke titik tertinggi dan titik terendah pada lambung tongkang. Faktor-faktor seperti beban muatan, ketinggian air permukaan laut, dan keadaan cuaca dapat mempengaruhi draft tongkang.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Cara Hitung Draft Tongkang