TEKNOBGT
Cara Hitung Cicilan Bank – Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt
Cara Hitung Cicilan Bank – Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt

Cara Hitung Cicilan Bank – Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt

Hello Sobat TeknoBgt, apakah kamu sedang ingin mengajukan pinjaman di bank namun bingung untuk menghitung cicilannya? Jangan khawatir, dalam artikel kali ini kita akan membahas cara hitung cicilan bank secara lengkap dan mudah dipahami.

Apa itu Cicilan Bank?

Sebelum membahas bagaimana cara menghitung cicilan bank, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu pengertian dari cicilan bank itu sendiri. Cicilan bank merupakan pembayaran pinjaman secara berkala yang dilakukan oleh peminjam kepada bank. Cicilan ini terdiri dari dua komponen utama, yaitu pokok pinjaman dan bunga pinjaman.

Dalam melakukan pembayaran cicilan, biasanya terdapat perjanjian antara peminjam dan bank mengenai waktu pembayaran, jumlah cicilan, serta bunga yang dikenakan. Agar lebih jelas, mari kita simak cara menghitung cicilan bank berikut ini.

Langkah-Langkah Hitung Cicilan Bank

1. Tentukan Jumlah Pinjaman

Langkah pertama dalam menghitung cicilan bank adalah menentukan jumlah pinjaman yang akan diajukan. Jumlah pinjaman ini akan mempengaruhi besar kecilnya cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya. Pastikan kamu mengajukan pinjaman sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansialmu.

2. Tentukan Jangka Waktu Pinjaman

Setelah menentukan jumlah pinjaman, selanjutnya tentukan jangka waktu pinjaman yang akan diajukan. Jangka waktu pinjaman ini berkaitan dengan waktu cicilan yang harus dibayarkan. Semakin lama durasi pinjaman, maka cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya semakin kecil.

3. Tentukan Suku Bunga Pinjaman

Suku bunga pinjaman merupakan biaya yang harus dibayarkan oleh peminjam kepada bank. Besar kecilnya suku bunga ini juga akan mempengaruhi besar kecilnya cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya.

Untuk mengetahui besarnya suku bunga pinjaman, kamu bisa menanyakan kepada pihak bank atau melihat di website resmi bank tersebut. Selain itu, kamu juga bisa membandingkan suku bunga pinjaman antar bank untuk mendapatkan yang terbaik.

4. Hitung Pokok Pinjaman

Setelah mengetahui jumlah pinjaman, jangka waktu pinjaman, dan suku bunga pinjaman, selanjutnya hitunglah pokok pinjaman. Pokok pinjaman adalah jumlah uang yang dipinjamkan oleh bank kepada peminjam.

Rumus untuk menghitung pokok pinjaman adalah:

Public
Pokok Pinjaman = Jumlah Pinjaman / Jangka Waktu Pinjaman (dalam bulan)

5. Hitung Bunga Pinjaman

Setelah mengetahui pokok pinjaman, selanjutnya hitunglah bunga pinjaman. Bunga pinjaman merupakan biaya tambahan yang harus dibayarkan oleh peminjam kepada bank.

Rumus untuk menghitung bunga pinjaman adalah:

Public
Bunga Pinjaman = Sisa Pokok Pinjaman x (Suku Bunga Pinjaman / 12)

Dalam rumus di atas, Sisa Pokok Pinjaman adalah jumlah pinjaman dikurangi dengan pokok pinjaman yang sudah dibayarkan sebelumnya.

6. Hitung Jumlah Cicilan per Bulan

Setelah mengetahui pokok pinjaman dan bunga pinjaman, selanjutnya hitunglah jumlah cicilan per bulan. Jumlah cicilan ini merupakan jumlah uang yang harus dibayarkan setiap bulannya oleh peminjam.

Rumus untuk menghitung jumlah cicilan per bulan adalah:

Public
Jumlah Cicilan per Bulan = Pokok Pinjaman + Bunga Pinjaman

7. Hitung Total Bayaran

Terakhir, hitunglah total bayaran yang harus dibayarkan oleh peminjam selama jangka waktu pinjaman. Total bayaran ini termasuk jumlah cicilan per bulan dan jumlah bunga yang harus dibayarkan.

Rumus untuk menghitung total bayaran adalah:

Public
Total Bayaran = Jumlah Cicilan per Bulan x Jangka Waktu Pinjaman (dalam bulan)

Dengan mengetahui langkah-langkah di atas, kamu dapat menghitung cicilan bank dengan mudah dan akurat. Namun, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan saat mengajukan pinjaman di bank.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apa itu Suku Bunga Flat?

Suku bunga flat adalah suku bunga yang dikenakan pada setiap bulannya tanpa memperhitungkan sisa pokok pinjaman. Hal ini berbeda dengan suku bunga efektif yang menghitung bunga berdasarkan sisa pokok pinjaman.

2. Apa Itu Asuransi Jiwa dan Kerugian?

Asuransi jiwa dan kerugian adalah asuransi yang biasanya ditawarkan oleh bank untuk melindungi peminjam dari risiko tidak bisa membayar cicilan karena terkena musibah seperti kecelakaan atau meninggal dunia. Asuransi ini memungkinkan cicilan tetap bisa dibayar meskipun terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

3. Apa yang Terjadi Jika Tidak Bisa Membayar Cicilan?

Jika kamu tidak bisa membayar cicilan, maka akan terkena denda keterlambatan atau bunga keterlambatan yang lebih tinggi. Jika tidak membayar cicilan sampai batas waktu yang ditentukan, maka bank berhak mengambil tindakan hukum atau mengeksekusi jaminan yang kamu berikan saat mengajukan pinjaman.

Kesimpulan

Mengajukan pinjaman di bank memang memerlukan perhitungan yang matang, termasuk dalam menghitung cicilan bank. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah disebutkan di atas, kamu dapat menghitung cicilan bank secara akurat dan mudah dipahami.

Namun, sebelum mengajukan pinjaman di bank, pastikan kamu telah mempertimbangkan baik-baik kemampuan finansialmu dan memilih bank yang terpercaya. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Hitung Cicilan Bank – Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt